Weekly Contest 16 || The Diary Game || Between being a teacher, being social and being a mother. That's me.

Assalamualaikum Wr. Wb.

Halo semua apakabar kalian? semoga semua dalam keadaan sehat dan bahagia sehingga aku @ifatniza dapat bertemu dengan kalian di kontes yang di selenggarakan oleh @m-fdo dengan tema "Diary Game Contest 16". Aku sangat senang dapat membagi aktivitas ku dari pagi sampai malam kepada kalian.

---

Pagi hari

Seperti biasa setiap pagi aku mengantar anakku ke sekolahnya, karena kami jalan satu arah tempat kerjaku searah dengan sekolah anakku. Setelah aku meletakkan dia di pintu gerbang sekolah aku segera menjalankan motorku ke tempat kerjaku, sebelum aku sampai di sekolah tempat aku kerja aku mampir dulu di warung nasi untuk beli lontong sayur. Aku beli sebungkus dengan harga IDR 10.000 atau setara 4 steem. Dan akupun tiba di sekolahku dengan selamat.

Membeli sarapan lontong

---

Sampai di sekolah aku melihat anak-anak sudah berdiri rapi, karena hari ini ada upacara bendera menyambut hari kesaktian Pancasila tanggal 1 Oktober, aku bergegas masuk kantor untuk menyimpan ranselku di meja dan segera keluar untuk siap-siap upacara. Kami guru-guru sudah berdiri rapi juga walau upacara belum di mulai, karena hari ini akn ada tamu dari kantor kementerian agama yang hadir menjadi inspektur upacara. Tepat pukul 7.30 upacara segera di mulai.

Upacara berlangsung khidmat dengan inspektur upacara orang dari kantor agama bapak Muhadar ST. Beliau mengatakan pentingnya mengenang jasa Pahlawan yang telah menjaga keutuhan Negara walau harus mati di tangan orang-orang yang ingin menghancurkan Republik Indonesia. Pengibaran bendera sebagai lambang akan beraninya orang Indonesia dalam mempertahankan Republik tercinta Indonesia dan suci nya jiwa masyarakat dalam menjaga persatuan dan kesatuan NKRI.

Upacara Kesaktian Pancasila

Setelah Upacara selesai kamipun mengambil beberapa foto untuk dokumentasi. Siswa-siswa pun masuk ke dalam kelas masing-masing untuk belajar seperti biasa. Aku juga masuk kelas untuk memberi ulangan Harian pada siswa kelas 5 salman. Anak-anak mengerjakan tugas dengan antusias, rasanya aku bahagia jika mereka serius dalam belajar, masalah mereka kurang tepat dalam menjawab soal itu urusan kedua yang terpenting mereka sudah menunjukkan jika mereka serius saat belajar.

Siswa mengerjakan Latihan dengan serius

Setelah jam mengajar ku habis, aku dan beberapa teman lain pergi ke pasar untuk mencari model kain yang bagus yang akan kami pakai pada acara maulid nanti, kami menuju toko kain yang menjual kain dengan harga yang agak miring, banyak motif kain yang kami suka , namun kainnya tidak banyak lagi. setelah berdebat akan warna kain, motif bunganya serta banyak kainnya akhirnya kami memutuskan untuk mengambil kain warna krem dengan motif bunga warna coklat. Setelah deal dengan harga kamipun pergi dari toko karena barangnya akan di potong menjadi 45 Pcs sesuai dengan jumlah guru dan tenaga pendidik.

Mencari bakal baju

---

Siang Hari

Setelah selesai melihat kain baju tidak terasa sudah pukul 1 siang, saatnya makan siang akhirnya di putuskan untuk makan bakso, dimana lagi kalau bukan bakso koko, bakso favorit warga kota Lhokseumawe. Sesampai di sana kami memesan 1 piring bakso dan teh dingin untuk tiap-tiap orang. Bakso koko ini memang gak ada lawan, rasanya mantap sekali. kami makan dengan bayar masing-masing, dengan menghitung berapa satu orang makan, karena sudah ada harga menu yang di tempel di dinding. Selesai makan kamipun pulang ke rumah masing-masing.

Makan bakso

---

Sore jam 3 anakku Retno akan pergi ke sekolah untuk mengikuti pramuka, aku juga yang akan mengantarnya ke sekolah. Pramuka adalah ekstra kulikuler yang wajib di ikuti oleh setiap sekolah. Disekolah Retno seminggu 2 hari kegiatan tersebut di lakukan yaitu setiap hari selasa dan jumat. Aku mengizinkan dia ikut kegiatan tersebut dilakukan agar membiasakan dirinya bersosialisasi. setelah mengantar Retno aku langsung pulang karena akan mengunjungi tetanggaku yang sedang mengalami musibah meninggalnya orang tuanya di daerah cibrek lhoksukon.

Retno Pramuka

---

Kami naik labi-labi atau angkot untuk di daerah kami, karena ramai juga ibu-ibu yang ikut ke cibrek. Rumah almarhum berada di pinggir jalan besar sehingga kami tidak terlalu jauh sampai ke sana. Kami di beri makan karena ini adalah hari ke tiga , kebiasaan di daerahku jika ada orang meninggal di hari ke 3, 5 dan ke 7 biasanya di beri makan. setelah makan dan duduk sebentar kamipun pamit.

Mengunjungi orang meninggal

---

Sampai di rumah sudah pukul 5 sore saatnya jemput retno. Setibanya di rumah aku melihat pohon cabai yang buahnya sudah ada yang merah, lalu aku memetik untuk aku buat sambal kapan-kapan aku sempat 😁.

Memetik cabai di kebun

---

Malam hari

Malam ini adalah malam yang ingin sekali aku tidur-tiduran sambil melihat notifikasi di steemit, aku sudah lelah seharian pergi kesana-kesini aku minta pada suamiku agar dia membeli makan malam saja, karena aku agak malas masak, dan suamiku pun setuju dan pergi ke pasar untuk membeli mi gacoan kesukaan ku dan anak-anak. beliau membeli 2 box mie dan 2 bungkus nasi goreng.

Mie gacoan

---

aku mengajak temanku @elagusella, @megaaulia dan @ sriiza.

Demikian teman-teman semua, cerita keseharian ku hari ini, semoga kalian sukabdan terimakasih bagi yang sudah berkunjung , sampai jumpa lagi. Wasalam
@ifatniza.