Mirisnya Perkebunan Dan Pertanian Indonesia Saat Ini
Hari ini saya akan membahas banyak hal tentang potensi dari hasil pertanian, perkebunan, tapi khususnya kopi dan teh. Berbicara soal kebanggaan kita pada negeri ini ya, terkait dengan pertanian dan perkebunan. Sekarang inikan memang kita tidak bisa menutup mata bahwa beberapa tahun terakhir hasil pertanian dan perkebunan itu agak sedikit mengalami kemunduran. Sebenarnya bisa enggak itu diperbaiki, bisa enggak itu dikejar. Saya rasa bisa sekali, apalagi setelah kita melihat perkembangan terakhir, tentunya dibutuhkan banyak upaya untuk bisa mengembalikan kejayaan. Dan terbukti kita beberapa komoditi kita sudah terkenal di dunia. Ya tentunya yang kita pahami hari ini adalah kita raja sawit di dunia yang ditakuti oleh banyak negara. Tentunya itu hal salah satu bekal kita untuk bisa mendunia. Karena produk pertanian dan perkebunan kita ternyata bisa, salah satunya yang akan kita coba tingkatkan adalah kopi dan teh. Kalau bicara ilusi perkebunan, secara keseluruhan. Kalau kita lihat di pusat-pusat perkebunan, tapi hari ini masih survive, dan mereka bisa menikmati keuntungan yang cukup baik. Namun tentunya kita secara relatif dibandingkan perkembangan di negara lain. Bagaimana perkembangan kita lebih banyak lagi mengejar ketinggalan kita selama ini terutama di produk-produk kulturasi teh yang harusnya kita lebih bisa bisa lagi karena sumber daya kita, lahan kita, dan produk kita yang harusnya siap untuk mengejar ketinggalan dengan bangsa-bangsa lain dalam industri komoditi pertanian dan perkebunan. Nah, berbicara dari hulu dan hilir, bisa enggak ini kira-kira hulu dan hilir itu dimasukkan potensi anak mudanya. Tentunya bisa, sangat bisa. Kalau hulu itukan produk di perkebunan, ditengah-tengah ada industrinya, diujungnya di hilirnya marketing, untuk penyaluran atau untuk jaringan-jaringan penjualan. Termasuk hilir membangun cafe, membangun restoran. Tentunya peran anak muda sangat besar sekali, ruang untuk pertumbuhan perkebunan itu dibutuhkan sarjana-sarjana pertanian, ahli -ahli pertanian untuk pengembangan prodak yang berkualitas. Itu mulai dari hulu, dari hibryd nya, pupuknya, dariuas tanaman. Saya rasa peluangnya besar sekali. Ya saya akui permasalahannya sekarang adalah anak banyak muda yang artinya enggan ini untuk mau terjun kedalam industri pertanian dan perkebunan. Tentunya harus dibuat moderisasi, jadi anak-anak muda itu bisa melihat bahwa pertanian ini tidak hanya bercocok tanam, tapi dengan teknologi, dengan moderisasi, sebenarnya mereka bisa enjoy juga.
Salam kompak selalu.
By @midiagam
You've got a free upvote from witness fuli.
Peace & Love!
Thanks you @fuli🙂
Upvoted. Thank You for sending some of your rewards to @null. It will make Steem stronger.