Cafe Kopas Tamsis

selamat siang sahabat wherein semua. kali ini aku mau share salah satu puisiku yang aku buat di Cafe kopas tamsis. semoga kalian menikmati.
Kopi dan ayah
Hmm, sudah 5 menit tapi ayah masih belum keluar juga, sahut ku dalam hati
Doni kemari,
Wah akhirnya ayah selesai juga, yes akhirnya aku bisa pergi juga, geram ku dalam hati
Aku pun beranjak ke dapur tempat ayah bermidatasi dengan kopinya
Ayah mana aku mau segera pergi,
Ini don, kau antarkan kopi ini ke kursi nomer 5.
Baik ayah
Dalam perjalanan setiap kali aku mengatakan kopi aku selalu bertanya kenapa ayah selalu menjual kopi kapal api, padahal meningan jualan kopi kemasan saja, langsung jadi ga usah ribet layaknya toko kopi mang adoh, toh keuntungan nya akan lebih ga usah beli gula, beli alat penghalus kopi dan aku tak harus menunggu lama setiap kali ayah membuat kopi.

mungkin cukup sekian yang bisa aku share semoga dapat menghibur hari kalian selamat menjalankan aktivitasnya kembali.
see you
bye-bye

[WhereIn Android] (http://www.wherein.io)