THE DIARY GAME || KAMIS, 30 SEPTEMBER 2021 || TERJEBAK HUJAN DI WARKOP

syakbans (60)🆙 Delegator ⭐⭐ [150sp]in Steem SEA • 3 years ago (edited)

Hello sahabat steemian jumpa lagi dengan diary ku pada hari ini, bagaimana kabar semuanya? semoga kita semua masih sehat dan konsisten di platform ini

Pukul 04 aku baru saja selesai menonton liga champions antara Manchester United versus Villareal laga ini berjalan sangat seru dan dramatis laga nampak nya akan berakhir dengan skor 1-1 namun sang mega bintang kesebelasan Manchester United yaitu CR7 mampu membalikan skor menjadi 2-1 hingga peluit berbunyi. Mata terasa sudah sangat ngantuk ingin rasanya segera tidur namun mengingat waktu shalat subuh yang hampir tiba, aku urungkan niat untuk tidur karena takut tidak akan terbangun di waktu subuh.

Pukul 05:40 suara kumandang azan mulai terdengar dari surau-surau terdekat, aku langsung menuju ke kamar mandi mengambil wudhu kemudian menunaikan shalat subuh, usai shalat aku langsung membaringkan badan di tempat tidurku sambil bermain handphone hingga aku terlelap ketiduran.

Pukul 11 aku kembali terbangun dari dunia yang tiada beban sedikitpun cuaca hari terlihat sangat mendung seakan-akan turun hujan aku bersegera ke kamar mandi membersihkan diri kemudian menuju ke dapur mengisi perut yang keroncongan. Setelah makan aku langsung mandi tidak lama kemudian waktu zuhur tiba aku langsung shalat, usai shalat aku menghubungi @mirzamg mengajak keluar nongkrong ke warkop MS coffe.

Setiba di warkop MS coffe

Setelah berpakaian dengan rapi aku langsung bergegas menjemput @mirzamg di kediamannya kemudian kami beranjak ke warkop MS coffe. Sampai di warkop kami langsung memesan secangkir SP (sanger pancong) untuk menemani obrolan kami. Tidak terasa 3 jam kami nongkrong perut mulai terasa keroncongan, aku berinisiatif membeli makanan ringan di seputaran kota Samalanga, setelah aku membeli sedikit makanan ringan aku kembali ke warkop melanjutkan nongkrong.

Suasana kota Samalanga sesaat aku membeli makanan

Pukul 17 sore awalnya kami ingin pulang namun di hadang oleh hujan yang sangat deras, mau tidak mau kami kembali melanjutkan nongkrong menunggu hujan reda dan kembali memesan minuman untuk kedua kali nya. Hingga azan magrib berkumandang hujan tidak kunjung berhenti, kami shalat maghrib di mushala warkop tersebut kemudian melanjutkan nongkrong. Pukul 20 malam hujan sudah nampak reda berhubung malam ini jumat aku tidak mengikuti pengajian seperti biasanya karena libur umum, kami urungkan niat untuk pulang.

Makan Martabak di malam hari

Di malam hari kami bertemu banyak teman di warkop tersebut dan menghabiskan waktu bersama sepanjang malam hingga pukul 23:30 wib, kami bubar kembali ke tempat masing-masing untuk beristirahat.