Economic Activity - Diary Game, Monday, July 03, 2022 || Buying Guava Snacks and Fresh Drinks || Support #Burnsteem25

Halo Semuanya, khususnya kepada sahabat Entrepreneurs yang saya banggakan, saya berharap semuaa bisnis yang anda kelola berjalan lancar. Semoga dipermudah segsemuanya baik-baik saja dan berjalan sesuai dengan apa yang sudah direncanakan. Baiklah, hari ini saya sedikit berbagi cerita menyangkut dengan The Diary Game - Betterlife atau Economic -Diarygame khususnya di komunitas Steem Entrepreneurs.

Semoga hari ini dapat menginspirasi teman-teman semuanya, berbagai aktivitas yang dilakukan akan manjadi pengalaman bagi kita semua. Terutama sekali kegiatan ekonomi yang tidak terlepas dari aktivitas sehari-hari kita semuanya. Banyak hal yang bisa dibagikan di komunitas Steem Entrepreneurs, salah satunya ialah keterlibatan kita dalam kegiatan Ekonomi dan mempromosikan bisnis lokal. Jadi saat saya berbelanja, Maka ini bisa menjadi publikasi eklusif "Economic Activitiy - Diarygame".

Sahabat Enterpreneurs! Hari ini saya berusaha berkunjung ke salah satu tempat langganan saya. Ini bukan pusat perbelanjaan, bukan Caffe and Resto yang unik dan juga bukan Restoran yang mewah. Namun hari ini saya hanya berkujung ke halaman Rumah Sakit RSUD Cut Meutia What3words, di depan gerbang utama disana ada salah seorang penjual kaki lima. Beliau sejak lama telah menjual Jambu Biji yang diolah dengan lalapan khas Aceh, Dia adalah penjual keliling yang setiap harinya selalu kita temui di lokasi ini.

Sejak saya masih menempuh pendidikan di perkuliahan, saya sudah mengenal bapak ini yang profesi sehari-harinya menjual jajanan Jambu Biji. Sejak tahun 2018 silam sepertinya saya sudah sering membeli jajanan Jambu Biji di gerobak keliling yang dia parkiran di halaman gerbang Rumah Sakit RSUD Cut Meutia di Provinsi Aceh, Indonesia. Seterusnya saya terus mencarinya untuk membeli lagi, hingga saat ini saya sudah berlangganan di tempatnya berjualan. Saat saya melintas ke kota Lhokseumawe, saya selalu singgah dan membeli jajanan Jambu Biji olahannya.

Sebagaimana informasi yang saya dapatkan saat mewawancarainya, Jambu Biji yang ia jual merupakan jambu Biji Super yang dipesan dari wilayah Provinsi Sumatera Utara. Dia memesan Jambu Biji dengan kualitas terbaik, dia tidak menerima kiriman jika pihak distributor mengirimkan Jambu Biji jenis lainnya. Sehingga para pelanggan akan mendapatkan jajanan Jambu Biji olahannya dalam keadaan segar dan manis, ini sebenarnya menjadi rahasia bisnis yang sedang dikelolanya. Dia begitu memperhatikan kualitas dagangannya, sehingga membuat pembeli dan langganannya tetap berlangganan.

Harganya cukup terjangkau, murah dan cocok untuk berbagai kalangan masyarakat. Dia hanya menjual 1 porsinya seharga IDR 5.000, dalam satu porsi Jambi Biji dilengkapi dengan lalapan Patarana (Pliek) dan juga campuran cabe giling + garam. Saya pikir jajanan ini sangat praktis, enak dan bisa dinikmati kapan saja. Hari ini saya membeli 2 porsi saja, maka saya harus membayar seharga IDR 10.000. Jika teman-teman ingin membelinya, maka segera berkunjung ke halaman pintu gerbang Rumah Sakit RSUD Cut Meutia di Buket Rata What3words, Provinsi Aceh, Indonesia. Jajanan dengan harga cuma-cuma, tapi rasanya cukup enak dan segar untuk dinikmati.

Setelah membeli jajanan Jambu Biji ini, saya langsung melanjutkan perjalanan lagi. Hari ini saya akan menonton langsung lanjutan Open Turnamen Sepakbola, ini adalah perebutan piala KNPI Kota Lhokseumawe yang sudah memasuki babak perempat Final. Namun di persimpangan jalan Elak Kota Lhokseumawe saya berhenti untuk membeli jajanan minuman, saya berhenti di gerai "Boba Kita". Disana menyediakan berbagai jenis juss dan minuman khas Boba, serta juga menjual berbagai makanan ringan seperti kebab dan sosis panggang.

Sesampainya disana saya hanya memesan 1 cup Ice Sanger Espresso dan 1 cup Red Velvet untuk teman saya. Kami menunggu selama 10 menit karena pemilik gerai tersebut langsung mengolahnya agar bisa disajikan dalam cup secara praktis. Sekarang sudah banyak kita temui gerai Juss dan Boba, ini merupakan gerai atau Coffee Shop jalanan yang menyajikan makanan dan minuman dengan resep kekinian. Saat ini gerai dan Coffee Shop seperti ini lebih maju dan lebih banyak dikunjungi oleh masyarakat dibandingkan Coffee Shop tradisional.

Saat kita berkeliling dan melintas di seputaran Kota Lhokseumawe, maka kita akan menemukan banyak sekali Coffee Shop jalanan seperti ini. Harga untuk satu cup minuman dan makanan di Coffee Shop atau gerai Boba ini, biasanya berkisar antara IDR 5.000 samapi dengan ID 20.000 saja. Masih terbilang murah jika dibandingkan dengan harga makan dan minuman yang tersedia di Caffe dan Resto pada umumnya. Harga pesanan minuman jenis Ice Sanger Espresso = IDR 10.000 dan Ice Red Velvet = 13.000, Jadi saya membayar untuk 2 porsi minuman seharga IDR 23.000. Sangat ekonomis dan terjangkau, jajanan minuman yang disajikan juga segar dan menghilangkan dahaga.

Maka, pada sore hari ini saya telah menghabiskan biaya belanja jajanan makan dan minum seharga : 2 porsi Jambu Biji = IDR 10.000, 1 cup Ice Sanger Espresso + 1 cup Ice Red Velvet = IDR 23.000. Total pengeluaran biaya semuanya ialah seharga IDR 33.000, sama dengan 0,8 SBD atau 10,5 STEEM. Saya telah mengkalkulasikan perkiraan harga STEEM atau SBD dengan cara manual menggunakan Smartphone Android. Atas perhatiannya saya ucapkan terima dan semoga bermanfaat, Jika terjadi kejanggalan silahkan dikomentari. Senang rasanya bisa berbagi cerita, aktivitas dan pengalaman bersama teman-teman di komunitas Steem Entrepreneurs. Salam Tiga Jari, Make Steem great again - Steem On!

Thanks to Steemit Team