Antarin istri ke pengajian dan menjaga anak

Di setiap malam Jum'at, rutinitas di rumah kami sedikit berbeda dari hari-hari biasanya.
Ini adalah saat istri saya maulidiya pergi ke pengajian di balai yang ada di depan rumah.

Acara ini menjadi momen yang dinanti-nantikan olehnya dan oleh banyak kaum hawa lain yang ada di desa kami.
Sementara itu, saya bertanggung jawab untuk menjaga anak perempuan saya Suci mahera yang masih kecil.

Pengajian rutin malam Jum'at di balai depan rumah saya desa Blang kecamatan Syamtalira Aron tidak hanya sekedar kegiatan keagamaan, ini adalah titik pertemuan untuk perempuan dari berbagai latar belakang yang berkumpul untuk belajar ilmu agama.

Berdiskusi dan saling mendukung, maulidiya istri saya selalu ceria ketika malam Jum'at tiba, dia langsung mengenakan jilbab warna hitam dengan senyuman yang begitu ramah siap untuk berbagi dan belajar bersama teman-teman yang di ajarkan oleh Abah Marzuki.

Sementara mauli mulai pengajian, Suci anak kami dan saya menghabiskan waktu bersama di rumah, Suci anak yang ceria dan penuh energi, dengan rambut ikal cokelat dan senyum yang memikat seperti ibunya.

Kami sering menghabiskan waktu di ruang keluarga, bermain dengan anak-anak lain, atau kami juga bermain dengan permainan sederhana, kadang-kadang kami menonton film anak-anak.

Malam Jum'at kesempatan bagi saya untuk lebih dekat dengan anak saya Suci, saya selalu berusaha untuk memberinya perhatian penuh, meskipun kadang-kadang pikiran saya melayang kepada istri dan teman-temannya di balai, saya membayangkan apa yang mereka diskusikan disana.

Ketika waktu pengajian berlangsung, saya merasa bangga di dalam hati melihat istri ssya begitu aktif terlibat dalam kegiatan komunitas yang sangat berarti baginya.

Dia bukan hanya seorang ibu yang selalu mengurus rumah tangga, tetapi di juga seorang ibu yang berperan aktif dalam membangun komunitas.

Saya yakin bahwa momen ini memberikan energi tambahan dan makna yang sangat dalam di tengah-tengah kesibukan sehari-hari.

Setelah selesai dari pengajian, mauli istri saya selalu membawa kisah-kisah inspiratif atau pelajaran baru yang di dapatkan saat mengaji tadi, dia sangat suka berbagi pengalaman dan repleksi pribadinya dengan saya, ini menciptakan hubungan yang lebih antara kami berdua, kami juga sering menghabiskan waktu untuk minum atau makan sambil mendiskusikan apa yang dia pelajari atau rencana dan harapan kami untuk masa depan.

Ini pengalaman kami setiap malam Jum'at, tidak hanya memperkuat hubungan keluarga kami, tapi juga mengokohkan ikatan kami dengan maslis di desa, saya melihat betapa pentingnya untuk mendukung pasangan kita dalam mengejar menat mereka dan tumbuh dalam iman mereka.

Ini bukan hanya tentang Pengajian atau menjaga anak, tetapi juga tentang mendukung satu sama lain dalam menjalani kehidupan kami masing-masing.

Sedikit kesimpulan yang dapat saya tulis, setiap malam Jum'at, meskipun sederhana ini adalah momen yang berharga bagi keluarga kecil kami, ini waktu untuk refleksi pembelajaran dan pertumbuhan baik bagi istri saya maulidiya.

Hanya sekian cerita yang dapat saya bagikan kepada teman-teman semua
Semoga teman-teman menyukai dan memberikan saya komentar dan juga suara.
Wassalam.

Salam @aril.hatake