"The Diary Game - Jum'at, 21 Juni 2024 : Jum'at Berkah"

Assalamu'alaikum sobat stemians semua! Semoga kita selalu diberikan kesehatan dalam hidup ini, sehingga apapun yang kita kerjakan dapat bernilai ibadah.

Setelah kami pulang tadi malam dari Banda Aceh yang melelahkan kami langsung terlelap ketiduran tanpa bisa berkata - kata apapun karena sangat mengantuk, supaya nanti subuh kita gak kesiangan dalam menjalankan ibadah.

Setelah sholat subuh kamipun melanjutkan hal yang membuat kita aman, damai tanpa masalah apapun yaitu tidur 💤 karena masih sangat mengantuk tak tertahankan oleh mata ya maklumlah keseharian tanpa henti kami menyusuri Kota.

scroll Facebook

Setelah 2 jam ketiduran saya bangun dan buka HP scrolling FB, WA, Instagram dan Tik Tok mengisi gabut hari ini dan menunggu untuk siap siap nanti Jum'atan di masjid , sambil membaca artikel - artikel yang membuat kita bisa maju dan terus bangkit tanpa melihat kebelakang dan terus berusaha.

Terkadang saya berfikir apakah orang seperti saya pantas mengaploud steem seperti ini , yang menurut saya belum bisa menulis apa atau bagaimana sih bisa menulis kata - kata dalam steem biar menarik dan kreatif ! baik dalam penulisan hurufnya maupun dalam kode tulisan kreatif yang menurut saya sangat kurang dalam memahami steem ini. Saya memerlukan bantuan atau siapa saja yang faham dalam membimbing mohon segera responnya.

Setelah itu , saya langsung bersiap - siap menuju ke masjid melaksanakan sholat jum'at yang kebetulan masjid dan dayah tempat saya belajar/mengajar bersebelahan lumayan dekat .
Masuk kedalam masjid sambil niat I'tikaf dan sholat sunat tahyat masjid 2 rakaat, kemudian duduk mendengarkan nasehat yang disampaikan oleh khatib (yang bahwa kita wajib mengabdi kepada kedua orang tua kita walau dalam keadaan apapun karena itulah orang tua kita yang telah bersusah payah demi keberlangsungan hidup kita) isi khutbahnya.

Pulang dari jum'at saya dikhabarkan dengan berita yang bahwa istri guru saya didayah keserempet motor saat pulang dari Samalanga sebelum jum'at , saya langsung bergegas untuk menjenguk bagaimana keadaannya dan kronologi beritanya langsung dari sumbernya ,untungnya gak terlalu serius dalam kecelakaan tersebut yang membuat hati saya lega sudah melihat langsung tanpa mendengar kabar angin dari orang. Alhamdulillah kedua belah pihak saling memaafkan dan tidak terjadi pertikaian serta permusuhan, guru saya mengambil sikap tegas sehingga orang yang menabrak istrinya dibawa pulang kerumah dan disuguhkan nasi buat makan siang dan jum'atan.

Dengan sikap tersebut memotivasi saya yang bahwa kekerasan bukanlah hal yang bisa menyelesaikan sebuah masalah tetapi dengan saling memaafkan terciptalah sebuah kedamaian bahkan terjalin persaudaraan satu sama lain.

Setelah ashar saya berangkat menuju Samalanga membeli fried chiken karena udah dari pagi belum makan, soalnya dirumah gak ada apa - apa makanan yang bisa dimakan karena mamak saya lagi sakit dan nggak sanggup buat memasak . Ya udahlah lagian jangan dibikin susah lagi karena gak mungkin kan kita memaksa, berdosa lho 🤭 hehehe!.

Sampai dirumah sayapun makan dengan nasi yang ada dirumah, definisi hidup hemat ya gini. Kalo bisa beli ayamnya aja buat apa beli nasi sekalian! Yang ada bikin mahal aja kalo plus nasi.

Alhamdulillah rasa syukur kepada Allah yang telah memberikan kita rezeki dan masih dalam keadaan seat wal a'fiyat sehingga kita masih bisa menjalani alur kehidupan ini, Sehingga kita masih bisa merasakan kenikmatan yang diberikan Allah kepada kita walaupun hanya kenikmatan sementara di dunia ini.

Sekian blog pada hari ini saya ucapkan terimakasih kepada sobat steem yang telah sudi kiranya mensupport saya dalam steem ini sehingga saya tidak bosannya untuk berbagi keseharian saya, yang mungkin bermanfaat bagi sobat stemians semua. InsyaAllah kita akan berjumpa di blog selanjutnya dengan keseharian saya yang InsyaAllah berkah.

Wassalam saya @zul01 mengucapkan terimakasih