The Diary Game - 14 Mei 2024 | Perburuan Hotel
Halo sahabat semua!
![WhatsApp Image 2024-05-18 at 20.46.27.jpeg](https://steemitimages.com/640x0/https://cdn.steemitimages.com/DQmSZ2RSjewR4PkXBqNbKrKRL3QzPbTwqhNqoDnVndU7Tyf/WhatsApp%20Image%202024-05-18%20at%2020.46.27.jpeg)
Hari ini saya mendapat misi khusus, bersama dua orang teman, kami ditugaskan untuk mencari sebuah hotel di Medan yang akan kami pakai untuk melangsungkan acara pelatihan Tenaga Fasilitator Lapangan Program Infrastruktur Sanitasi tahun 2024 se-provinsi Aceh.
Sebenarnya sebelumnya kami sudah mendapatkan hotel, namun di hari Senin kemarin pihak dari hotel tersebut menyampaikan kepada kami bahwa jumlah kamar yang kami minta tidak tersedia. Ada rasa seperti tidak terima ketika mendengarkan kabar tersebut, karena jadwal penyelenggaraan acara sudah dekat, maka saya dan dua teman saya harus siap untuk mengemban tugas ini.
Setelah mengantar Khalif ke sekolah, saya memang tidak berencana duduk bekerja di kantor, karena sudah diagendakan bahwa hari ini kami akan pergi jam 9 pagi ke Medan, maka saya putuskan menunggu jemputan di rumah. Sambil menunggu, saya mengerjakan beberapa pekerjaan yang saya anggap penting. Saya membuka laptop dan bekerja dengan ditemani oleh anak saya yang paling kecil, Keenan yang sedang bermain.
![]() | ![]() |
---|
Satu jam berlalu melewati waktu kesepakatan berangkat, saya menelepon teman yang akan menjemput, ia mengatakan sedang bersiap-siap, dan saya melihat masih ada peluang untuk menjemput Khalif di sekolah, saya memakai jaket lalu menyalakan sepeda motor dan meluncur. Sepulang dari sekolah, saya mendapati mobil teman saya telah terparkir di depan pagar rumah, maka saya buru-buru masuk untuk mengambil tas, lalu berangkat.
Tiga jam menempuh perjalanan, kami tiba di Kota Medan. Kami mengisi kekuatan dahulu di Restoran khas minang Garuda, di sini kami menyantap hidangan masakan minang yang tentunya selalu bisa membuat perut kenyang dan hati menjadi senang.
![]() |
---|
![]() | ![]() |
---|
Perburuan pun dimulai, hotel pertama yang kami datangi adalah hotel 61, hotel ini mengusung konsep modern, namun karena tidak bisa bertemu dengan bagian sales/marketing, maka kami pun beranjak dari situ.
![]() |
---|
Target kedua kami adalah hotel Swiss-belinn, dengan gaya ornamentasi new modern dan letaknya di pusat kota, saya berpikir hotel ini sangat cocok, tetapi sayangnya untuk jadwal yang kami inginkan, hotel ini sudah dibooking untuk kegiatan lain.
![]() |
---|
Lalu kami melanjutkan pergi ke hotel lain, salah satu nominasi kami hotel Antares, hotel yang sudah dikenal lama ini memang sudah menyediakan fasilitas meeting room, namun sedang direnovasi.
![]() |
---|
Rekomendasi lain yang kami dapat adalah hotel Swasana yang letaknya dekat dengan Plaza Medan Fair, suatu mall yang sering dikunjungi oleh banyak orang, termasuk dari Aceh. Secara interior hotel ini sangat bagus, tetapi area hotel terlalu sempit.
![]() |
---|
Selanjutnya kami berpindah haluan sedikit ke arah pinggiran kota, menuju hotel Sultan di Jalan Darussalam, berada dekat dengan mesjid, dan hotel ini tampak menawan dari luar. Segala fasilitas yang kami butuhkan tersedia di sini, akan tetapi kondisi hotel tampak sepi dan kurang bersih, maka kami pun menjadi enggan.
![]() |
---|
Ada beberapa hotel lagi yang kami tinjau, dengan hasil yang kurang lebih sama seperti sebelum-sebelumnya, sampai terakhir kami putuskan memilih hotel Griya yang berada di Helvetia. Hotel berbintang tiga ini memang tidak tampak mewah, tetapi apa yang kami butuhkan ada di sini seperti kamar untuk peserta, aula dan ruang kelas. Maka misi berat hari ini selesai.
![]() | ![]() |
---|
![]() |
---|
Waktu Maghrib pun tiba dan kami menunaikan sholat di sebuah mesjid.
![]() | ![]() |
---|
Usai sholat, saya mengajak makan untuk memulihkan kembali energi kami yang telah banyak terkuras. Kami mulai mencari-cari tempat makan yang akan kami singgahi, banyak tempat yang kami lewati, dan ada satu tempat yang menarik minat kami malam ini, adalah Mie Gacoan dengan brand-nya Mie Pedas No. 1 di Indonesia, saya pribadi belum pernah merasakan, ternyata begitu juga dengan kedua teman saya, maka kami sepakat untuk mencobanya.
Saya sangat penasaran bagaimana rasanya, pasalnya begitu banyak antrian pada tempat pemesanan, begitu pula dengan daftar tunggu pada pesanan online. Saya memesan mie gacoan level 3 dan ada salah satu teman yang mencoba level 5. Setelah lama menunggu pesanan kami pun diantarkan.
![]() | ![]() |
---|
![]() | ![]() |
---|
Selesai makan, jam 8.25 malam kami merasa sudah saatnya untuk melakukan perjalanan kembali ke Langsa, Alhamdulillah apa yang kami cari hari ini berhasil kami dapatkan, sehingga kami bisa pulang dengan hati yang lega dan tak sabar untuk kembali bertemu dengan keluarga.
Terimakasih kepada semua yang telah membaca postingan saya, semoga bahagia selalu menyertai Anda.
@fajrularifst
Upvoted. Thank You for sending some of your rewards to @null. It will make Steem stronger.
Thank you for publishing a post on the Hot News Community, make sure you join at least #club5050, don't plagiarize, use original photos or copyright-free images by linking the source
Moderation note: Keep sharing your best posts and interact with each other in the comments.
Verified by : @fantvwiki
Terimakasih atas verifikasinya, saya akan selalu menulis postingan terbaik saya di Hot News.