The diary game 17 Juni 2024 || Hari Raya Idul Adha 1445 Hijriah

Assalamualaikum sahabat steemian semua, tidak terasa hari raya idul adha telah tiba juga ya. Kita menyambut nya dengan penuh riang gembira. Adzan subuh pun berkumandang, saya baru saja terbangun dan langsung beranjak dari tempat tidur mengganti baju kemudian ke kamar mandi untuk mengambil wudhu.

Setelah shalat subuh, saya pun langsung bergegas ke dapur untuk beres² sarapan dan juga persiapan untuk shalat Ied hari ini. Suara takbiran pun saling bersahutan terdengar di mana² dari setelah shalat subuh tadi, menambah kerinduan kepada orang² tercinta untuk segera bisa bertemu.

^{Anak² masih pulas tertidur}

Saya pun teringat anak² belum di bangun kan, mereka masih tidur dengan sangat nyenyak. Saya pun membangun kan mereka terlebih dulu untuk shalat subuh dan bersiap-siap shalat Ied ke mesjid. Susahnya mereka untuk bangun karena cuaca di pagi ini benar² sejuk dan ntah jam berapa semalam mereka tidur, karena saya sudah duluan tertidur dini hari sangking lelahnya.

^{Selfie dulu}

Anak² pun sudah berangkat ke masjid kebetulan rumah kami pas di sebelah masjid di kampung kami. Saya pun akhirnya tidak bisa ikut ke masjid karena dek Nicky sangat rewel dari bangun tidur tadi. Jadi saya menunggu anak² dirumah saja sambil mendengarkan dakwah dari masjid yang terdengar sangat jelas.

Sambil gendong dek Nicky saya pun sambil membereskan yang saya rasa belum beres, ya biasa lah ibu² ya selalu begitu. Ibu² pasti paham. Dek Nicky pun mulai tenang, di masjid juga sudah terdengar imam membaca doa, itu tandanya sebentar lagi anak² akan pulang.

^{sarapan dulu}

Kami berencana untuk langsung kerumah chik setelah anak² balik dari masjid, sebelum nya sarapan dulu sedikit saya suapi saja anak² biar cepat selesai makan nya. Mereka jika makan di suapi pasti sampai tambah² makan nya. Padahal tadi saya tawarkan makan kata mereka tidak mau makan dulu nanti saja.

Biasanya setiap lebaran pasti kami akan ziarah ke kubur mama pada lebaran pertama tapi kali ini tidak ada yang akan ziarah jadi saya juga tidak berani datang kalau cuma bersama anak². Kubur mama sekarang agak berhutang karena jarang di datangi oleh penziarah.

Untuk ke makam mama biasanya kami akan buat janji dengan tetangga yang lain untuk berziarah bersama tapi kali ini akan ada kenduri di makam mama pada lebaran ke tiga jadi para tetangga memilih pergi sekalian nanti saja pada lebaran ketiga bertepatan kenduri jeurat nya.

Setelah suapi anak² sarapan, kami pun langsung menuju kerumah chik lebih dulu, bang jimy pun langsung ke rumah guru ngajinya bersama teman² nya yang sudah menunggu di depan rumah. Sampai depan rumah Chik di depan masih nampak sunyi sekali.

Ternyata pas masuk kedalam rumah sudah rame anak² pengajian bunda yang datang bertamu. Mereka dengan sopan bangun satu persatu menyalami saya, begitu juga dengan anak² saya. Seperti tamu yang lain kami juga di suguh kan minum teh manis juga lengkap dengan kue nya.

^{Chik lagi kurang sehat}

Chik yang baru dari kamar mandi tersenyum melihat kami, dengan dibantu papah oleh bunda Chik pun duduk kembali diatas tempat tidurnya, saya pun langsung menyalami, memeluk, mencium Chik saya dengan penuh suka cita. Chik rasanya selalu bahagia jika sudah bertemu dengan saya.

Kemarin Chik tensinya naik, jadi harus minum obat dan saya selalu rutin mengecek tensinya jangan sampai terus minum obat takut tensinya jadi drop. Sambil candai Chik saya bercerita kesibukan dari kemarin dan curhat bahwa saya capek sekali, Chik pun mengatakan sini biar Chik kusuk, saya pun tertawa mendengarnya.

^{kerumah wawak}

Setelah lama duduk² dengan chik kami pun datang kerumah wawak, disana sudah rame karena abang sepupu dan keluarga kecilnya sudah berkumpul di sana. Saya pun langsung masuk salaman, berpelukan dengan wawak dan pak wa saya. Suasana haru tetap terselip diantara kami, pasti sampai meneteskan air mata.

Kemudian kami pun makan mie lidi kuah buatan wawak memang paling enak. Tidak perlu dihidangkan kami mengambil nya sendiri untuk saya dan anak². Tetap dengan minum sirup dingin karena cuaca sudah mulai panas plus kue lebaran.

^{Bersama anak² ganteng saya}

Cerita hari ini sangat panjang dan pastinya seru, bertemu dan berkumpul dengan sanak saudara yang dekat atau yang jauh adalah hal yang sangat langka, in sya Allah pada hari² seperti inilah kita akan berkumpul. Sepupu yang jauh akan pulang hanya beberapa hari untuk merayakan lebaran bersama keluarga.

Begitu juga dengan saya, satu persatu anak² saya akan pergi menuntut ilmu dan akan pulang pada moment² tertentu saja, seperti bang jimy dia sudah mulai sibuk dengan aktifitas lainnya seperti event² tanding tenis meja pun sudah mulai banyak yang dia ikuti, selanjutnya dia kan di sibukkan dengan sekolah nya yang akan jauh dari saya.

Sedih pasti, yang biasanya selalu bersama tapi sekarang harus jauh, tapi saya ikhlas demi masa depan nya. Karena itu saya tidak akan membuang waktu yang sangat sempit ini untuk bisa berkumpul bersama keluarga dan anak² saya tentunya.

Teman steemian semua, cukup sekian dulu ya. Saya Mengucapkan selamat hari raya idul Adha semua yang merayakan nya. Tunggu cerita saya selanjutnya, terimakasih yang sudah singgah.

Wassalamu'alaikum...
@surinadewi