Quotes 02 Ramadhan : Penantian Cinta #LifeStyle community

Penantian Cinta 💝💝💝
#lifestylecommunity: @fajri90

Source

Gadis muda, pipi merah merona tanpa beralas bedak sekelas ratu istana, namun keindahan gadis yang satu ini bisa memikat hati pujangga, sayu pandangan mengarah tegak mengikuti arah ombak yang dihempas angin pinggiran pantai, desiran yang silih berganti menyapa putri yang sedang melewati masa penantian.

Sang puteri dengan tas kecil melekat dipunggung si bunga impian, berjalan menuju parkiran roda dua untuk bergegas pulang setelah sebentar menikmati keindahan alam, anugerah sang maha Rahman, Putri pun berniat melanjutkan perjalanan pulang, lentik jemari tergerak sayu memutar arah kunci motor, pelan-perlahan melaju meinggalkan pantai.

Gadis manis berhijab iman, melewati satu persatu gang perkampungan, tanpa menghiraukan kumbang nakal yang selalu saja mengganggu konsentrasi laju kereta kehidupan.

Sejenak didepan garis menyeberang, lampu merah yang tak kunjung berkedip agar puteri bisa melanjutkan perjalanan.

Takbir... Takbir... Takbir... puteri dikagetkan oleh hentakan keras microphone di arah kanan.
Ternyata komando barisan sedang menabur semangat di hati partisipan.
Dilanjutkan dengan orasi sekumpulan aktivis yang semenjak pagi memenuhi jalan, entah apa yang sedang mereka perjuang kan.

Putri bergumam didalam hati, inilah INDONESIA, negera demokrasi, rakyat kecil yang aktif bergerak, leluasa dalam bersuara, meski tak pernah didengarkan penguasa.

Putri menghela, sambil membetulkan posisi, gerogi dengan kedipan lampu hijau sebagai tanda perjalanan diteruskan.

30 (tiga puluh) menit sudah perjalanan, puteri kembali mengistirahatkan badan, decak kagum dan rasa syukur pun muncul kala hitam bola mata melirik sayu keindahan alam, dari arah kiri dan kanan angin sejuk menerbangkan sudut kerudung cantik yang ia kenakan, sungguh betapa indahnya ketika alam dan pujaan hati di abadikan dalam sebuah pemandangan.

Source

Capek dan lelah perlahan menghilang, energi kembali terisi dan perjalanan pun kembali dilanjutkan. Namun, disaat motor butut kesayangan ingin dijalankan, tiba-tiba Putri disapa oleh sosok manis, berperawakan manja, dan ternyata itu adalah Sinta, yang dari tadi sudah memperhatikannya, namun Sinta tidak menegur, karena tak ingin mengganggu puteri yang sedang dalam best mood nya. Begitulah persahabatan, tak pernah merusak satu kebahagian.

Niat puteri melanjutkan perjalanan pun di urungkan.

Saling lempar percakapan dan pembahasan kian seru, namanya juga wanita, saat jumpa, ada saja topik nya.

Sinta melempar senyuman manja ke arah sahabatnya, lesung pipi kian terukir kala senyum manis itu hadir ditengah canda tawa, inai ditangan sebagai tanda kalau sinta sudah dilamar oleh seorang pemuda. Wanita sholeha ini bermaksud memperkenalkan teman baiknya dengan salah satu pujangga terbaik di madrasah nya.

Sejenak terdiam, suasana membisu seketika.🙄

Butir kristal mengalir melewati garis pipi diusap pelan sang puteri, merah raut wajah semakin jelas terlihat, sembari mengatur ritme hati, mengontrol situasi diri, berusaha sekuat tenaga berdamai dengan gejolak kekecewaan masa lalu yang hadir tanpa di undang. Kisah lama begitu menyesakkan dada, seketika hilang rasa.

Putri pernah dipinang pemuda tampan, sepekan menjelang akad, Allah berkehendak lain, calon imam nya pun menghembuskan nafas terakhir dalam musibah saat perjalanan pulang dari tugasnya.

Melihat kondisi hati sahabat nya, Sinta mencoba meraih tangan lembut putri, menyeka air mata dan berkata, putri, ini lah jawaban tahajjud mu selama ini.

Pelan menjelaskan watak dan karakter lahir batinnya, pemuda ini sedang menyelesaikan Magister nya, ini sudah tahap akhir penulisan, dan sudah mendaftar sidang. Pemuda berasal dari keluarga sederhana, bekerja setiap harinya, selama ini dia bertahan hidup dari hasil usaha sendiri, mandiri berdikari.

Dia ingin ta'arruf dan melamar, apa kamu bersedia tanya Sinta pada sahabatnya.

Putri si gadis ayu mencoba mengangkat wajah tersipu malu, gadis cantik yang pandai menjaga batasan dalam pergaulan, dan berkata: Iya, saya bersedia.

Source

Setelah sekian lama menjaga diri dari dunia luar yang liar, dunia yang tak menghormati privasi wanita, merusak mesin generasi, menghancurkan tatanan kehidupan, menghapus kasih sayang, mengelabui cinta, menyulut kehancuran moral, akhirnya bisa tersenyum lega.

Mereka berdua pun melanjutkan perjalanan pulang dengan bahagia.

End.., 🥰🤗

Simak terus berbagai #Kisahinspiratif dan #Motivasi di channel kami.

"Teruslah menebar kebaikan, karena lingkungan mu tercipta dari apa yang keluar dari dirimu"

Source

Apa yang anda petik dari Tulisan ini ?, berikan kami saran di kolom komentar ya
Terimakasih

Mohon Sumbangsih Menuju 100k Subscriber 🥰
https://www.youtube.com/channel/UC5MILe2NIqf7K27_OOmMPJw?sub_confirmation=1