Beginilah Pantauan Kepadatan Lalulintas di Jalan Darussalam kota Lhokseumawe pada Hari ke 26 Ramadhan

Kali ini pengarang akan mengulas pemantauan kepadatan di jalan darussalam di 26 Ramadhan sekaligus tentang berburu takjil pada saat menjelang sore hari. Peraturan daerah di kota Lhokseumawe memberikan kepada pedagang makanan dan minuman untuk berjualan setelah selesai shalat ashar berjamaah di masjid. Menjelang 60 menit lagi hampir berbunyi serine sebagai tanda berbuka puasa, tentu semakin ramai kendaraan yang melintas jalan darussalam di tempat biasa kami beli kue

	@waterjoe sedang menjadi supir
	sunset
deretan mobil di lampu merah
sunset

Saya bersama putriku Zara turun dari mobil, kami berjalan berdua mendekati rak berupa gerobak sorong kaya yang sudah di modivikasi menjadi tempat meletakan berbagai macam kue di tambah lagi ada diatas meja panjang juga sudah tersusun berbagai kue. Pembeli seperti saya tinggal datang terus ambil plastik transparan yang ada di gantung diatas gerobak kemudian silahkan ambil sendiri kue-kue nya sesuai selera saya bersama keluarga, kami hitung sendiri berapa jumlah kue yang kami ambil. Setelah di ambil jumlah nya sudah ada 20 kue maka Zara putriku mendekati ibu penjual untuk membayar @1000 totalnya Rp 20.000 (dua puluh ribu rupiah) setara 3,85 Steem

	kue yang di pilih Zara
Minumannya sirup cap patung warna merah
	Malam beli mie goreng

Padatnya lalulitas kendaraan di jalan Darussalam membuat saya kesusahan untuk atret mobil dari deretan parkir di bahu jalan. Saat-saat seperti inilah kita sangat memerlukan jasa pertolongan dari tukang parkir karena dia yang menghalau kendaraan lainnya untuk berhenti sejenak sampai mobil yang saya kendarai bisa keluar dan saya cukup bayar tarif parkir Rp 2.000 (dua ribu rupiah) saja setara 0,38 Steem

Mobil kami selanjutnya menuju ke kedai tempat penjualan ayam goreng nama tokonya KING FRIED CHICKEN yang merupakan rajanya auam sambal. Rupanya disini sama juga antrian pembeli sudah membludak, iya kami harus menunggu giliran sepanjang 8 orang barulah kami dapat dilayani oleh pelayan yang bertugas dengan pembeliannya:

• 5 ayam goreng dada sayap @13.000 Rp 65.000
• 3 sambal tambahan @5.000 Rp 15.000
• Total harga yang saya bayar Rp 80.000 (delapan puluh ribu rupiah) setara 15,38 Steem

	ayam goreng + sambal
kwitansi pembayaran
	antrian konsumen di king fried chicken

Kami berdua sempat mengambil foto sunset matahari mau tenggelam pada saat perjalanan pulang ke rumah. Termasuk ketika mobil kami berhenti saat lampu merah nampak mobil di depan kendaraan kami yang cukup padat. Beginilah kondisi keramaian di hari ke 26 Ramadhan di kota Lhokseumawe yang berhasil kami pantau

Demikianlah tulisan saya untuk saat ini

Salam spesial buat semua teman Steemian ku

👉 To View YouTube Playlist: Collection of 28 Steem Promo Videos, Klik ULR disini

Tentang Saya 👉@waterjoe