The Diary Game, Sabtu 16 April 2022, Ziarah makam Habib

السلام عليكم ورحمة الله وبركاته

Pagi ini alhamdulillah Allah memberikan kesegaran yang luar biasa bagi saya, tanpa ada perasaan berat sedikitpun saya segera bangun sahuran, mengambil wuduk lalu shalat tahajud, mensyukuri segala nikmat sehat yang Allah titipkan pada tubuh ini.

Selesai tahajud saya membangunkan ummi Aira, jam menunjukkan pukul 4.30, kami segera memanaskan lauk berupa ikan teri sambal, kami menikmati sahuran kami dengan penuh kenikmatan, penuh kebahagian.

Jam 5.07 azan subuh berkumandang, segera saya melaksanakan shalat shubuh berjamaah, jam 6.45 saya bergegas keluar rumah untuk sekedar jalan-jalan, akhirnya pilihan saya jatuh untuk sekalian berangkat ke mesjid Baalawi simpang ulim, menziarahi makam Habib Muhammad bi Ahmad al attas, sekalian nantinya akan melaksanakan shalat duha di mesjid Baalawi.

Suasana makam sepi, alhamdulillah, inilah suasana yang saya harapakan, tidak lama tiba sayed Ali, kami masing-masing berdoa dengan khusuk, selesai di makam saya masuk ke mesjid, selesai di dalam mesjid akhirnya saya dan sayed Ali menyempatkan diri mengobrol sejenak.
Insya Allah malam 18 ramadhan akan di adakan acara berdoa untuk alamarhum ummi dari habib Muhammad bin Ahmad, acaranya akan di gelar sore sebelum berbuka, kemudian di lanjutkan dengan acara buka puasa bersama, sayed Ali secara khusus mengundang saya hadir, juga mengundang teman-teman yang lain yang sudah biasa hadir dalam setiap kegiatan mesjid Baalawi.

Jam 8.15 saya segera pamit untuk mengajar anak-anak santri.
Sampai rumah tanjong anak-anak sudah selesai tadarus, saya segera masuk kelas untuk membacakan kitab bagi mereka, tentunya secara bergiliran. Kelas demi kelas saya masuki, lebih tepatnya mereka hanya bergeser posisi ke tempat saya duduk untuk mendapatkan giliran membaca kitab.

Matahari terasa sangat panas, untunglah kami berada di bawah naungan dedaunan pohon sawoh, sehingga hawa panas sedikit teredam.
Jam 11.00 kami semua selesai, lalu saya bersantai sejenak sebelum beranjak pulang, anak-anak juga ada yang tidak pulang langsung, tapi bergolek-golek santai di teras.

Setelah shalat dhuhur saya mengambil waktu untuk istirahat siang, jam 3.30 saya baru bangun, mengambil wuduk dan bersiap-siap shalat Ashar.

Jam 4 saya bersantai di dalam rumah bersama dengan anak-anak, jam 5.00 kami keluar membeli air kelapa muda dan beberapa potong kue siap jadi, kami tidak sempat mengolah kue buatan sendiri.

Selesai berbuka dan shalat magrib saya langsung bersiap untuk pulang ke rumah Tanjong, sampai di sana kami melaksanakan shalat isya berjamaah, saat kami akan menghidupkan kipas angin, ternyata kipas angin kami sudah rusak, jadilah kami malam ini sedikit berpanas panasan.

Jam 10.30 saya baru kembali tiba di rumah, sampai di rumah saya menghabiskan sisa air kelapa dan sisa kue bakwan.
Kemudian membasuh diri serta langsung bersiap-siap untuk tidur malam.