The Diary Game Minggu 05/07/2020 Indonesia : Kecepatan Bangun Pagi
Minggu Yang Cerah
Dengan berbagai alasan saya tidak mencatatkan diary saya lewat seminggu, kini saya datang kembali untuk menuliskan sedikit peristiwa-peristiwa yang dianggap penting. Semoga @steemitblog bersama @steemcurator01 dan @bullionstackers mau memberikan perhatian besar kepada saya.
Pagi ini begitu cerah, matahari tanpa ragu menampakkan cahayanya, awan tebal tak nampak menyelimuti. Hari minggu adalah hari libur, seharusnya tidur saya lebih panjang, tapi tidak minggu ini. Saya bangun jam 7 pagi walaupun baru saja tidur lagi jam 6 setelah sholat shubuh. Mungkin karena malam minggu saya tak lagi panjang seperti waktu lajang dulu.
Bangun pagi dihari minggu benar-benar diluar rencana mau bagaimana lagi, mata sudak terbuka lebar-lebar. Setelah beberapa menit putar-putar di dalam ruangan rumah, saya pun memutuskan untuk membuat secangkir teh panas, sudah lama tidak minum teh.
Potong Rumput Halaman
Sudah sebulan rumput halaman tidak dipotong, kelihatan semak belukar. Apalagi rumput halaman rumah bukanlah rumput mahal yang sengaja ditanam, melainkan rumput liar yg tumbuh begitu saja. Jadi pertumbuhan rumput ini lebih cepat tinggi, jika rumput mahal yang sengaja ditanam akan terus kerdil dalam waktu yang lama.
Sambil minum teh saya pun berniat menelepon tukang potong rumput langganan kami, om wen begitu kami memanggilnya. Ketahuilah om wen ini adalah seorang PNS atau sebutannya sekarang ASN, dia teman sekantor ibu saya di PU Arakundo. Notabenenya om Wen ini akan selalu menerima gaji seriap bulannya tapi dia mengambil kerja sambilan dengan menjadi jasa potong rumput.
Om wen seorang Aparatur Sipil Negara yang Bekerja Sampingan Sebagai Jasa Pemotong Rumput
Rumput Halaman Rumah Sebelum Dipotong
Rumput Halaman Rumah Sesudah dipotong
Kebetulan sekali para PNS di Departemen PU Arakundo tidak seperti PNS dikantor lainnya. Kerjaan tidaklah padat sangat banyak waktu lowong, rutinitas mereka hanya absen pagi, duduk ngobrol, warung kopi lalu pulang makan siang, dan sore hari balik ke kantor hanya untuk absen sore. Sangat banyak waktu kosong, hal ini dikarenakan pekerjaan mereka padat jika ada proyek saja, seperti pembangunan bendungan, irigasi, jembatan, dan sejenisnya. Jika tak ada proyek maka waktu mereka sangat kosong, tak sedikit teman-teman PNS om wen lainnya mengambil job sampingan, ya seperti jasa potong rumput, jualan rempah-rempah, buka warung kopi, jasa katring pesta, buka perkebunan, bahkan ada yang menjadi kuli bangunan, namun tetap ada satu atau dua orang yang bermalas-malasan bersantai menunggu tanggal 1 gajian tanpa kerja sampingan.
Jika waktu lowong banyak sangat baik mengambil kerja sampingan daripada menunggu tanggal 1 gajian itupun tidak penuh karena kebanyakan merek telah mengambil kredit bank.
Sore Santai
Tak ada aktifitas penting dari siang hingga sore yang saya lakukan. Santai terus dihari minggu. Hanya geletakan di lantai sambil main hp. Ngopi siang sebentar selepas makan siang. Jumpa teman di warung kopi, "cang panah" sejam dua jam kemudian pulang kerumah dan geletakan lagi di lantai.
