The Diary Game – #55 : Spending my time with family
Assalamualaikum Wr. Wb. |
---|
Halo guys, jumpa lagi dengan @ifatniza untuk mengikuti the diary game yang di selenggarakan oleh @steemladies. dan sebelumnya aku mengundang @jyoti-thelight, @sualeha dan @ninapenda untuk mengikuti kontes yang menyenangkan ini.
Hari ini aku harus pergi pagi-pagi ke sekolah karena hari ini ada anak mahasiswa dari IAIN akan melakukan observasi guna melihat bagimana cara aku mengajar di kelas dan mereka akan membuat penilaian. ya tentu saja aku harus mempersiapkan diri mulai dari mempersiapkan RPP, bahan ajar, media pembelajaran, mental juga kesiapan anak didik.
Walau aku sudah terbiasa mengajar, tapi kali ini aku harus terlihat perfect di hadapan mahasiswa.
Mereka akan masuk di jam kedua, dan aku meminta agar mereka pukul 8.39 sudah harus berada di tempat, pukul 8 mereka menelpon Aku katanya di di daerah sekitar kampus hujannya sangat lebat jadi mereka akan sedikit terlambat sampai di sekolahku, aku bilang karena ini hari sabtu dan sekolah pukul 11.30 sudah pulang, jadi aku minta pukul 9 usahakan sudah sampai. dan mereka juga setuju. aku menunggu sampai pukul 9.15 mereka baru sampai, aku maklum jarak dari kampus mereka ke sekolahku memakan waktu yang lumayan jauh, apalagi keadaan hujan. kalau tidak jadi hari ini ya tidak apa-apa mungkin bisa hari kamis atau sabtu depan, karena pelajaran SKI hanya ada di hari itu saja.
setelah mereka datang aku memberi tahu langkah demi langkah yang harus aku lalui, seperti aku akan menyiapkan kursi anak-anak, memutar video dan mengadakan kelompok belajar dan lain-lain. Mereka mengiyakan dan segera memvideokan saat aku mengajar.
Setelah aku memperlihatkan tata cara mengajar kepada mahasiswa, aku kemudian pergi ke kantin karena aku tadi pagi belum sarapan. Kadi aku membeli mie bakso dan beberapa jajanan serta minum. Perutku benar-benar sudah meronta-ronta minta makan, segera aku ingin masuk kantor untuk menikmati mie bakso ini. Karena kantin letaknya paling ujung maka jika akan ke kantor harus melewati halaman sekolah, aku lihat anak-anak yang yang duduk di kursi panjang sambil menikmati kudapan dan ada juga yang berlari-larian, pasti mereka sedang menikmati hidup di masa sekolah yang akan mereka kenang saat nanti.
Siang hari setelah shalat zuhur terdengar pemberitahuan di mesjid dekat rumahku bahwa tetanggaku ada yang meninggal dunia, aku menelpon temanku untuk mengajaknya pergi ke rumah mayit. Akupun bersiap-siap pergi ke rumah duka. Aku membawa pisau dan talenan, karena biasanya di sana memerlukan pisau dan talenan untuk memotong daun pandan dan lainnya. Dalam islam orang yang sudah wafat harus di beri wangi-wangian baik menggunakan daun, bunga atau minyak wangi, daun pandan sendiri di gunakan sebagai bantal.kepala setelah sebelumnya di iris tipis-tipis, lalu di masukan dalam kain kafan yang berbentuk bantal kecil yang di ikat ujungnya. Aku berada di sana sampai mayat di bawa ke kuburan.
Malam ini adalah malam minggu, waktunya healing bersama keluarga, anak-anakku tidak mau ikut, karena mereka mau nonton konser artis ibu kota di stadion harapan bangsa. Anakku yang laki-laki dia mau bergabung dengan teman-temannya. Jadinya yang pergi adalah aku, suami dan anak bungsuku Retno. Kami pergi untuk mencari makan malam. Pertama kami cari di kawasan station cafe, tapi tempatnya terlalu ramai dengan anak muda kurang cocok untuk aku yang sudah emak-emak.
Lalu kami pindah ke de green cafe, tempatnya sangat sejuk, banyak daun-daun dan cocok untuk keluarga. Aku dan Retno memesan nasi ayam katsu dan suami ku nasi udang madras. aku juga memesan jamur enoki krispi minum juz Sarnas dan suamiku kopi espresso. Malam itu kami habiskan dengan mengobrol tentang hari-hari yang sudah kami lewati dan rencana yang kami buat untuk esok. Setelah selesai makan kami pun pergi ke Toko Sabana.
Pulangnya kami mampir ke Toko Sabana guna membeli peralatan cuci dan mandi, aku membeli sabun cuci, sabun cuci piring, sabun mandi, handbody dan shampo juga beberapa minuman dingin. dan selesai belanja kamipun pulang ke rumah.
Kami pun sampai di rumah pukul 11. malam dan anak-anak yang lain belum pulang ke rumah, barangkali konser belum selesai.
Demikian sahabat stemian the diary game ku kali ini, terimakasih bagi yang sudah mampir, sampai jumpa di postingan yang lain.
Wassalam @ifatniza
Melewati hari yang panjang dengan berbagai aktivitas,dan malam memang waktu yang tepat untuk bersantai dan healing bersama keluarga ya bunda.
Sehat dan bahagia terus bersama keluarganya bunda.
Mantaap kak kegiatan bersama mahasiswa nya
Gracias por compartir tu diario con nosotros, puedes utilizar las etiquetas #thediarygame #betterlife #lifestyle que son para diarios.