Hari kedua kegiatan Bimtek di BPTU-HPT Padang Mengatas

Hari ini adalah hari kedua kegiatan bimbingan teknis gangguan reproduksi yang kami ikuti di Balai Pembibitan Ternak Unggul-Hijauan Makanan Ternak (BPTU-HPT Padang Mengatas, Provinsi Sumatera Barat.

---

Kegiatan ini cukup padat dimulai sejak pagi hari sampai sore hari, baik proses belajar yang bersifat teoritis didalam ruangan, maupun tinjauan langsung ke lapangan bahkan praktek oleh para peserta bimbingan teknis.

Suasana belajar yang menyenangkan dan cukup seru, teman. Ayo ikuti kegiatan kami hari ini melalui foto-foto yang kucoba sajikan untuk kalian. Walaupun hanya melalui foto-foto, semoga bisa bercerita banyak tentang kegiatan kami hari ini.

Aku bangun dipagi hari untuk sholat subuh dan menikmati udara segar di pegunungan yang indah ini. Terasa kucuran energy positif menjalari seluruh tubuhku untuk melakukan aktivitas hari ini.

---

Di pagi hari sebelum mengikuti kegiatan, kami sarapan pagi di kantin balai dengan menu nasi goreng untuk mengisi karbohidrat sebagai amunisi untuk "bertempur" dihari ini, dimana menurut skedul yang telah dibagikan akan cukup padat dengan kegiatan dan materi pelatihan.

---

Bis penjemput menjemput kami untuk menuju ruang belajar di Aula

---

Proses pelatihan hari ini berlangsung di ruang Aula dengan fasilitator yang cukup kapabel yang berasal dari BBPKH Cinagara Bogor. Ini merupakan materi awal tentang gangguan reproduksi yang disampaikan oleh fasilitator sebelum dilakukan peninjauan di lapangan.

---

Setelah kegiatan belajar di ruangan selesai, kami istirahat sebentar dan makan siang dengan menu yang telah disediakan. Hari ini dengan menu ayam sambal dan ikan sambal ijo.

---

Jeda antara makan siang dan agenda berikutnya adalah kesempatan bagiku untuk melempangkan kaki sebentar serta sholat Zuhur di siang ini. Dan sekitar jam 02 siang, kegiatan pelatihan akan dilanjutkan kembali.

Untuk tidur siang tentu tidak memungkinkan. Tetapi bagiku itu tidaklah mengapa karena aku memang bukan tipikal orang yang tidur siang seperti yang lainnya.

Paling-paling aku akan rebahan saja sambil menonton YouTube untuk mengikuti perkembangan politik nasional yang makin ngeri-ngeri sedap menjelang berakhirnya masa jabatan presiden Jokowi pada tanggal 20 Oktober nanti.

---

Bis penjemput kembali menjemput kami untuk melakukan kunjungan ke beberapa unit pengolahan pakan yang ada di BPTU-HPT Padang Mengatas.

---

Unit pertama yang dituju adalah unit pengolahan pakan, dimana disini dilakukan proses pembuatan Silase sebagai cadangan pakan untuk ternak yang ada di balai. Selain untuk kebutuhan ternak sapi di balai, Silase ini juga dijual untuk masyarakat luas bagi yang membutuhkan.

---

Setelah selesai inspeksi pembuatan Silase, kami beranjak ke unit pemrosesan mineral block yang juga merupakan bagian dari unit penyediaan pakan untuk ternak di BPTU-HPT Padang Mengatas. Mineral block ini dibuat untuk memenuhi kebutuhan mineral untuk ternak sapi dengan menggunakan beberapa bahan seperti tepung tapioka, cattle mix, garam, tanah liat dan kapur dolomit.

---

Selanjutnya kami diantar ke tempat Padang pengembalaan yang ada di balai, serta kebun indigofera yang juga sumber pakan untuk ternak yang kaya dengan protein. Areal kawasan BPTU-HPT Padang Mengatas ternyata cukup luas, dan kami berkesempatan untuk melihat satu persatu areal sesuai peruntukkannya.

---

Pemandangan langit di sore ini cukup indah dengan cahaya sunset yang terserak di ufuk barat. Secara umum suasana di balai ini cukup kondusif dan sangat cocok untuk tempat pelatihan.

---

Pelan-pelan, semburat cahaya merah hilang ditelan gelapnya malam. Dan pemandangan pun menjadi lebih syahdu dan menentramkan jiwa.

---

Kami pun makan malam di kantin seperti biasa, masih dengan menu Masakan Padang yang terkenal dengan sambalnya yang khas. Dan setelah makan malam, ada yang memilih tetap santai dan mengobrol di kantin, atau bermain bilyar untuk menghilangkan rasa lelah setelah beraktivitas sehari penuh.

---

Yang punya hobby bernyanyi, akan memanfaatkan fasilitas karaoke yang disediakan di balai ini. Sebagai orang yang tergolong tidak muda lagi, aku memilih istirahat saja di kamar sambil membuka steemit, membaca postingan dan melakukan kurasi sebelum sholat isya.

---

Aku mengakhiri malam ini dengan menonton YouTube sampai mengantuk dan kemudian aku tidur untuk memulihkan stamina agar besok bisa melanjutkan kegiatan bimbingan teknis gangguan reproduksi sesuai jadwal yang telah direncanakan.

Meskipun cukup lelah dengan kegiatan yang cukup padat, namun suasana hatiku cukup happy menjalani hari-hari di balai ini. Lelahnya kaki melangkah dari bukit yang satu ke bukit yang lain saat mengikuti kegiatan bisa hilang dengan suasana gembira bersama peserta kegiatan yang merupakan anak buahku saat aku masih menjabat kepala bidang.

Overall, kegiatan ini cukup kondusif dan menyenangkan. Hanya satu yang mungkin ada yang kurang selama aku mengikuti kegiatan ini, yaitu aku tidak bisa melihat istri dan si kecil Alvira secara langsung serta bercerita banyak hal dengan mereka.

Sebagai penggantinya aku melakukan sleep call dengan mereka untuk mengobati rasa rindu dan kangen yang kami rasakan. Apalagi kepergianku untuk waktu yang agak lama kali ini adalah yang pertama bagi si kecil.

Biasanya aku hanya pergi dari rumah untuk rapat dinas atau keluar kota hanyalah dua atau tiga hari saja. Sedangkan untuk kegiatan pelatihan kali ini, insya Allah akan berlangsung selama total 18 hari lamanya.

Si kecil Alvira tentu akan merasakan kesepian, karena biasanya aku selalu ada di rumah, mengantar dan menjemputnya sekolah serta mengaji, berolahraga pagi, jalan-jalan sore, dan melakukan bermacam aktivitas setiap harinya.

Namun sebagai konsekuensi sebagai Abdi negara, aku harus menjalani tugas ini semaksimal mungkin.

Sekian postingan ku kali ini, tentang kegiatan bimbingan teknis gangguan reproduksi hari kedua yang aku ikuti di BPTU-HPT Padang Mengatas. Stay safe and Fun.....Ciao...!

^{Payakumbuh, 18 September 2024}

Regards

@alee75