Menjelang sore saya habiskan waktu bersama putri kecil kami yang masih bayi. Kebetulan sudah bangun, inilah waktu yang tepat untuk bermain dengan ayahnya. Setelah bermain sampai lelah kemudian mandi putri kecil kami mandi dan tidur lagi, saya kembali suntuk lagi. Walaupun saya masih ingin bermain dengannya tapi ya namanya anak bayi harus lebih sering tidur. Jika saya suntuk saya menciumnya dengan maksud ingin membangunkannya sekonyong-konyong ibunya akan mencubit saya dengan mata tajam "ssstttt jangan ganggu bunaya tidur" begitulah, akhirnya saya mundur tertib dan menikmati kesuntukkan tiada tara ini.
Putri Kecil Kami
Bakalan Bunga Kertas
Bunga Kertas yang Telah Mekar
Akhirnya sore hari tadi saya auto rajin, karena suntuk saya menyiram bunga, menyapu halaman, menggunting bonsai, bahkan mencuci piring kotor.
Lelaki sejati itu bukanlah lelaki yang sok boss perintah sana sini melainkan lelaki yang membantu istrinya mengerjakan pekerjaan rumah. (Padahal karena suntuk -red)
Malam Lengkap Dengan Bulan Purnama
Saya hobi melihat langit, memperhatikan bintang, bulan, awan dan lainnya. Saya tau itu planet venus, jupiter, mars, bukan bintang hanya dengan mata telanjang, telanjang?! Maksudnya tanpa alat bantu seperti teropong , camera dan sejenisnya. Ya walaupun kelihatannya jika dilihat dengan mata telanjang seperti bintang, bedanya cuma tidak berkedip, jika bintang akan selalu berkedip. Di bulan ini adalah waktu yang sangat tepat untuk melihat planet venus, sejam sebelum matahari terbit lihatlah kearah timur, akan nampak planet venus, seperti bintang yang sangat terang.
Bulan Purnama
Capucino Sachet
Hobi melihat langit ini tak lepas dari profesi saya dahulu sebagai Navigator, seorang Navigator harus bisa membaca arah mata angin dengan melihat rasi bintang, hal ini dilakukan saat alat-alat navigasi tidak berfungsi. Para pawang laot juga mampu bernavigasi dengan hanya melihat rasi bintang, saat berlayar ditengah laut. Tapi diwaktu sekarang saya melihat langit karena ingin menambah keimanan.
Kelihatan malam ini bulan purnama, sangat terang, melihat langit akan selalu menambah keimana.
Ditemani nyamuk, dan secangkir capucino malam ini begitu tenang, duduk sendirian di teras rumah sangat nyaman.
Nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan
Buruj ck.
Capucino 05/07/2020
Terenyuh dengan cerita tukang potong rumput, yang masih mau bekerja sambilan di sela-sela aktivitas nya sebagai seorang Aparatur Sipil Negara. Tapi ngomong-ngomong, salah fokus sama kuku adek bayinya, kukunya panjang-panjang amat. Berdasarkan pengalaman, kuku bayi yang panjang bisa berbahaya. Mereka nggak sadar saat menggaruk mata dan mukanya. BTW, diary nya sangat menyentuh. Selamat beraktifitas dan semoga hari-harinya menyenangkan.
Iyaa bu erna, mereka ASN yg pakai seragam hanya pada tanggal 17 agustus saat upacara saja hehhe... Kebetulan baru kemarin kukunya dipotong, setelah ambil foto diatas kukunya dipotong emaknya... bayi kami bru brusia sebulan, bru dipotong krn kami baru berani potong, kemarin masih halus kali, maklum belum pengalaman kami bru jdi ortu.
Terimkasi bu erna telah berkomentar, salam ke bg husaini dn kluarga... :)
Sama-sama. Semoga adek bayinya sehat terus. Selamat udah jadi orang tua. Selamat bergadang juga. 😀😀😀
Aminn...
Hahha iya benar bu,.. begadang trus,. :)
Promotion Faceebook