The Diary Game, Selasa (2 April 2024) : Bermain Rubik

Halo semuanya teman-teman yang berada di komunitas Steem of Animals pada kesempatan kali ini saya akan berbagi kisah cerita tentang kegiatan saya pada hari Selasa, 2 April 2024.

10% hadiah ke @steem.ofanimals dan 25% @null

Pagi hari ini aku pergi berbelanja di toko dekat rumahku, aku membeli beberapa kebutuhan makanan untuk di masak oleh istriku. Adapun bahan makanan yang ku beli itu diantaranya kentang 1 Kg, Tempe ukuran besar, cabe, bawang, tomat, sabun cuci baju dan sabun cuci piring.

Aku senang berbelanja di tempat ini, karena pelayanan nya ramah dan cepat, serta harga barang yang dijual juga relative lebih murah. Selesai berbelanja keperluan yang dibutuhkan aku segera kembali pulang kerumah dan menyerahkan semua barangnya kepada istriku. Dia pun menyimpan semuanya di kulkas, karena akan di olah pada siang hari untuk makanan berbuka puasa.

Dirumah aku menghabiskan waktu mengerjakan pekerjaan tugas kuliah, aku mengerjakan makalah filsafat manajemen yang mana pada minggu yang akan datang aku akan bertugas mempresentasikan tugas ini, sangat sedikit bahan yang aku temukan di internet yang berkaitan dengan tugas ini, jadi mau tidak mau aku mencari bahan di jurnal.

Hasil penelusuranku tidak banyak juga jurnal yang membahas filsafat manajemen ini, tapi sudah ada dua sumber saja sudah bisalah untuk mengambil poin penting dalam jurnal tersebut yang nantinya akan aku jadikan bahan referensi di makalah yang akan aku tulis.

Adik iparku menyusun rubik yang baru dibelinya

Sore harinya, aku bersama istriku dan adik ipar berjualan kue di Festifal Ramadhan, hari ini adik iparku tidak mau membeli jajanan, dia ingin aku membelikan nya sebuah rubik. Aku lalu bertanya emang adik bisa mainnya? Dia mengatakan dia tidak bisa tapi nanti ada aplikasi yang bisa di download via hp untuk memandu menyusun rubik ini, ungkapnya.

Aku melanjutkan, jika aplikasi itu eror dan tidak bisa memberikan petunjuk yang benar bagaiamana? Kemudian dia mengatakan, “Gampang! Kita bongkar saja rubiknya bang lalu kita susun kembali seperti warnanya semula.” Ujarnya.

Ya sudahlah, aku lalu pergi bersama adik ipar untuk membeli rubik ke pedagang mainan, harganya dijual 10.000 Idr. Lalu kami kembali ke tempat istriku berjualan.

Adik iparku mulai membuka rubiknya dari kotak plastik, dia menyerahkannya padaku dan mengatakan, bang acaklah rubik ini. Dengan senang hati aku pun mengacaknya lalu menyerahkan kembali pada dia.

Dia kemudian berusaha keras menyusun rubik ini, namun tidak juga berhasil. Kemudian dia meminjam Hp ku untuk menonton video panduan, tapi tidak satupun panduan itu membantu karena rumusnya juga sulit.

Setelah beberapa kali di coba rubiknya belum berhasil disusun

Akhirnya kami semua menyerah berusaha mencari alternatif dengan mendowload aplikasi, setelah memfoto semua bagian rubik di aplikasi akhirnya membuahkan hasil, ya hasilnya rubiknya masih teracak tidak karuan.

Kucing hitam yang tiba-tiba datang menarik perhatian kami

Akhirnya pandangan kami berpindah ke si kucing hitam bersih yang tiba-tiba duduk di dekat kursi kami, kucing ini berwarna sangat hitam tetapi memiliki mata yang cukup indah. Aku dan adik ipar terheran-heran melihat kucing itu yang tertidur di tanah dan melakukan gerakan berputar-putar. Sepertinya badanya gatal ya.

Kucing ini tampaknya menyadari bahwa kami sedang mengamati tingkah lakunya, sehingga dia menunjukkan tingkahnya yang lucu. Atau bisa jadi dia sadar akan kamera makanya dia bertingkah aneh, tidak seperti kucing yang lain yang hanya santai saja tidak peduli pada manusia manapun.

Waktu berbuka puasa semakin dekat, kami segera pulang kerumah untuk berbuka puasa. Pada malam harinya karena lelah kami memilih mengahbiskan waktu dirumah beristirahat dan menikmati tidur.

Demikian artikel kali ini, semoga bermanfaat dan menginspirasi semua yang membacanya. Terima kasih telah membaca postingan ini, jangan lupa berkomentar. @lil.albab @f2i5 @fadia
Salam dari @miftahulrizky