The Diary Game (09-05-2024): Kelahiran Anak Kedua Kami

Pagi hari ini tepatnya pukul 07.00 WIB aku pergi membeli nasi gurih yang berlokasi di depan rumah sakit PIM Dewantara. Setibanya aku di lokasi penjual nasi gurih tersebut, aku membeli dua bungkus nasi gurih dengan menu ikan dan telur. Aku juga membeli kue bakwan dan gue risol serta teh hangat. Kemudian aku menuju ke ruangan tempat istri dirawat inap. Aku pun mulai sarapan pagi terlebih dahulu dengan nasi gurih tersebut serta menikmati minuman teh hangat. Meskipun badan terasa lelah akan tetapi aku tetap semangat untuk menjaga istri di rumah sakit.

Aku sedang membeli nasi gurih

Suasana rumah sakit PIM di pagi hari ini

Di dalam ruangan kami terdapat satu pasien lainnya yang baru saja selesai melahirkan anak pertamanya sekitar 1 hari yang lalu. Kemudian petugas kebersihan mendatangi ruangan kami untuk dilakukan pembersihan ruangan terlebih dahulu. Dikarenakan sedang dilakukannya pembersihan ruangan maka aku memilih untuk keluar ruangan terlebih dahulu agar mereka lebih nyaman di saat membersihkan ruangan. Setelah selesai dibersihkan ruangan kemudian aku memasuki ke dalam ruangan.

Selanjutnya aku menuju ke ruang bidan untuk memberitahu yang bahwa infus agar segera habis dan aku meminta kepada mereka untuk menggantikan segera. Setelah dilakukan penggantian infus di bawah ibu saya ke rumah sakit beserta dengan ayah dan juga Azka. Kemudian aku memilih untuk melanjutkan istirahat sejenak dikarenakan ibu pun sudah tiba di rumah sakit.

Pukul 12.30 WIB aku pergi menuju ke lokasi parkir untuk mengambil sepeda motor dan berangkat pulang ke rumah. Setelah 10 menit dalam perjalanan akhirnya aku tiba di rumah dan aku pun segera menggantikan pakaian serta mandi. Setelah selesai mandi dan melaksanakan salat zuhur di rumah aku kembali berangkat ke rumah sakit.

Tepatnya pukul 15.00 WIB kemudian perawat datang ke tempat kami untuk memberitahu yang bahwa sebentar lagi akan dilakukannya USG dan kami diminta untuk bersiap-siap. Selang waktu 15 menit kemudian istri saya dibawakan ke ruang USG untuk melakukan cek kesehatan bayi. Aku pun ikut menemani istri menuju ke ruangan tersebut dan setelah dilakukan cek oleh dokter yang bahwa harus segera dilakukan operasi agar tidak terjadinya permasalahan pada kesehatan ibunya dan bayi. Aku pun ikut setuju atas pemberitahuan dari dokter tersebut.

Saat menuju ke ruang USG

Aku pun kembali menghubungi ayah untuk memberitahunya yang bawa sebentar lagi akan dilakukan operasi terhadap istri saya. Aku juga menanyakan kepada bidan apa saja hal yang harus kami persiapkan dan setelah diberitahu oleh bidan tersebut dengan demikian aku langsung menuju ke toko depan rumah sakit. Setelah membeli beberapa perlengkapan barang yang diperlukan pasca operasi kelahiran untuk bayi seperti Pampers dan beberapa kebutuhan lainnya. Kemudian aku menuju kembali ke ruang rawat dan ternyata istri sudah tiada. Aku pun menunggu di depan ruang operasi dan dari jarak jauh aku melihat ibu yang sedang berjalan menuju ke tempat kami.

Dikarenakan ibu sudah datang maka saya pergi ke Alfamart terdekat untuk membeli dot bayi dan juga susu BBLR. Setelah tiba di Alfamart aku membeli Dot Bayi serta menanyakan susu BBLR dan ternyata di tempat tersebut tidak ada maka saya arahkan untuk pergi ke apotek Dewantara. Tiba di apotek Dewantara ternyata susu tersebut juga tidak ada dan saya mencari salah satu apotek terdekat di Dewantara untuk membeli susu tersebut ternyata juga tidak ada.

Dengan demikian maka saya memutuskan untuk kembali pulang ke rumah sakit. Kemudian bidan memberitahu kepada semua yang bahwa anak kami perempuan dengan senang hati saya mendengarkan hal tersebut. Aku pun segera mengambil air wudhu untuk melakukan azan pada anak perempuan kami setelah itu aku segera melaksanakan shalat ashar di rumah sakit.

Sekian cerita dari saya pada hari ini.

Salam @sisol