The Diary Game, Minggu 19 November 2023. MINGGU BERSIH BERSAMA SANTRI

السلام عليكم ورحمة الله وبركاته

Rasanya baru sebentar saya tertidur sudah terbangun dengan suara azan, mungkin karena terlalu lelah maka agak berat untuk bangun pagi, pun demikian saya bergegas memaksa ke kamar mandi, membasuh muka sebanyak-banyaknya, mengusir kantuk untuk pergi jauh. Selesai salat subuh saya keluar rumah, menghirup segarnya udara pagi, langit nampak mendung, bahkan bisa dikatakan hampir hujan, saya masuk kembali ke dalam, menikmai teh hangat bersama dengan Ummi Aira, benar saja, hujan gerimis tebal turun menyirami tempat kami.
Jam 8.00 hujan mereda, saya keluar untuk pulang ke rumah Tanjong, pagi ini saya mengajak anak santri untuk belajar saja, karena cuaca belum mendukung, alhamdulillah jam 9.00 matahari muncul dengan perkasanya, sinar terangnya menyinari desa kami, bahkan panasanya sangat terasa, saya pun menjemur biji kakao, lalu kembali menagjar sampai jam 11.00 seperti biasa.
Pulang mengajar saya menuju ke Dek Gam pangkas, rambutnya sudah terasa gondrong, sebab saya sudah biasa dengan rambut ½ cm di atas kepala, rasanya panjang sedikit saja sudah gatal dan tidak nyaman.

Saya menunggu antrian, karena ada satu orang lagi sedang menerima pelayanan, sambil menunggu saya mengobrol dengan dek Gam, kami memang teman lama, sehingga banyak cerita kami mengalir santai, sambil sesekali ada tawa renyah di antara kami.
Selesai pangkas dek Gam mengajak saya menikmati kopi, saya memesan teh dingin saja, kurang tertarik dengan kopi, jam 12.30 saya baru tiba kembali di rumah, saya langsung mandi, berganti pakaian dan salat duhur, makan siang, bari bersantai dengan anak-anak.
Jam 1.30 saya kembali berangkat ke rumah Tanjong untuk kegiatan Minggu bersih bersama dengan anak santri, kami segera membagi kelompok kerja, ada yang bertugas mencabut rumput, ada yang bertugas membuang sampah, ada yang bertugas memetik buah kakao, saya sendiri berada di semua lini kerja, memantau dan bekerja bersama dengan mereka.

Jam 5.00 kami selesai semua, kami pun pulang ke rumah masing-masing dengan hati bahagia.
Malamnya saya melanjutkan mengajar seperti biasa, malam ini kami belajar sampai jam 9.00 saja, sebab malam ini kami ada jadwal pengajian majlis dengan jamaah malam Minggu, sekarang sudah kami ganti kepada malam senin, jam 11.00 kami baru selesai,. Sebagian kami melanjutkan mengobrol sampai jam 12.00. tiba di rumah saya segera bersiap-siap untuk istirahat malam.