The Diary Game [Wednesday, May 21, 2022] Menjadi Panitia Resepsi Pernikahan Anak Tetangga

in Steem SEA2 years ago

IMG_20220521_112013.jpg
Tamu mulai berdatangan

HARI ini saya punya kesibukan luar biasa sedari awal pagi. Padahal hari ini hari libur akhir pekan. Maklum, salah satu tetangga dekat saya, yang rumahnya hanya terpaut dua rumah dari rumah saya punya hajatan besar. Ia mengelar resepsi pernikahan putri sulungnya. Sudah jadi kebiasaan ketika ada warga di blok kami yang menggelar acara besar seperti itu, maka semua kami para tetangga akan terlibat menjadi panitia.

Begitu juga hari ini. Selepas salat Subuh saya pergi ke dapur. Menghidupkan mesin cuci dan membantu mengangkat kain ke sana. Istri saya belum bisa membawa barang berat selepas kecelakaan dan semua tulang rusuknya di bagian belakang sebelah kiri patah. Jadi Dia meminta saya untuk membantu mengangkat kain dan membawanya ke mesin cuci.

IMG_20220521_112036.jpg
Bapak-bapak sudah siap menyambut tamu yang datang

Setelah itu saya langsung ke luar rumah. Beberapa tetangga lainnya sudah terlihat di rumah Pak Isrin, yang punya hajatan hari ini menggelar pesta perkawinan. Si mempelai wanita namanya Badratun Nufus, kami biasa memanggilnya Badra. Dia Manajer Rabbani Cabang Lhokseumawe. Kantornya ada di Jalan Merdeka, salah satu jalan protokol di kota ini.

Saya ikut teman saya mengatur meja dan kursi. Sesekali kami memindahkan beberapa peralatan seperti papan selamat datang, gapura rias dan perlengkapan lain untuk ditempatkan sesuai spot yang ditentukan oleh tuan rumah. Tapi sebenarnya cukup lumayan juga, karena pihak tuan rumah mengambil catering untuk makanan yang bakal sisuguhkan ke para tamu. Jika tidak, maka kesibukan kami sudah dimulai sejak sebelum Subuh.

IMG_20220521_133959.jpg
Pak Sariyusda, Wadir PNL Lhokseumawe bersama istrinya

Tapi karena tak perlu memasak apapun, jadi kami hanya perlu menyiapkan tempat saja serta menyambut tamu yang datang nantinya.

Setelah urusan tempat semua beres, sekitar pukul 09.15 WIB, mobil boks yang membawa makanan dari pihak catering pun datang. Mereka langsung menurunkan makanan dan piring serta aneka jajanan dan minuman yang sudah disiapkan sesuai orderan tuan rumah.

IMG_20220521_111954.jpg
Gadis cilik penerima kado

Para pekerj adari pihak Diva catering ini sangat cekatan. Mereka juga hampir sleuruhnya sangat bertenaga. Dua kota penuh piring diturunkan hanya oleh dua orang. Padahal piring-piring keramik ini jauh lebih berat dari piring kaca. Namun sepertinya mereka tak perlu bersusah payah. Semua bisa dilakukan dengan cepat.

Kurang dari setengah jam, semua sudah beres. kebetulan saat itu mulai ada tamu yang datang. Salah satunya Pak Nasir, beliau mantan Kepala Dinas Koperasi Kabupaten Aceh Utara. Saat ini Pak Nasir merupakan ketua kompleks kami. Kami menyebutnya dengan sebutan Pak RW. Melihat saya masih dengan baju kaos dan celana pendek melewati lutut, dia langsung mendorong saya dan berujar, "Kajuet jak manoe, jak soek bajee laen". [Silakan mandi, kenakan baju lain].

IMG_20220521_111458.jpg
Foto bersama para panitia

Sambil tersenyum saya pun bergegas ke rumah dan bersiap. Istri saya juga sedang di depan cermin ketika saya masuk kamar. Ternyata dia sudah siap mencuci pakaian dan sedang dandan untuk bergabung dengan ibu-ibu lain di luar.

Cuaca sangat terik hari ini. Saya selalu merasa haus ketika berada di luar. Beberapa kali saya mendekati rak yang menyediakan minuman dingin. Namun tak lama kemudian perasaan haus itu terasa kembali. Begitu seterusnya sampai siang hari.

IMG_20220521_123350.jpg
Personel lengkap bapak dan ibu warga Mutiara I Kompleks Mutiara Indah

Saya sempat memeriksa pesan yang masuk ke aplikasi whatsaaps di gawai. Ternyata ada empat orang yang mengajak saya minum kopi hari ini. Tapi harus saya tolak karena tak mungkin saya meninggalkan acara tersebut. Di layar saya lihat Pak Jailani Lutan mengirim saya gambar kopi dan nasi lemak. Dia sudah berada di warung sejak pagi. Pak jai ini salah satu staf humas di perusahaan perminyakan sejak era Mobil Oil hingga saat ini di PGE milik Pemerintah Aceh.

