The diary game season tiga, senin 12 Oktober 2020 ( aktifitas hari senin)

Assalamu'alaikum. Salam sejahtera untuk semua sahabat steemian dimanapun anda berada. Kebahagiaan dan kesehatan mudah-mudahan selalu Allah berikan untuk kita semua.

Hari ini saya bangun jam 4.50, anak saya yang kecil membangunkan saya karena dia haus ingin minum air pakai botol susu. Saya langsung bangun untuk mengambil air untuknya. Kemudian saya mengambil beras dan mencucinya, lalu saya memasukannya ke rice cooker.

Azan subuhpun berbunyi, saya langsung mengambil wudhuk dan melaksanakan shalat subuh. Lalu saya membangunkan anak-anak untuk shalat dan mandi. Setelah itu saya menuju ke dapur untuk mempersiapkan sarapan dan bekal untuk anak sekolah. Pagi ini saya memasak "tauco ikan, pepes ikan dan telur rebus". Setelah selesai memasak saya langsung menyajikan di meja makan dan kamipun sarapan bersama.

Jam 7.12 anak saya langsung berangkat ke sekolah. Saya langsung bergegas membereskan cucian piring, menyapu, mencuci pakaian dan menjemur nya. Kemudian saya langsung mandi dan mempersiapkan diri untuk pergi ke sekolah. Ketika saya sedang bersiap mau pergi, tiba-tiba handphone saya berbunyi, ketika saya melihat panggilan, bu nilawati menghubungi saya dan menceritakan bahwa ada wali murid yang menunggu saya di sekolah. Singkat cerita, setelah itu saya langsung menuju ke sekolah dan menemui wali dari siswa bernama fitrianan. Kami berbicara panjang lebar mengenai anaknya yang sering tidak hadir ke sekolah.

Saya merasa sedih karena alasan anaknya sering libur karena rumahnya jauh dari sekolah. Dia tidak bisa mengantar anaknya, jangannkan sepeda motor, sepeda aja dia tidak punya. Saya berusaha untuk memberi solusi agar anaknya bisa hadir kesekolah setiap hari. Hari ini saya memanggil dua wali dari murid saya, ternyata yang datang hanya satu orang. Namun begitu saya tetap menunggu sampai jam 11.30, walaupun penantian saya sis-sia.

Jam 11.40 saya sudah berada di "gampong rayeuk kuta" Tanah luas. Saya menghadiri acara pesta perkawinan guru mengaji anak saya yang bernama Alfadhil. Saya pergi kesana dengan bu Aswani, suasana pesta begitu meriah dan ramai. Saya sedikit khawatir karena banyak diantara tamu disana yang tidak menggunakan masker. Tanpa berlama-lama, setelah menikmati hidangan, saya langsung berpamitan dari tempat tersebut.

Jam 12.00 saya mengantar anak saya ke Studio foto. Dengan masih berseragam lengkap saya membawanya ke tukang foto di depan Mesjid Al-khalifah Ibrahim. Gurunya telah menghubungi saya kemarin agar membawa foto untuk di tempel di rapornya. Setelah dari studio foto, saya menuju ke toko pakaian "tgk adnan", saya membeli dua pasang seragam pramuka untuk kedua anak saya. Untuk menggantikan seragam yang sudah terbakar kemarin.

Jam 12.30 saya sudah berada di rumah. Saya langsung membersihkan diri dan mengganti pakaian. Anak saya meminta saya membuat "mie kocok"lagi siang ini. Karena bahanya masih ada, saya langsung membuatnya dengan cepat. Setelah makan siang dan shalat dhuhur, kami semua istirahat tidur siang.

Jam 4.00 saya terbangun dan membangunkan anak-anak untuk shalat ashar. Setelah shalat ashar saya langsung menuju dapur lagi untuk menyiapkan makan malam. Menu makan malam hari ini adalah "lodeh sayur bayam dan telur asin". Sembari memasak untuk makan malam saya membuat "kue lapis"satu loyang untuk makanan ringan guru mengaji anak-anak setelah magrib.

Jam 6.00 anak-anak langsung makan malam. Setelah magrib mereka segera mengaji. Seperti biasa, setiap ada guru mengaji saya menyuguhkan makanan ringan untuk beliau. Secangkir teh, segelas air putih dan sepiring kue lapis alhamdulillah bisa menemani sang guru mulia malam ini.

Setelah mengaji dan shalat isya kami semua langsung menuju kamar setelah membersihkan muka, tangan dan kaki. Mudah-mudahan besok bisa beraktivitas kembali seperti hari ini dan Allah mudahkan semua urusan saya.

Demikian postingan saya hari ini. Terimakasih banyak saya ucapkan Kepada bu @ernaerningsih , pak @anroja, pak @nazarul , pak @radjasalman, dek @midiagam, @inwi serta teman-teman yang lain yang telah begitu banyak membantu, mendukung dan membimbing saya dalam memposting the diary game ini. Saya sangat berharap segala saran dan kritikan dari bu @ernaerningsih dan teman-teman yang lain agar postingan saya lebih bagus lagi ke depanya

Tidak lupa pula saya ucapkan terimakasih banyak bagi teman-teman yang telah berkunjung ke postingan saya. Mudah-mudahan silaturahmi ini selalu terjaga 🙏💕.