Tradisi unik Masyarakat Adat di negara (daerah) saya", " Pacuan kuda dari Dataran Tinggi Gayo"

Sahabat steemit semuanya salam sukses selalu buat anda semuanya dimanapun anda berada....

---

Edit by canva

Ketika kita membicarakan tentang tradisi, apalagi tradisi di negara Indonesia yang memang cukup banyak, karena suku bangsa yang cukup banyak pula. Sebelum melanjutkan saya mengundang sahabat steemians @walictd, @teukuipul87 dan @arispranata5 untuk berpartisipasi dalam contest "Contest ! Unique Traditions of Indigenous Peoples in My Country (Region) - Part-16".

Sebagai seorang yang suka melakukan traveling, banyak tradisi yang saya lihat dan bahkan ikut terlibat di dalamnya sebagai penonton bahkan menikmati sebuah tradisi, menjadi sebuah pembelajaran yang tidak mungkin didapatkan begitu saja tanpa ikut langsung di dalam kegiatan tersebut.

Dataran tinggi gayo merupakan sebuah tempat yang dapat dikatakan sering saya kunjungi, disana ada bibi bahkan keponakan saya yang tinggal. Namun sebuah momentum yang sangat sulit dilupakan dan dilukiskan dengan kata-kata adalah momen menonton pacuan kuda langsung di dataran tinggi gayo.

---

Image source

Pacu kuda merupakan sebuah tradisi yang sudah lama ada dan tumbuh berkembang di dataran tinggi Gayo, tepatnya di Aceh Tengah. Tradisi pacuan kuda terkadang dilakukan untuk memeriahkan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia bahkan juga hari jadi kota Takengon.

Pacuan kuda ini diikuti oleh beberapa kabupaten yang berada di dataran tinggi Gayo dan juga kabupaten Aceh Besar. Sebelumnya hanya di lakukan di kabupaten Aceh Tengah saja, namun saat ini Gayo Lues dan juga Bener Meriah ikut melaksanakan tradisi pacu kuda di masing-masing kabupaten dengan jadwal kegiatan berbeda-beda.

Yang menarik dalam pacu kuda ini adalah jokinya anak kecil, umumnya berumur sekitar dua belas tahun dan tentunya ini membuat pacuan kuda ini menjadi lebih menarik untuk ditonton.

---

Image source

Pacuan kuda di Aceh biasanya sampai satu Minggu, pada hari Sabtu dan Minggu dilangsungkan semifinal dan Final dengan para penonton yang membludak.

Sudah tentu pacuan kuda dengan penunggang cilik membuat siapapun akan mencoba untuk menonton pacuan kuda yang telah berumur ratusan tahun. Yang sebelumnya menggunakan kuda kecil yang berasal dari dataran tinggi Gayo, namun saat ini kuda yang digunakan merupakan hasil peranakan dengan kuda Australia.

Sesuai dengan perkembangan zaman lokasi pacuan kuda juga sudah dibuat dengan desain yang bagus, sehingga kita bisa menonton pacuan kuda dari jarak jauh. Sedangkan sebelumnya kita harus berdesakan di pinggir lapangan kuda pacu yang bisa berakibat vatal bagi penunggang kuda maupun penonton.

Tradisi ini memang layak untuk terus dilestarikan apalagi umurnya sudah ratusan tahun. Dengan adanya tempat pacuan kuda yang sudah di desain sebaik mungkin dan tentunya akan memudahkan akses untuk masuk ke lokasi tempat pacuan kuda di laksanakan.

Selain sebagai hiburan bagi daerah penghasil kopi terbesar di Aceh dan juga sebagai ajang untuk mendapatkan joki yang berkualitas dengan terus dilaksanakan pembinaan sehingga melahirkan joki yang hebat yang berasal dari area pacuan kuda tradisional. Dan ini juga dapat membuat para wisatawan untuk mengunjungi daerah dengan menyajikan pemandangan yang sangat indah.

Terimakasih kepada semua sahabat steemit yang telah singgah di post saya. Salam @muzack1.