The Diary Game #TS1 (19-07-2024):"Metode sederhana cara memikat anak belajar.."

Halo stemians apa kabar kalian, jumpa lagi di teachers & students dengan @ifatniza, kali ini aku akan mengikuti kontes the diary game yang diselenggarakan oleh bapak @miftahulrizky, pada kontes hari ini aku mengambil tema :
Jika Anda seorang guru, kami ingin Anda berbagi dengan kami bagaimana hari Anda berlalu dan hal-hal menarik apa yang terjadi saat Anda bersama siswa.

---

Dalam belajar mengajar yang harus di perhatikan oleh guru adalah rasa nyaman di dalam kelas dan nyaman di dalam diri anak itu sendiri saat menerima ilmu pengetahuan. Jika ke dua nyaman tersebut tidak di temukan maka rasa terpaksa dan gelisah yang akan di dapat, dan hasil nya pasti tidak seperti yang di harapkan.

Guru yang bijak akan mencari cara agar siswa merasa senang, nyaman, merasa di hargai saat belajar. Berbagai cara di cari oleh guru, metode apa yang cocok agar minat anak pada pelajaran makin besar. Guru juga harus mempunyai skill untuk membawa siswa dalam situasi yang menyenangkan, berikut adalah tips mengajar yang menyenangkan.

1. Pilih metode pembelajaran yang tepat.
2. Mengadakan simulasi.
3. Lakukan kegiatan outdoor.
4. Beri pendekatan pada para siswa.
5. Lakukan metode belajar dadakan.
6. Aktifkan siswa di dalam kelas.

Intinya perbanyak siswa yang lebih aktif.

---

Hari ini adalah hari Jumat, aku sampai ke sekolah pukul 7.20 menit, bang pon (OB) di sekolah kami sudah menggelar terpal untuk diduduki anak-anak yang akan mengikuti pengajian rutin Jumat. Dimana setiap pagi jumat di adakan pengajian membaca surah yassin yang di bacakan oleh anak-anak dari kelas 3 sampai kelas 6 serta guru-guru. Hal tersebut bertujuan agar aktivitas spiritual warga MIN 4 di ridhoi Allah SWT.

Hari ini aku bertugas mengawasi anak-anak agar tidak berbicara pada saat ngaji di mulai. Aku berdiri di sisi bagian anak perempuan, maklum saja dimana ada perkumpulan maka akan ada orang yang sibuk bicara. Maka harus di awasi agar pembicaraan mereka tidak melebar dan kembali fokus pada pengajian.

Pengajian di hari jumat

---

Saat aku masuk kelas 5 Ibnu Sina di jam terakhir, ada pemandangan lucu yang membuat aku antara geli dan kasian, aku melihat Ryan sedang tertidur pulas di kursinya, teman-temannya bilang dia barusan tidur, dan herannya teman-temannya tidak ada yang berani mengusik Ryan, barangkali mereka merasa kasihan maka membiarkan Ryan tertidur pulas. Peristiwa ini banyak terjadi di sekolah dengan berbagai faktor, barangkali dia kelelahan karena tidak cukup tidur, atau di rumah dia main game sampai larut malam. Aku mencoba bangunkan Ryan dengan menepuk bahunya, dan Ryan terbangun dengan mata masih sayu, aku suruh dia mencuci mukanya agar kembali fress.

Kasihan Ryan kelelahan, barangkali semalam dia kurang tidur.

Terkadang seorang guru juga harus menyadari bahwa siswa juga manusia, ada kejenuhan dalam diri mereka yang mengakibatkan kelelahan, bosan dan stres, yang menyebabkan mereka tidak fokus, mengantuk dan mengganggu saat belajar.Dan saya ingin membuat stretching agar mereka bersemangat lagi...

Anak-anak saya minta berdiri dan melakukan gerakan seperti yang saya lakukan. Mereka meletakkan tangan di dada kemudian di kepala, di dada lagi dan bersiap lalu berjalan di tempat. Gerakan tersebut di ulang dengan menyanyikan lagu saya siap.
Gerakannya seperti ini:

Saya (tangan di dada) tahu ( tangan di kepala)
Saya (tangan di dada) siap ( tangan bersiap)
Dan melakukan (gerakan kaki)

Di ulang berkali-kali sampai mereka lancar. Setelah semua bisa, lalu saya menyanyikan dengan suara cepat agar mereka melakukan dengan gerakan cepat... Mereka senang dan tertawa.

Melakukan stretching

Karena ini pelajaran SKI atau Sejarah Kebudayaan Islam aku menjelaskan dengan bercerita, anak-anak suka bila aku bercerita, terkadang pelajaran fikih pun mereka minta agar aku bercerita, bila berkenaan dengan umrah dan haji maka aku pasti menyelipkan cerita tentang nabi Ibrahim dan Ismail, begitu juga dengan qurban. Aku pikir dengan cerita anak-anak akan bisa mengingat peristiwa tersebut.

Aku bercerita sambil menanyakan hal-hal yang sudah pernah mereka pelajari. Aku bercerita bagaimana Rasul membina masyarakat Madinah dari bidang sosial, saat bercerita sesekali aku bertanya, apa itu kaum Muhajirin, apa itu kaum Anshar. Ada sebagian anak yang bisa menjawab namun ada yang kebingungan. Dan jika mereka semua tahu artinya maka akan tersambung ceritanya, namun jika mereka belum tahu maka mereka akan susah memahami cerita.

Aku sedang bercerita

Setelah bercerita aku melakukan tanya jawab sebagai mengingat kembali apa yang sudah aku ceritakan dan setelah jawaban mereka benar maka aku lanjutkan dengan latihan, aku menuliskan 5 buah pertanyaan di papan tulis dan mereka harus menuliskan jawaban di buku latihan tanpa melihat buku pelajaran.

Ketika bel pulang berbunyi aku memberi mereka waktu tambahan 5 menit agar mereka yang belum selesai dapat menyelesaikan latihan, jika waktu 5 menit belum juga selesai maka jawaban yang belum selesai harus di kumpulkan. Selanjutnya membaca doa pulang dan bersiap, siapa yang barisannya duduk rapi, maka mereka yang duluan pulang.

Mereka mengerjakan Latihan

Begitulah teman-teman cara aku mengajar untuk hari ini dengan materi pembinaan yang di lakukan Rasulullah pada masyarakat Madinah. Dengar metode cerita dapat meningkatkan kemampuan mengingat anak akan materi tersebut. Hal itu dapat di buktikan dengan skor nilai yang mereka dapat rata- rata 90-100.

Demikian lah the diary game tentang bagaimana aku mengajar teman-teman, mohon di follow blog aku juga di vote dan di komen postingan ini ya. Aku mengundang teman-teman, bestie juga dan kenalanku untuk ikut kontes ini, biar ramai-ramai kita memenangkan kontes yang berbahagia ini.

1. @Lil.albab
2. @fantvwiki
3. @megaaulia
4. @nuraini1975
5. @dewirusli
6. @yanti84
7. @elagusella
8. @sriiza
9. @hafizhanmesya
10. @nurlizarizky
11. @muhammadbakrie
12. @nanaafriana

Terimakasih dan wasalam @ifatniza