"Hewan peliharaan di rumah saya"

Pada kesempatan kali ini saya akan membagikan rangkaian tulisan tentang kontes di komunitas Steem of Animals yang di selenggarakan oleh pak @muzack1 dengan tema yang sangat menarik yaitu "Hewan peliharaan saya".

Ayam jantan tertua dari kalangannya dalam ternakan kami

Ayam adalah satu hewan peliharaan saya yang ingin mempublikasikan dalam sebuah kontes menarik ini yang diadakan di komunitas Steem of Animals. Ayam juga merupakan salah satu hewan ternak yang berkaki dua yang sering dipelihara oleh masyarakat sekitar bahkan di tempatku tinggal juga cukup banyak masyarakat-masyarakat yang memelihara ayam. Sebenarnya saya sendiri tidak melakukan peternakan ayam tapi di sini saya juga ingin hadir dalam agenda ini dengan membagikan cerita tentang ayam-ayam di rumahku milik ibu, juga bisa saya katakan milikku karena kami menjaganya bersama dan saat ibuku tidak ada di rumah akulah yang selalu merawat dan memberikan pakan untuk mereka. Ayam dalam cerita publikasi kali ini adalah ternakan ayam kampung yang kami pelihara di rumah.

1. Bagaimana Anda mendapatkan hewan peliharaan yang Anda miliki saat ini (baik hadiah, adopsi, atau pembelian)

Foto saya saat memberikan pakan untuk ayam-ayamku di kandang

Ayam yang kami ternak adalah ayam dari induknya sendiri yang berkembang melalui jalur yang menetas di setiap masanya. Jika berbicara asal usul dari ayam peliharaan kami ini adalah ayam yang dibeli oleh ibuku pada salah seorang nenek yang tinggal di kampung dulu daerah sekitaran rumah kami. Beliau adalah seorang peternakan ayam siam sekaligus ayam kampung yang cukup banyak bahkan setiap bulan menghasilkan biji-bijinya yang bagus.

Keterkaitan ibu saya saat itu membuatnya untuk langsung membeli biji-biji ayam yang diternakkan oleh nenek di kampung kami dulu dan rumahnya juga tidak terlalu jauh jarak dengan rumah kamu. Pada saat itu ayam kami hanya berjumlah sekitar 5 buah saja saat baru-baru dibeli oleh ibu dan dipelihara di kampung dulu, dan kini setelah perpindahan ayam tersebut ke rumah mami dan terus dirawat seiring waktu berjalan dan jumlah mereka pun mulai bertambah satu persatu dari hasil telur yang tertetes.

Ini adalah seekor ayam jantan putih salah satu dari dari beberapa yang lainnya

2. Bagaimana Anda menangani hewan peliharaan Anda saat Anda tidak di rumah.

Saya yang jarang berada di rumah dan sering beraktivitas di luar akan menjadi pertanyaan pada publik tentang bagaimana peliharaan ayam Saya di rumah saat aku pergi. Tentu saja ada keluargaku di rumah yang selalu merawat dan menjaganya yaitu mami dan ibuku, aku yang selalu kesibukan dengan pendidikan dan berbagai kegiatan di luar sangat sulit untuk meluangkan waktu di rumah untuk memperhatikan ternakan ayam. Jadi mami dan ibu yang selalu memperhatikan ayam-ayam dan memberi pakan pada waktu-waktunya. Pada waktu luang berada di rumah saya juga ikut membantu mereka dalam mengatasi ayam-ayam tersebut mulai dari memberi pakan memasukkan dalam kandang dan memperhatikan keseharian mereka dari bahaya-bahaya.

Memasukkan ke dalam kandang di Sore harinya sedikit sulit karena ayam-ayam termakan kami terlalu liar. Jadi di sinilah yang sangat membutuhkan bantuanku di sore hari sebelum matahari tenggelam untuk menangani mereka dari lingkungan luar rumah untuk memasukkannya ke dalam kandang. Terkadang pada saat aku tidak ada di rumah ini menjadi tugas Afdhal adikku yang mengurusi ayam-ayam ternakan kami untuk dimasukkan ke kandang.

3. Ceritakan kepada kami tentang hewan peliharaan Anda saat Anda berinteraksi dengannya.

Sebagai ayam-ayam yang sedang menikmati makanannya

Berinteraksi dengan hewan adalah suatu hal yang lumayan sulit dikarenakan hewan adalah makhluk yang tidak memiliki akal dan berbeda bahasa. Namun sebagai pawangnya tidak menjadi keberatan dalam mengurusi peternakan mereka seperti saya dan keluarga di rumah yang melakukan peternakan ayam meskipun tidak banyak. Berinteraksi dengan mereka seringkali terjadi pada saat kami ingin memberikan makanan yaitu di waktu pagi, siang dan sore.

Saat sore hari kami memanggil mereka untuk memberikan pakan dengan cara kru.....kru....kruer.... Kata-kata tersebut sudah menjadi keterbiasaan kami menetapkan pada ayam-ayam peliharaan saat ingin memanggil mereka memberikan makan. Tanpa menunggu waktu lama ayam-ayam yang masih berada di lingkungan luar rumah ataupun di semak-semak hutan langsung keluar dan pulang saat mendengar suara kami memanggilnya.

Semua orang memiliki caranya sendiri dalam berinteraksi dengan hewan peliharaannya bahkan terkadang ada beberapa orang yang khusus memberi nama pada hewan peliharaannya sehingga dengan mudah memanggil namanya saat ingin memberikan makan ataupun keperluan yang lain.

Itulah tulisan dan beberapa gambar yang dapat saya bagikan pada kontes kali ini tentang "hewan peliharaan saya". Saya rasa cukup sekian dan terima kasih banyak kepada semua para Steemian ya sudah berkunjung di postingan saya.

Saya mengundang sahabat @walictd @zubaer dan @edmund.nef untuk ikut berpartisipasi di sini.
Salam @cymolan