Kiat Dan Prospek Bisnis Bahan Bangunan
Bagaimana kiat merintis dan menjalankan bisnis ini ?
Dipostingan ini saya akan mengulas selengkapnya seputar prospek bisnis bahan bangunan untuk anda.
Jadi, toko bangunan inikan merupakan usaha turun temurun dari keluarga. Jadi dimulai waktu itu jamannya kakek, pada tahun 1968. Kakek beserta paman pada waktu itu merintis sebuah toko. Bernama dulu tokonya "Toko Arafah", bukan "Usaha Baru", seperti sekarang.
Jadi toko bangunan ini dulu menjual kayu. Mengambil kayu dari desa Arasulo, dikirim ke Semirah, masih berupa kayu log. Kayu log itu kayu yang berukuran besar-besar, sekitar diameter 30 cm, 40 cm, seperti itu.
Pada tahun 1980, mulai meredup. Karena perizinan penebangan kayu pada waktu itu makin dipersulit. Diperparah dengan banyaknya armada kapal yang dimiliki kakek pada waktu itu tenggelam satu persatu. Jadi dulu ada 5 armada kapal berkapasitas 50-100 ton, ada lima buah, satu persatu akhirnya tinggal satu armada saja yang tersisa. Akhirnya mempengaruhi tesflo toko pada waktu itu, kakek pindah ke Banda Aceh, sedangkan toko ini dilanjutkan oleh paman, sampai sekitar tahun 1985.
Setelah itu dipindah alihkan ke bapak saya. Nah, pada tahun 1986 itulah lahir nama "Usaha Baru " Semua pada tahun 2002 sudah dikelola oleh bapak.
Nah, pada saat ini memasuki periode transisi dari kepengurusan bapak saya ke abang saya, seperti itu.
Tantangannya yang pertama untuk jangka panjang itu menghadapi persaingan yang semakin ketat. Jadi di Aceh Utara ini pertumbuhan pengusaha toko bangunan yang baru itu sangat cepat sekali, sangat banyak sekali
Dan yang kedua tantangannya bagaimana abang saya pribadi itu bisa mengembangkan toko bangunan ini menjadi lebih baik, menjadi lebih maju dari sebelumnya.
Untuk prospek toko bangunan di seputaran Aceh Utara, menurut saya prospeknya sangat cerah sekali. Karena kota Lhokseumawe inikan kota metropolitan, dan diera kepemimpinan kota Lhokseumawe sekarang, pembangunan di sekitar kota Lhokseumawe sangat tinggi. Otomatis dengan semakin banyaknya program pembangunan dari pemimpin kota sekarang, permintaan akan bahan bangunan semakin tinggi.
Menanggapi keberlangsungan akan perusahaan, menurut saya itu bergantung kepada penerus sebelumnya, yaitu tua. Bagaimana orang tua kita mendidik kita, bagaimana pentingnya menjadi pengusaha, bisa memberikan lapangan kerja kepada orang lain.
Si penerus harus tidak merasa malu, tidak merasa minder, dan jangan berpikir bahwa meneruskan usaha turun temurun itu adalah pekerjaan yang mudah. Itu salah besar. Karena menurut saya, meneruskan usaha keluarga itu gampang-gampang susah.
Gampangnya kita memiliki mentor yang sangat hebat. Siapa itu ? Orang tua kita.
Mereka dengan sangat ikhlas, dengan sangat bangga mereka mengajari kita agar kita bisa meneruskan usaha mereka.
Dan susahnya kita harus belajar dari awal, dari hulu ke hilir, mempelajari dinamika, problematika, sistematika bisnis di keluarga kita, seperti itu.
Untuk tips agar usaha kita terus berkembang.
Yang pertama kita harus mengubah minset dari dalam diri kita sendiri. Dari seorang pedagang, menjadi seorang entrepreneur. Perlu digaris bawahi bahwa pedagang dengan entrepreneur itu berbeda. Pedagang lebih mengutamakan untung atau ruginya.
Sedangkan entrepreneur, itu dia berkomitmen untuk melanjutkan dan mengembangkan usahanya betul-betul.
Yang kedua, berpikirlah bahwa ada banyak cerita, perjuangan, dan kenangan orang tua kita dalam merintis usahanya, yang tidak mungkin dihilangkan atau dihabiskan begitu saja. Justru usaha keluarga itu membutuhkan kita untuk terus melanjutkan, untuk terus mengembangkan supaya usaha orang tua kita itu tetap esksis selamanya.
Dan yang ketiga, jangan pernah berpuas diri, sebagai seorang entrepreneur sejati, kita harus memiliki wawasan yang luas, ide-ide kreatif, serta tidak pantang menyerah.
Bersilaturahmi, berorganisasi, bersosialisasi, dan berbuat kepada semua orang, itu adalah bentuk jaringan. Jaringan adalah salah satu modal penting bagi seorang pengusaha untuk memulai proses wira usahanya.
Jadi, bagi para pemula, matangkanlah dan luaskanlah jaringan anda.
Catatan: Sebelum memposting artikel ini saya telah melakukan power up sebanyak 3 biji sbd untuk menambah kekuatan power, sehingga bisa membantu sesama dikomunitas ini. Anda bisa cek isi wallet saya sebagai bukti, terimakasih.
Salam kompak selalu.
By @midiagam
Terimakasih sudah berbagi postingan yang bagus ..
Sama-sama 😊