Merawat kucing liar dan tiga anaknya yang lucu
Kucing merupakan jenis binatang peliharaan yang paling banyak berkeliaran di Aceh. Maka tak heran, hampir tiap harinya pasti ada saja kucing liar yang singgah di rumah warga aceh untuk mencari makanan. Terutama rumah-rumah warga yang berlokasi di pinggir jalan raya. Tak jarang, warga sudah menyisihkan makanan sisa di wadah khusus, lalu diletakkan diluar rumah. Harapannya kucing yang singgah bisa langsung makan disitu tanpa harus masuk kerumah untuk mencari makanan sisa. Kami warga aceh meyakini kebaikan memberi makanan ke hewan sama mulianya dengan memberi makan kepada manusia.
Sekitar dua bulan yang lalu, seekor kucing betina datang mencari makanan di gudang tempat saya bekerja. Namun, lama kelamaan kucing tersebut tidak pergi lagi dan mulai menetap di gudang. Bisa jadi dia mulai betah karena ada yang memberi makan atau karena alasan dia sedang hamil sehingga membutuhkan tempat yang aman untuk anak-anaknya nanti. Entahlah, sejak saat itu saya mulai rutin membeli dia makanan khusus untuk kucing hamil agar tercukupi nutrisinya.
Kucing ini memiliki ciri-ciri fisik yang menarik, bulunya putih bersih dengan corak warna orange di sekujur tubuhnya. Dia juga tak rewel dan mudah diatur. Saya bisa katakan! hampir semua karyawan di gudang menyayangi dan menyukainya.
Oya, harga makanan kucing yang saya beli dengan berat 1 kilogram dihargai 30.000 IDR atau bila dikonversikan seharga 9.5 STEEM untuk nilai hari ini. Kebetulan di seberang jalan gudang terdapat Cat Shop Pasee sehingga mudah untuk dibeli bila persediaan makanannya habis.
Akhirnya, dua minggu lalu, si kucing melahirkan 3 anaknya yang lucu-lucu. Kalian bisa melihat gambar - gambarnya di bawah ini.
Anak-anak kucing ini kami letakkan di dalam sebuah kardus yang dibuat oleh rekan saya : Agustiar. Dia termasuk yang paling telaten dalam merawat anak kucing ini. Hampir tiap hari, dia mengecek kondisi anak kucing dan memastikan kesediaan makanan induk kucing.
Perlu diperhatikan juga agar lokasi anak-anak kucing tidak berada di lokasi terbuka agar terhindar dari jangkauan kucing jantan. Seringkali, si jantan akan membunuh anak-anak kucing yang dianggap bisa menganggu wilayah kekuasaannya kelak. Oleh karena itu, kami meletakkannya di lokasi yang tersembunyi dan tidak terlalu terpapar sinar matahari.
Sebelum mengakhiri cerita ini saya menyempatkan diri untuk selfie bersama si induk kucing. Dia sangat penurut karena saya baru saja selesai memberi dia makan, hahaha.
Terimakasih sudah berkunjung dan berkenan membaca cerita sederhana saya dalam merawat kucing bersama tiga anak-anaknya. Salam dan jangan lupa bahagia!
Aceh, 27 Juni 2024
Harferri
Thank you, friend!
I'm @steem.history, who is steem witness.
Thank you for witnessvoting for me.
please click it!
(Go to https://steemit.com/~witnesses and type fbslo at the bottom of the page)
The weight is reduced because of the lack of Voting Power. If you vote for me as a witness, you can get my little vote.
Upvoted. Thank You for sending some of your rewards to @null. It will make Steem stronger.
Your post has been successfully curated by our team via @𝐢𝐫𝐚𝐰𝐚𝐧𝐝𝐞𝐝𝐲 at 45%.
Thank you for your committed efforts, we urge you to do more and keep posting high-quality content for a chance to earn valuable upvotes from our team of curators and why not be selected for an additional upvote later this week in our top selection.
Kucing liar yang beruntung bertemu dengan dek @harferri. Sehat dan mudah rezeki untuk anda. Salam 🙏☺️
Esa gatita embarazada fue al lugar correcto, que bueno que usted de vez en cuando le compré alimento y cuide de ella.
Lo más increíble es que ya dió a Luz tres hermosos gatitos, dónde lo ubicaron en un lugar para protegerlos del sol y de los gatos que estén por ahí.
Que bonito gesto de amor hacia los gatos.
Le deseo mucho éxito en su entrada amigo, saludos. ✨😃