Business Potential of Leubok Tuwe Village in Animal Husbandry and Goat Fattening With Profit of IDR 30.000.000

Program daerah tertingal Indonesia merilis tentang SDGs desa dalam dua tahun tekhir dengan tujuan utama adalah setiap desa tersebut akan mandiri dalam segala bidang agar sesuai dengan poin-poin penting dari 18 SDGs yang telah ditetapkan. Dalam hal ini georgafi atau topologi desa menjadi acuan utama dalam menentukan nasib desa dalam penggaran disetiap tahunnya.

Salah satu desa yang ada diwilayah administrasi Kecamatan Meurah Mulia Kabupaten Aceh Utara yaitu Desa Leubok Tuwe yang berjarak sekitar 25 km dari Kota Lhokseumawe menempati kriteria tertinggal menurut pendataan yang telah kami lakukan sesuai tugas pokok dalam pekerjaan dalam program daerah tertinggal Indonesia saat ini.

Untuk meningkatkan tentang status desa ini kami mencoba mendalami akan pontensial Bisni yang kan dijalankan diawal tahun 2022 lalu dengan melihat pada bidang pekerjaan pokok yang telah dilakukan secara turun temurun oleh masyarakat disana. Jumlah penduduk dari desa ini adalah 278 orang dengan persentase pekerjaan masing-masing adalah 5% pegawai pemerintah, 25% petani atau pekebun, 3% pedagang, 57% perterkanan dan 10% bidang lainnya.

Ketika saya berkunjung pada Peternakan dan Penggemukkan Kambing Di Desa Leubok Tuwe	Jenis kambing jantan Peternakan dan Penggemukkan Kambing Di Desa Leubok Tuwe

Maka kami menyimpulkan diawal tahun lalu untuk mengembangkan bisnis dalam bidang peternakan sebagai upaya dalam meningkatkan ekonomi bagi masyarakat desa Leubok Tuwe ini. Jenis peternakan yang yang dilakukan pada awal tahun masih bersifat tradisional oleh masyarakat, dan jenis peternakan yang dilakukan masih beragam semisalnya peternakan ayam, sapi dan kambing.

Pengelolaan dari peternakan yang kami terapkan sesuai dengan kesepakatan dengan kepala desa serta seluruh masyarakat Desa Leubok Tuwe adalaha Peternakan dan Penggemukan Kambing dengan anggaran untuk tahun 2022 ini adalah 200.000.000 IDR Aatau setara dengan 14.000 USD pada saat ini lengkap dengan kandang dan kambing yang akan dipelihara oleh masyarakat.

Adapun susunan BoQ yang telah saya buat bersama tim dalam bisnis Peternakan dan Prenggemukan Kambing untuk Desa Leubok Tuwe secara garis beras adalah 75.000.000 IDR Dianggarkan untuk kandang dan 135.000.000 IDR untuk pengadaan dari kambing tersebut. Luas area yang kami gunakan untuk kandang kambing ini sekitar 180 meter luas atau 9 x 20 meter pada sebuah lahan kosong milik desa Leubok Tuwe. Kapasitas tampungan peternakan dan penggemukan kambing pada kandang tersebut adalah 100 ekor kambing dengan harga per 750.000 IDR per ekor dengan masa panen 4 bulan yang menghabiskan anggaran 35.000.000 IDR menurut BoQ.

Salah satu pembeli pada Peternakan dan Penggemukkan Kambing Di Desa Leubok Tuwe

Terlepas dari hal tersebut diatas yang saya ceritan sebagai bentuk perencaan diawal tahun dalam bisnis peternakan dan penggemukan kaming di Desa Leubok Tuwe maka bertepatan dengan hari Kamis tanggal 19 mei 2022 adalah hari dimana peternakan dan penggemukan kaming tersebut dipanen oleh pengurus yang telah kami tetapkan selama 4 bulan terkahir semenjak februari 2022.

Berikut ini perbandingan modal dengan laba kontor sebelum pembagian hak kerja atau gaji kepada pengurus yang telah saya hitung sesuai dengan kondisi saat ini

BoQ untuk modal Peternakan dan Penggemukan Kambing Desa Leubok Tuwe

Kebutuhan	Anggaran (IDR)	Item	Satuan	Jumlah (IDR)
Pembuatan Kandang	100.000.000	1	Ls	100.000.000
Kambing	800.000	100	ekor	80.000.000
Pakan atau makan kambing	350.000	40	sak	14.000.000
Kebutuhan Lainnya	6.000.000	1	Ls	6.000.000
Total Modal				200.000.000

Sedangkan laba kotor yang dihasilkan pada saat panen pertama di hari kamis kemarin adalah sebagai berikut dengan rincian seperti dibawah ini.

Hasil Panen dari Bisnis Peternakan dan Penggemukkan Kambing Desa Leubok Tuwe

Item	Anggaran (IDR)	Item	Satuan	Jumlah (IDR)
Kambing	2.300000	100	ekor	230.000.000
Total Hasil Panen				230.000.000

Maka dari hasi antara modal awal dengan hasil panen pertama dari peternakan dan penggemukan kambing di Desa Leubok Tuwe adalah mendapatkan laba kotor 30.000.000 IDR selama 4 bulan terkahir dengan katagori keuntungan bila tidak termasuk pada pembauatn kandang 100% kotor.

Kesimpulan akhir yang dapat ditarik dari Pontensial Bisnis Desa Leubok Tuwe Pada Bidang Peternakan dan Penggemukan Kambing yang terjadi adalah sebagai berikut :

1. Laba kotor pada 4 bulan terakhir adalah 30.000.000 IDR
2. Keuntungan lainnya berupa kandang kambing mutlak dapat digunakan pada tahap selanjutnya
3. Tahapan selanjutnya akan dilakukan pemasokan kambing 100 ekor pada bulan Juni 2022
4. Bisnis Peternakan dan penggemukan kambing sudah sesuai dengan target pontesial desa Leubok Tuwe
5. Bimbingan pembuatan laporan keunagan akn diterapkan kepada pengurus dalam beberapa hari kedepan

Saat saya dan tim saya dilokasi Peternakan dan Penggemukkan Kambing Di Desa Leubok Tuwe

---

Cc : @pennsif @steemcurator01

Thank You

Klen Civil