Ada juga Ustadz Jamal, ustadz milenial yang memang jadi konco ngopi saya hampir setiap hari. Berikutnya ada Amrizal J Prang, kepala Biro Hukum Sekretariat Daerah Provinsi Aceh dan terakhir Pak Ulis, salah satu pengusaha kuliner yang cukup sukses di kota saya.

Saat azan salat Dzuhur berkumandang, saya minta izin sejenak ke teman saya untuk salat duluan. kami harus bergantian menerima tamu agar kursi di bawah gapura hias itu tidak kosong. Usai salat, saya tidak langsung balik, tapi rehat sebentar sekitar 15 menit. Ketika saya kembali, giliran teman saya yang pulang ke rumahnya untuk salat Dzuhur.

IMG_20220521_134039.jpg
Bersama balita imut, Kassya, cucu Pak Is tetangga saya

Acara pesta ini baru selesai saat jam sudah menunjukkan pukul 15.45 WIB. Saya benar-benar merasa penat dan langsung pulang untuk mandi dan tidur. Satu jam kemudian saya bangun untuk salat Ashar. Setelah itu saya coba lihat lagi ke luar, ternyata puhak catering sudah siap-siap untuk mengangkut peralatan mereka kembali.

Suasana sudah sepi dan saya pun baik ke rumah menunggu waktu salat Magrib sembari melihat-lihat berita terkini di situs berita.

Sort:  
 2 years ago 

Aseekkkk jadi panitia, bisa ngumpul2 lama bersama warga sekitar.

 2 years ago 

kumpul-kumpul, makan -makan hahaha

 2 years ago 

Yoiii

 2 years ago 

🤣🤣🤣

 2 years ago 

Wah, kompak sekali ya Bapak-bapak dan Ibu-ibu warga Mutiara, ini keren banget pak.

 2 years ago 

Salah satu hal penting yang bikin saya nyaman tinggal di sini adalah kekompakan itu bang @anroja

 2 years ago 

Sepertinya di kompleks itu semuanya pendatang ya kanda, hana asoe lhok.
Sehingga bisa kompak semua.

 2 years ago 

tidak semua bang @anroja, ada juga warga setempat. namun yang dominan adalah pendatang. walaupun pendatang antar desa dalam satu kecamatan

 2 years ago 

Oooo.. Tapi terlihat kompak semuanya bang..😀🙏

 2 years ago 

Betul 👍👍👍

Kompak that foto ngen dek Kessya, long pike aneuk pak Zainal, sep mirip.

 2 years ago 

ilon hana le aneuk miet yang manyak lagenyan bang midi. illa kadang na mak muda laen enteuk :)

Bek neu peugah yang ken-ken, abeh neuh itupu le mak sinyak 😂

 2 years ago 

peugah nyoe bagian dari saboh keberanian bang @midiagam. dari pada rakan lon @ayijufridar, peugah manteng han geuteujeut. geu takot jisatee ijok keu itek peulati. wkwkwkwk

Hahaha

Hom nyan dua neuh bang Ayijufridar, takalen soe yang awai geu sate

 2 years ago 

🤦

Pelajaran berharga yg bisa dipetik dari acara pesta adalah kebersamaan dan kekompakan tetap terjalin. Mulai dari anak2 sampai org dewasa, semua saling membantu menyukseskan acara.
Btw, semoga istrinya lekas sembuh seperti sediakala. serem juga membayangkan tulang rusuk smpai patah semua.

 2 years ago 

Pelajaran berharga yg bisa dipetik dari acara pesta adalah kebersamaan dan kekompakan tetap terjalin. Mulai dari anak2 sampai org dewasa, semua saling membantu menyukseskan acara.

betul sekali molly. semua punya misi yang sama.

semoga istrinya lekas sembuh seperti sediakala.

terima kasih ya

Sama" pak Zainal.

 2 years ago 

👍

 2 years ago 

Kaceh lom aneuk gajah di sino. Nyoe thon padun na postingan The Diary Game lom Bang @zainalbakri?

Sang payah lage cinut ngon iku paroe bak Boss @anroja?

 2 years ago 

😂😂😂😂😂😂

 2 years ago 

Konyoe meunan bang @anroja ?

 2 years ago 

Nyan hana bantah..😂😂

 2 years ago 

Ilon lage ureung meukat di pasai, nyoe glah keu pangkai sabee tatem meukat 🤣🤣

 2 years ago (edited)

Terima kasih bang @anroja. lon ka Mayor Jenderal 😁 😂 ka saban ngen @ayijufridar.

 2 years ago 

Hahahaha, tuwoe lon peu ek pangkat aleuh lantak...😂😂

 2 years ago 

wkwkwkwkwk

 2 years ago 

Mayor jenderal Nagabonar, jeut boh pangkat keudroe...

 2 years ago 

tanyoe di ateuh nyan bacut wkwkwkw

 2 years ago 

Ban yan galak droe nyoe jeut boh pangkat keudro...

Coin Marketplace

STEEM 0.16
TRX 0.16
JST 0.030
BTC 58183.32
ETH 2475.34
USDT 1.00
SBD 2.38