The Diary Game, Wednesday, June 24, 2020
Hello steemians....
Selamat beraktifitas semoga kita dalam keadaan sehat selalu. Hari Rabu tanggal 24 bulan Juni 2020 saya harus datang ketempat kerja. Walaupun hari libur tapi kewajiban ke tempat kerja wajib dilaksanakan bila itu merupakan hal yang penting. Apakah kepentingan pribadi atau untuk Kebersamaan. Ini sudah diberitahukan jauh-jauh hari oleh bapak kepala.
Pada pukul 08.30 saya mengendarai kendaraan saya melaju menuju tempat kerja. Rencana saya pada pukul 09.00 saya harus berada di tempat kerja. Lebih cepat datang beberapa menit itu akan lebih baik. Karena pada pukul 09.00 tempat akan diadakan rapat.
Ketika saya tiba beberapa rekan kerja sudah menunggu. Tapi yang akan mengikuti rapat tidak semua rekan kerja tapi yang telah ditunjuk oleh bapak kepala. Yang ditunjuk oleh bapak kepala hanya lima orang termasuk saya dan berenam dengan bapak kepala.
Rapat dilaksanakan di ruang kantor bapak kepala. Di sini dibahas tentang akan dilaksanakan kegiatan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP). Dalam kegiatan ini ditekan untuk semua harus mampu membuat administrasi pada masing-masing tupoksi. Setelah selesai rapat dan menikmati snack saya pulang dan kembali kerumah.
Di rumah juga sudah menunggu snakc istimewa yaitu ubi ungu rebus atau dalam bahasa Aceh boh gadong arang, disebut dengan nama seperti itu karena warnanya yang ungu kehitaman. Ditambah dengan parutan kelapa yang dilakukan maniskan dengan gula aren. Sangat nikmat rasanya ditambah segelas air kopi. Ubi rebus ini punya ditanam orang tua. Kemudian dilanjutkan dengan bubur sagu warna warni.
Siangnya saya menikmati masakan kuah sayur dengan terasi khas Langsa. Sayur segar ini sebagian saya beli di pasar sebagian lagi punya di kebun yang ada didekat rumah. Untuk satu kantong sayur campur hanya Rp. 3000,00. Sedangkan terasi khas Langsa ini merupakan terasi yang dibuat dari udang. Jadi terasa berbeda dari terasi lainnya. Sekarang terasi Langsa ini sudah dibuat dalam bentuk kemasan dengan harga Rp. 500,00.
Sorenya saya membakar ikan, saya membakarnya menggunakan tempurung kelapa dan arang. Di daerah saya untuk tempurung kelapa tidak sulit untuk didapatkan. Ikan yang saya bakar adalah ikan tongkol yang saya beli di pasar. Harga satu ikan tongkol dengan ukuran yang sedang seharga Rp. 15.000,00. Harga ikan tongkol dalam beberapa hari terlihat murah.
Malam harinya saya membakar somai kacang buatan istri. Ia melihat resepnya lewat google. Dari apa yang ia praktekkan hasilnya memuaskan. Bumbu yang ia racik juga terasa enak di lidah. Anak-anak juga sangat menikmatinya. Senang melihatnya mereka mau makanan buatan ibunya. Sayapun senang membakarnya walaupun keringat keluar dari panas arang yang terbakar.
Inilah kisah diary hari ini semoga ada manfaatnya. Terimakasih
Congratulations, your post has been upvoted by @dsc-r2cornell, which is the curating account for @R2cornell's Discord Community.
Enhorabuena, su "post" ha sido "up-voted" por @dsc-r2cornell, que es la "cuenta curating" de la Comunidad de la Discordia de @R2cornell.
Thank you for taking part in The Diary Game on Steem.
Keep following @steemitblog for the latest updates.
The Steemit Team