The Diary Game Season 3 Better Life : Friday, 20 November 2010
Assalamualaikum..., salam bahagia selalu dimana saja steemians berada. Kumandang adzan membangunkan saya dari kasur yang empuk. Saya langsung bergegas ke kamar mandi membersihkan diri dan mengambil air wudhu. Berselang beberapa menit kemudian saya hamparkan sajadah menghadap sang ilahi Rabbi pencipta alam semesta ini.
Selesai menunaikan shalat saya menikmati sarapan pagi dan bersiap-siap berangkat ke tempat kerja. Dengan menggunakan sepeda motor lengkap dengan helm saya melaju dengan kecepatan sedang-sedang saja.
para siswa berbaris dengan rapi dilapangan.
Hari ini merupakan hari Jumat yang kebiasaan kami sebelum pandemi duduk di lapangan untuk membacakan surat yasin. Tapi selama pandemi diganti dengan pembacaan shalawat badar dengan berbaris rapi dilapangan.
Saya sampai para siswa dan guru sebagian sedang menyiapkan anak-anak untuk berbaris dilapangan. Setelah semuanya rapi pembacaan shalawat segera dilantunkan dengan di pimpin oleh beberapa orang siswa yang telah dipilih jauh-jauh hari.
barisan rapi dan menarik dengan.
Para siswa dengan semangat membacakan shalawat secara bersama-sama. Pada pukul 08.15 pembacaan shalawat selesai dilanjutkan dengan beberapa kata bimbingan oleh salah seorang guru yang ditunjuk. Selesai sepatah dua patah bimbingan barisan dibubarkan dilanjutkan dengan pembelajaran.
Menunggu gorengan di kios pinggir jalan
Setelah semua mata pelajaran selesai diajarkan bel pulang berbunyi tiga kali. Dewan guru dan para siswa meninggalkan lingkungan sekolah dan berangkat pulang.
Dalam perjalanan pulang saya teringat pesanan anak-anak di rumah. Mereka minta dibelikan makanan. Saya singgah di warung pinggir jalan yang ada menjual aneka gorengan.
Mie goreng yang saya beli untuk anak-anak
Gorengan yang saya beli untuk anak-anak.
Saya membeli tahu goreng , bakwan, dan mie goreng. Saya harus menunggu sebentar karena masih ada yang belum siap di goreng. Setelah beberapa menit menunggu bakwan, tahu goreng, dan mie goreng selesai di bungkus. Saya berangkat pulang ke rumah.
Sampai di rumah saya membersihkan diri dan bersiap-siap berangkat ke mesjid yang dekat dengan tempat saya tinggal. Selesai menunaikan shalat wajib Jumat saya langsung pulang kerumah dan beristirahat sejenak.
kakak sedang menghias kue.
Sorenya tidak kegiatan istimewa yang saya lakukan. Malamnya saya ke rumah orang tua dan melihat kakak sedang menghias kue intat linto. Masih banyak yang harus di hias dan tidak sempat saya abadikan lagi karena anak saya minta pulang kerumah.
Inilah diary singkat hari ini semoga bermanfaat dan enak dibaca. Terimakasih
saya adalah penggemar gorengan apalagi di nuansa November Rain 😋
#twopercent #indonesia
Cemilan yang murah tapi enak untuk dinikmati, ya bang
Iya benar sekali bg
Share On Twitter
@p3d1 , Blessed friday, well spent in nice activities ,
I really enjoyed by reading your diary specialy photo of neat and attrective lined up students .
And while returning to home i also remeber the order of my childs and i mostly buy french fries for them😊
And the fried food and nuddles also looks yummy
Thanks for sharing your diary ..
#onepercent #pakistan
@rashid001, Thank you so much, being able to bring home something makes me very happy. Especially seeing their smiles
We both think alike about it. As a father, it is a heartfelt desire to see children smile🌹
🙂🙂🙂
Thank you for taking part in The Diary Game on Steem.
And thank you for setting your post to 100% Powerup.
Keep following @steemitblog for the latest updates.
The Steemit Team
Thank you for your support, greetings for the success of #steemit
Postingan ini telah dihargai oleh @steemcurator08 dengan dukungan dari Proyek Kurasi Komunitas Steem.
Ikuti @steemitblog untuk mendapatkan info tentang Steemit dan kontes.
Anroja
Terimakasih bang @anroja, salam sukses n sehat selalu