​

HARI INI saya harus menghadiri kegiatan Rapat Koordinasi Pencermatan Data Penduduk Potensial Pemilih Pemilu 2024 di Langsa. Pembukaan kegiatan yang diadakan oleh KIP Aceh itu akan dilakukan oleh Ketua KIP Aceh, Dr Syamsul Bahri, SE, MM. Kegiatan dipusatkan di Hotel Harmony, Paya Bujok Seuleumak, Kota langsa. Namun karena kegiatan pembukaan berlangsung pukul 20.15 WIB, maka saya memutuskan utnuk berangkat ke Langsa siang hari.

Pada pagi hari saya masih sempat ke kantor. Saya berangkat ke Langsa bersama Zulfikar selaku Admin Sidalih (Sistem Data Pemilih) KIP Kota Lhokseumawe. Kami tidak menyertakan sopir. Jadi saya sendiri yang mengendarai kendaraan selama tiga jam.

Berangkat pukul 14.00 WIB, kami baru tiba di Hotel pada pukul 17.20 WIB. Karena keletihan, berkendara tanpa henti, saya langsung istirahat 20 menit begitu masuk kamar 103 Hotel Harmony, Langsa. Sepanjang perjalanan dari Lhokseumawe - Langsa yang berjarak 140 kilometer, kami menempuh perjalanan dalam kondisi sangat terik. Bahkan pendingin mobil harus harus dipaksa bekerja ekstra.

Saya bangun karena waktu salat Magrib tiba. Usai salat dan mandi, saya bersiap mengikuti pembukaan kegiatan. Namun sebelumnya, kami disilakan untuk makan malam bersama di restoran hotel setempat. Setelah usai makan malam, semua peserta diminta untuk menuju ke aula di lantai tiga hotel, tempat acara berlangsung. Semua kami diwajibkan mengenakan batik saat acara pembukaan.

Dalam sambutannya, Syamsul Bahri kembali memberi penghargaan kepada semua komisioner KIP kabupaten/kota se-Aceh yang telah bekerja maksimal dalam penyusunan data pemilih. hal ini terus berlangsung sejak selesai Pemilu 2019 hingga memasuki tahapan Pemilu 2024.

"Beberapa divisi lain, mereka tidak berkegiatan ketika sedang tidak tahapanpemilu. Tetapi tim Datin kabupaten/kota terus bekerja tanpa henti, setiap bulan menyusun data pemilih berkelanjutan. Sekarang sudah bersiap melakukan coklit DP4," kata Ketua KIP Aceh, Dr Syamsul Bahri di hadapan peserta dan Komisioner KIP Aceh lainnya yang berhadir, di antaranya Muhammad Manan, Agusni AH, Akmal Abzal dan Tharmizi.

Dalam pelaksanaan pemilu, lanjut Syamsul Bahri, data pemilih menajdi sesuatu yang sangat vital. bukan hanya terkait siapa yang akan memberikan suara pada hari pemungutan nanti, namun data pemilih yang disusun itu juga menjadi dasar untuk pengadaan surat suara, perhitungan dan penentuan suara sah.

Kegiatan ini dihadiri oleh 23 kabupaten/kota se-aceh. Masing-masing daerah mengirim dua orang, sesuai dengan surat undangan KIP Aceh, yakni ketua divisi perencanaan data dan informasi serta admin Sidalih.

Acara pembukaan ini baru berakhir pada pukul 23.00 WIB. namun meski letih menempuh perjalanan selama 3 jam 40 menit, kami tidak langsung beranjak tidur. Saya ikut dengan teman-teman lain ngopi di kafe Benu Coffee. Kopinya enak. baristanya juga keren, pernah bekerja sebagai barista di London, Inggris.

Kami baru kembali ke hotel pada pukul satu dini hari dan langsung memilih tidur agar bisa bangun salat Subuh esok pagi.

Zainal Bakri