"The Diary Game - Kamis, 5 September 2024 : Aktivitas Biasa"
Assalamu'alaikum sobat steemians semua!!!
Pagi ini saya bangun seperti biasa di awal subuh melaksanakan sembahyang berjama'ah 2 raka'at bersama santri lainnya, dilanjutkan dengan mengajar anak-anak di dayah sebelum berangkat pulang kerumah sekitar 10 menit, bagi saya yang penting mereka belajar walaupun dengan kurun waktu yang singkat, setidaknya mengetahui sedikit apa yang penting walau hanya satu kata saja.
Selanjutnya saya terus bergerak pulang kerumah dengan berjalan kaki dari dayah, dalam perjalanan yang memanjakan mata menyegarkan badan, menghirup udara segar dipagi hari dan berkelompok saling membicarakan sesuatu dalam perjalanan yang membuat tidak terasa sudah sampai dirumah.
Awalnya saya sangat senang dengan teman dunia maya saya sehingga saya terus semangat mengakses didalamnya dan mengikuti berbagai aktivitas yang menjadikan prioritas sehingga saya berhadapan dengan suatu kekeliruan, kejanggalan yang membuat saya tahu akan keaslian yang tidak mengenakkan bagi saya. Akhirnya saya membatasi antara dunia maya dan nyata, bagi saya dunia nyata adalah kenyataan dalam berteman dan bersahabat.
Banyak media sekarang seperti, Instagram, Facebook, Twitter dan lainnya yang menawarkan bisa berteman dengan mereka di dunia maya yang kita bahkan tidak mengetahui akan sifat asli mereka. Kita terjebak didalamnya jika kita terpengaruh akan mereka dalam berteman. Untungnya saya masa itu telah membatasi akan hal itu sehingga bisa meng-handle semuanya, walaupun terkadang sekarang hampir terpeleset kedalamnya, Alhamdulillah saya bisa mengatasinya dengan bangkit untuk dunia yang sebenarnya, karena itulah yang kebeneran dan sebenarnya dalam menjalin sebuah pertemuan pertemanan .
Seperti biasa siangnya saya tetap harus mengajar di dayah yang menjadi kegiatan pekerjaan saya saat ini, selain bernilai ibadah juga dapat membantu meningkatkan mutu santri dalam pembelajaran memahami kitab dengan ajaran yang saya ajarkan kepada mereka. Kalo nantinya mereka sudah menjadi seorang yang mampu dalam kitab, saya tidak mau dianggap bahwa sayalah yang mengajarkan mereka sehingga menjadi seperti ini, karena hakikatnya Allah yang memberikan taufiq dan hidayah-Nya menjadikan segala sesuatu itu mungkin terjadi.
Sebagaimana biasanya saya mengajar singkat waktu dikarenakan siang dengan waktu terlalusingkat untuk menerangkan lebih lanjut, sehingga azan ashar sudah selesai untuk pelajaran hari ini. Alhamdulillah selama ini saya masih istiqamah dalam mengajarkan anak-anak di dayah. Walaupun terkadang guru saya memberikan sedikit rezeki bagi saya berupa uang tunai guna sebagai rasa terimakasih telah mengajar sepenuh waktu dalam mengabdi di dayah.
Malam jum'at didayah kami isi dengan kegiatan yang berfaedah disetiap malamnya,dimulai dengan wirid yasin bersama yang dilanjutkan dengan sembahyang isya berjamaah. Syukur alhamdulillah malam ini kami disajikan dengan hidangan khanduri samadiyah malam jum'at. Sehingga semua santri didayah merasakan nikmat yang berlambung di malam jum'at yang penuh berkah ini.
Selain didayah, dimasjid juga mengadakan wirid yasin bersama disetiap malam jum'at dan sajian hidangan yang seadanya menurut khanduri orang-orang yang menyediakan dalam hal itu.
Malam jum'at didayah sangat menyenangkan dan mengenyangkan sehingga manfaat itu juga dapat dirasakan oleh sebagian orang lain yang datang kedayah. Contohnya seperti, orang yang kondisi fisik mental yang tidak mendukung alias orang gila 🤣
Upvoted. Thank You for sending some of your rewards to @null. It will make Steem stronger.
Click Here