Contest Environment: Save The World – Bergotong Royong dan Menanam Palawija di Lokasi Kerja

Halo Steemians...

Bagaimana kabarnya hari ini...? Mudah-mudahan hari-harmu lebih baik dari sebelumnya

Pemanasan global yang terus-menerus terjadi seakan-akan kita ingin kembali ke beberapa abad yang lalu. Di mana pohon-pohon masih menghijaukan sebagian besar kota. Jauh dari kebisingan dan polusi. Namun apalah daya, kehidupan kita bukan tentang hari kemarin (masa lalu), tapi tentang hari ini dan esok (masa depan).

Pemanasan global ini perlu perhatian khusus dari kita sebagai penduduk bumi. Menjaga, merawat dan melestarikan lingkungan adalah kewajiban kita yang hidup saat ini. Banyak hal yang bisa kita lakukan dalam menjaga, merawat, dan melestarikan lingkungan. Diantaranya yaitu menjaga kebersihan lingkungan, membuat sampah pada tempatnya, menanam pohon dan menjaga hutan.

Kontes ini termasuk salah satu cara bagi Steemians untuk ikut serta dalam menjaga, merawat dan melestarikan lingkungan. Sehingga saya tertarik untuk berpartisipasi di dalamnya sebagai upaya untuk mewujudkan rasa peduli terhadap lingkungan.

Gotong royong merupakan salah satu wujud kepedulian kita terhadap lingkungan. Walaupun sekarang sudah jarang mendengar kata-kata gotong royong di Toa-toa Menasah (surau), mushalla dan masjid. Namun kita tetap bisa melakukannya Di mana saja dan kapan saja.

Pada kesempatan ini saya akan berbagi tentang kegiatan saya bersama rekan-rekan kerja saat melakukan gotong royong dan menanam beberapa tanaman palawija di gudang PT. Asai Mula Perdatasa. Sebenarnya gotong royong ini merupakan rutinitas kami di akhir bulan untuk menjaga kebersihan dan keindahan lingkungan kerja.

Halaman depan gedung sebelum gotong royong

Di awali dengan sarapan pagi bersama yang disediakan oleh kepala Gudang. Biasanya kami menikmati Bu Prang (istilah dalam bahasa Aceh) sebagai sarapan pagi. Kemudian mempersiapkan peralatan, seperti cangkul, parang, serokan, gerobak dorong *(grek) dan lain-lain. Kemudian kami berbagi tugas, ada yang menyapu sampah, membersihkan parit (saluran air limbah rumah tangga) dan ada yang menyemprot gulma. Kami memulai dari dalam lingkungan kerja (gudang). Kemudian melanjutkan ke luar. Semuanya kami lakukan dengan riang dan gembira. Sehingga tak jarang ada canda tawa. Kami sangat menikmati semua itu.

Bu prang dan bakwan sebagai sarapan pagi sebelum gotong royong

Mempersiapkan peralatan sebelum memulai gotong royong

Pembagian tugas yang merata saat gotong royong

Kami melakukan gotong royong mulai dari jam 09.00 hingga jam 11.00 WIB. Walaupun dalam waktu yang singkat, namun kami bisa membersihkan semuanya. Karena pekerjaan yang berat akan terasa ringan jika dikerjakan bersama-sama. Setelah membersihkan semua area, kami beristirahat sambil menikmati secangkir teh. Sambil istirahat kami juga mengevaluasi kinerja kami. Hal itu kami lakukan dengan canda tawa.

Beristirahat setelah gotong royong

Di lain hari saya berusaha memanfaatkan lahan kosong di bagian belakang gudang untuk menanam tanaman palawija. Sebelum saya sudah pernah menanam mentimun. Walaupun hasilnya (buahnya) tidak terlalu banyak, namun bisalah di nikmati oleh beberapa karyawan lainnya.

Mentimun yang sudah masanya untuk di Reboisasi

Hari ini saya akan menanam pepaya di tempat saya menanam mentimun dulu. Saya mengambil benih pepaya yang sudah di semai oleh kawan beberapa hari yang lalu. Kali ini saya menanam 2 batang saja dulu. Jika memang nanti bisa tumbuh subur, saya akan menanam lagi. Untuk melindungi pepaya tersebut dari hama (keong bekicot), saya meletakkan ban bekas sebagai pelindungnya. Salah satunya yaitu ban truk pengangkut Elpiji 3 kg dan yang satunya lagi adalah ban gerobak dorong (grek). Setelah menanam pepaya tersebut, tentunya saya tidak lupa menyirami setiap hari. Saya menyirami menyesuaikan dengan jam kerja saya. Saat saya masuk sore, saya menyiramnya di sore hari dan saat masuk kerja malam, saya menyiramnya di pagi hari.

Bibit pepaya yang siap di tanam

Keong bekicot	saat menanam

Sekian ulasan singkat saya tentang upaya-upaya yang kami lakukan untuk menjaga, merawat dan melestarikan lingkungan. Kami sangat mengharapkan upaya yang kami lakukan ini bisa menyelamatkan dunia dari pemanasan global.
Terima kasih kepada Bg @klen.civil selaku pencetus kontes ini dan terima kasih juga kepada senior-senior kami: @heriadi @irawandedy @el-nailul @miftahuddin @irawandedy @sofian88 @radjasalman @patjewell

Salam
@sabarman
Myself
Facebook
Instagram