The Diary Game (Senin, 1 April 2024) : Membimbing Newcomer dan Cerita si Badut Kecil
Halo semuanya teman-teman stemian yang berada di komunitas ini, pada kesempatan kali ini saya akan berbagi kisah cerita tentang kegiatan saya pada hari Senin, 1 April 2024.
The Diary Game (Senin, 1 April 2024) : Membimbing Newcomer dan Cerita si Badut Kecil
10% hadiah dibagikan ke @hot.news
# ▶️ Membimbing Newcomer
Hari ini aku pergi masuk kerja seperti hari biasanya, kegiatan hari ini di sekolah yaitu mengikuti pengajian yang dimulai pada pukul 09.00 WIB yang dibimbing oleh Ustadz khairunnasri. Fokus pengajian kami hari ini masih sama seperti hari sebelumnya yaitu menganalisa bacaan surat Al-Fatihah.
Satu persatu kami para guru disuruh oleh Ustadz untuk membacakan surat al-fatihah dengan baik dan benar, setelah membaca ustaz pun mengoreksi satu persatu bacaan ayat yang kami bacakan, jika ada yang salah disitulah ustaz memperbaikinya. Hal ini bertujuan untuk menjaga kualitas salat yang dilakukan karena mengingat bacaan al fatihah merupakan rukun sahnya sholat.
Membimbing para guru disekolah @megaaulia dan @hafizhanmyesha yang baru bergabung di platform Steemit
Kami mengakhiri pengajian pada pukul 11.00 wib, kemudian ada dua orang temanku bernama buk mega dan buk nurul hayah, mereka berdua berencana untuk bergabung di platform Steemit. Sejak seminggu lalu aku telah berusaha keras mempromosikan Steemit kepada para guru yang ada di sekolah, apa yang aku sampaikan berhasil meyakinkan beberapa guru, banyak yang tertarik untuk segera mendaftar.
Saat proses bimbingan menulis postingan di komunitas tertentu
Namun karena saat ini sedang kondisi berpuasa aku hanya masuk kerja pada siang hari jadi kami jarang bertemu. Namun beruntungnya mereka berdua karena tidak segera pulang sehingga akhirnya aku bisa membimbing mereka sebagai pendatang baru.
Lalu aku pun membimbing mereka membuat akun, membimbing mereka cara membuat postingan perkenalan diri agar mudah diverifikasi, aku juga mengajarkan mereka bagaimana cara membuat postingan yang berkualitas tinggi, namun itu terserah pada mereka apakah mereka mampu dan sanggup.
Tidak ada yang paling sulit selama proses pembuatan akun dan membimbing mereka, namun yang membuat saya bosan ketika menunggu mereka menulis postingan perkenalan diri, karena itu memakan waktu yang lama. Tapi aku tetap sabar mendampingi mereka hingga selesai.
Alhamdulillah mereka berdua tidak terlalu gagap akan teknologi sehingga mereka cepat mempelajari semua yang aku sampaikan, Aku mendoakan mereka berdua supaya tetap konsisten di platform Steemit dan memiliki banyak teman.
Aku juga berkomitmen untuk membimbing siapa saja hingga tuntas, hingga berhasil dan sukses. Faktanya aku telah mengundang dua orang guru di sekolahku yang telah berhasil di platform Steemit, siapa mereka? Mereka berdua adalah @lil.albab dan @fantvwiki. Dan ini bisa menjadi bukti bahwa aku benar-benar membimbing hingga tuntas dan berhasil. Namun jika mereka memang benar-benar serius ingin belajar lebih dalam tentang platform Steemit.
Foto setelah selesai membuat postingan perkenalan diri
Aku pun akhirnya selesai membimbing mereka berdua membuat postingan Achievement1 postingan perkenalan diri, setelah selesai kami pun melakukan sesi foto bersama. Mereka pun tampak bahagia, karena beberapa menit setelah menulis postingan perkenalan diri akun mereka langsung diverifikasi oleh bapak @radjasalman.
# ▶️ Cerita si Badut Kecil
Waktu sudah menunjukkan pukul 13.25 WIB, cuaca begitu terik, sudah beberapa hari ini cuaca panas menjadi cobaan berat bagi orang yang berpuasa. Cuaca yang panas membuat warna warni halaman sekolah menjadi tempat yang indah, aku pun mengeluarkan sebuah kamera untuk mengambil foto selfie.
Aku segera pulang ke rumah, aku mengganti pakaian dan segera melaksanakan salat zuhur. Aku tidur siang untuk beristirahat, kemudian aku terbangun pada waktu Ashar. Pada waktu sore seperti hari biasanya, aku menemani istriku berjualan kue sus di festival Ramadan.
Adik ipar ku lagi galau sambil memikirkan sesuatu
Sambil menunggu istri berjualan aku bermain bersama adik ipar perempuan, lagi-lagi dia banyak bertingkah aneh dan membuat aku tertawa. Dia sangat aktif, saking aktifnya kursi yang digunakan untuk duduk tidak di pakai untuk duduk, malah dia jadikan mainan dan senderan pada sebuah batang pohon. Tapi itulah dia bergaya apa adanya namun tetap kelihatan keren dan menarik.
Dia membuat wajahnya mirip seperti badut
Di lokasi kami berjualan ada badut yang lewat, dia juga mengatakan bahwa wajah dia juga bisa jadi badut, lalu dia memamerkan wajahnya yang mirip badut, bagiku ketika dia membuat wajahnya seperti itu terlihat jelas sangat lucu. Dia juga orangnya kritis, aku suka pemikirannya yang sejak kecil sudah mampu berpikir kritis. Perkataannya yang kritis itu seperti, "untuk apa bayar badut supaya bisa dapat foto sama dia, mending foto sama adik aja duitnya adik beli jajan, ungkapnya."
Di tempat kami berjualan hari ini juga disinggahi oleh seekor kucing yang butuh tempat berteduh, melihat kucing itu adik ipar pun mengganggu dan mengelus-elusnya sampai kucing itu akhirnya memilih pergi, memang dia sangat suka pada kucing karena di rumahnya dia juga selalu merawat dan memelihara kucing.
Waktu adzan maghrib telah tiba kami pun segera mempersiapkan barang dagangan untuk segera dibawa pulang, aku dan istriku segera berbuka puasa bersama lalu melaksanakan salat berjamaah di rumah. Pada malam harinya aku pun beristirahat dan tertidur.
Demikian artikel kali ini, semoga bermanfaat dan menginspirasi semua yang membacanya. Terima kasih telah membaca postingan ini, jangan lupa berkomentar. @lil.albab @sohanurrahman @fadia @patjewell
Salam dari @miftahulrizky
Dibagikan ke x : https://twitter.com/mrzsuha/status/1775349397938933805