Beraktifitas Kembali di Dunia Pembuatan Video Klip
Hai steemian, apa kabar... semoga selalu dalam baik-baik saja.
Semenjak pandemi melanda indonesia beberapa saat yang lalu membuat berbagai aktifitas harus terhenti. Bebagai sektor ekonomi, kebudayaan, sosial dan lain-lain harus beristirahat sejenak. Banyak sekali dampak yang ditimbulkan karena munculnya pandemi covid-19 salah satunya di bidang kreatif yang saya jalani ikut terhenti karena berbagai tempat harus ditutup agar tidak terjadi kerumunan. Terutama di lokasi wisata di Aceh yang beberapa hari yang lalu sempat di tutup karena bertambahnya angkat penularan covid-19. Seluruh tempat wisata ditutup dan dijaga ketat oleh Kepolisian, Tentara, Satpol PP dan anggota masyarakat demi menanggulangi angka penularan viris covid 19 ini. Penutupan lokasi wisata ini juga bertambah kepada saya. Karena untuk melakukan segala kegiatan video, saya selalu memanfaatkan tempat wisata sebagai lokasi pilihan dengan tujuan selain untuk membuat video menjadi lebih menarik juga sebagai ruang promosi untuk daerah-daerah lain untuk melihat bagaimana lokasi wisata di Aceh.
Beberapa hari yang lalu, saya dan teman-teman berencana untuk syuting sebuah video klip di salah satu lokasi wisata di Aceh. Target kami adalah di salah satu pantai Aceh Besar yaitu Pantai Lampuuk. Kami memilih Pantai Lampuuk tersebut karena sesuai dengan skenario yang telah kami buat. Sesampainya di gerbang masuk lampuuk, ternyata tempat sedang di tutup dan di jaga ketat oleh aparat. Kami mencoba meminta izin untuk masuk sebentar untuk melakukan proses syuting. Ternyata mereka tidak mengizinkan siapapun untuk masuk karena sedang dalam perintah menjaga lokasi wisata agar tidak terjadi kerumunan. Padahal jumlah team kami tidak terlalu banyak dan saya pastikan kami sedang baik-baik saja. Setelah sekian lama berdebat agar di izinkan masuk, akhirnya tetap dengan keputusan awal, tidak boleh seorangpun masuk ke Pantai Lampuuk. Kata salah satu petugas, kami di suruh bersabar selama dua hari semoga angka penularan covid segera turun sehingga berbagai lokasi wisata dapat dibuka kembali.
Karena harus terburu-buru untuk menyelesaikan proses syuting, akhirnya kami mencari lokasi lain yang bukan lokasi wisata tetapi dengan konsep pantai. Beranjak dari Pantai Lampuuk kami meneruskan perjalanan ke jalan Banda Aceh - Meulaboh dan kami memilih lokasi syuting tempatnya di daerah Leupung di dekat lokasi jalan lintas pantai barat yang dulu. Sesampainya di sana kami langsung mempersiapkan peralatan untuk segera syuting.
Yang membuat saya takjub adalah lokasi ini belum pernah saya kunjungi yang memiliki pemandangan yang sangat indah, sangat cocok untuk rekomendasi bagi yang mengunjungi. Dengan pasir hitam yang membuat lokasi ini sangat unik dan cantik untuk kalian yang ingin mengabadikan momen dengan foto. Lokasi ini berada sekitar 30 kilometer dari kota Banda Aceh dengan menempuh perjalanan sekitar 45 menit.
Sejauh ini, hampir seluruh pesisir Aceh sangat berpotensi untuk dijadikan lokasi wisata, dengan pantai yang sangat indah yang tidak kalah dengan daerah-daerah lain di Indonesia. dibutuhkan peran Pemerintah dan Masyarakat untuk sama-sama membangun pariwisata di Aceh. Memang, pada saat ini beberapa lokasi harus di tutup karena ditakutkan terjadi kerumunan sehingga dapat menambah penularan covid-19. Menurut saya, Pemerintah tidak mesti menutup lokasi dalam mengambil kebijakan karena akan berpengaruh kepada pendapatan ekonomi masyarakat di sekitaran lokasi wisata yang nantinya akan muncul masalah baru dalam masyarakat. Baiknya pemerintah membuat sebuah kebijakan agar seluruh pengunjung wisata dapat menegakkan protokol-protokol kesehatan dalam masa pandemi ini.
Semoga kita selalu dalam sehat-sehat saja. Jangan lupa jaga kesehatan dengan mengkonsumsi makanan yang bergizi. terimakasih.
Foto Lain:
Photo: Xiomi Redmi Note 10 Pro
Regard
SUHIEL
Semangat syutingnya kakaaak 😀
Ku gak di ajak kerr...