The Diary Game, Selasa 11 Agustus 2020 (Day 11th) || Kembali Ke Rutinitas||

Hai sahabat steemian! Apakabar sahabat ku semua pada kesempatan ini? Semoga sahabat masih dalam keadaan fit dan fresh dalam menjalani berbagai peranan setiap hari. Selamat datang kembali di blog saya @awie. Semoga sahabat mendapat gambaran tentang kegiatan harian ku lewat suatu postingan "The Diary Game" yang diadakan oleh @steemitblog. Saya, anda dan kita semua sudah semestinya memberi apresiasi kepada team @steemitblog yang telah dan sedang berusaha mengembangkan platform ini dengan berbagai cara, dan salah satu dari cara itu adalah dengan membuat kontes catatan buku harian ini.

Anak-anak nampak senang mendapat jemputan.

Aku mulai goresan catatan harian ini ketika mata ku terbuka pada pukul 4:30 untuk suatu keperluan ke kamar kecil. Setelah selesai dari kamar kecil aku kembali ke kamar tidur, untuk mengambil handphone ku, yang mana dari semalam sudah "Low Batt" dan menyambungkannya ke catudaya. Kemudian aku putar tombol di dispenser pada posisi "ON" untuk memanaskan air. Setelah menunggu beberapa menit aku melihat lampu indikator pada dispenser telah berganti dari "merah" ke "kuning", pertanda air sudah panas. Akupun bangkit dari kursi hijau plastik yang selama ini menjadi singgasana ku untuk menyeduh segelas nescafe untuk diri ku sendiri.

Sekitar pukul 5:08 menit suara panggilan untuk menunaikan shalat subuh pun terdengar dari Masjid dan Meunasah secara hampir bersamaan. Aku mendengarnya begitu syahdu. Boleh dikatakan aku jarang mendengar azan shubuh dalam kondisi fresh jiwa dan raga ku. Setelah beberapa menit kemudian akupun kembali ke kamar mandi untuk bersuci dan menunaikan shalat shubuh. Setelah aku selesai shalat, aku buka pintu depan dan melangkah keluar untuk melakukan "Streching" dan gerakan senam kecil untuk merasakan kesegaran udara pagi yang masih buta.

Setelah puas berjalan-jalan disekitar pekarangan rumah, aku masuk kerumah dan menemukan anak-anak sedang mandi dan ibu mereka sedang menggoreng telur mata sapi kesukaan mereka. Kemudian giliran ku untuk mandi dan tidak lupa menggosok gigi untuk mempertahankan keutuhan gigi ku yang sebagian besar sudah mulai goyang.

Pohon pinang yang menjulang disamping madrasah.

Pukul 7:10 aku dan anak-anak berangkat kesekolah mereka, yang berjarak hanya butuh waktu dua puluh lima menit perjalanan dengan sepeda motor. Selasa adalah hari pertama anak-anak ku berada di kelas nya untuk belajar kembali setelah sekian lama libur efek dari Aceh Utara dalam status kuning dalam penyebaran virus corona.

Kami tiba di sekolah sekitar pukul 7:40, dan lima menit kemudian bel tanda masuk anak-anak kedalam kelas berbunyi. Aku mengantar dan menemani putri sulung kedalam kelasnya. Aku juga menyempatkan diri untuk melihat-lihat sekitar pekarangan sekolah yang nampak banyak ditumbuhi rumput liar. Sekolah ini bernama MIN 26 Aceh Utara.

Madrasah Ibtidaiyyah Negeri No 26 (MIN 26) terletak di Dusun Cot Plieng Desa Beunot, Kecamatan Syamtalira Bayu, Kabupaten Aceh Utara.

Sekitar pukul delapan pagi aku beranjak pergi dari sekolah itu dan menuju sebuah warung kopi, dan menghabiskan waktu tiga jam disana sambil mengedit beberapa photo yang ada dalam galery handphone ku. Saya hanya ditemani segelas kopi mix dengan harga Rp. 3.000 setara dengan 1 Steem.

Bendera Merah Putih dikibarkan disetiap rumah dan perkantoran untuk menyambut Hari Kemerdekaan Indonesia.

Pukul 11:30 aku kembali kesekolah itu untuk menjemput anak-anak, dan kami pulang lewat jalan rel kereta api yang nampak sepi dari kendaraan, dan aku sangat menikmati jalan yang ku lalui dengan pemandangan hamparan sawah dengan tanaman padi yang sedang hijau.

Pemandangan hamparan sawah dengan tanaman padi yang hijau.

Kami sampai dirumah sekitar pukul dua belas tengah hari, dan menghabiskan waktu bersama anak-anak dirumah sampai ibu mereka pulang pukul 13.45. Setelah menunaikan shalat dhuhur dan makan siang, aku menuju warung "MUNIR" di Gampong Blang Cut, Blang Mangat, Kota Lhokseumawe untuk berkumpul, ngopi, mendapatkan wifi area bersama teman-teman ku.

Demikianlah sahabat steem lover tentang gambaran kegiatan ku hari ini, Selasa 11 Agustus 2020.

Aku Bukanlah Pengangguran, Aku Adalah Steemian Sejati.

Keep steeming on.

Aku adalah @awie, seorang steemian Indonesia yang tergabung dalam tim #meuseraya-teamindonesia01 yang di ketuai oleh @wira8788.

Salam hangat dan sukses selalu