Hai Steemeans Friends, apa kabar semuanya? Semoga dalam keadaan sehat serta dilancarkan segala aktifitasnya dimanapun teman-teman berada, amiin. Kali ini saya akan membagikan pengalaman saat kemarin membantu dalam memastikan kelancaran dari kegiatan maulid serta pembagian rapor santri Bersama dengan teman-teman pengajar.

---

Dengan kondisi cuaca akhir-akhir ini yang sangat tidak bisa diperkirakan di Indonesia dan memang sesuai dengan kebiasaan akhir tahun yang kerap kali hujan, berimbas pada kondisi tubuh saya menjadi kurang fit sehingga menyebabkan beberapa kegiatan harus ditunda dulu. Namun setiap tubuh berhak istirahat atas rasa capek yang telah dilalui, jadinya saya istirahat sambil mengosumsi obat, makanan dan buah-buahan demi mempercepat tubuh menjadi sehat kembali.

---

2 hari kemudian bertepatan dengan acara Maulid serta pembagian hasil belajar (rapor) santri, dengan kondisi badan yang telah pulih sekitar 80% membantu teman-teman lainnya dalam menyukseskan kegiatan tersebut.

---

Kegiatan Maulid dan pembagian rapor diawali dengan pembukaan secara formal oleh Direktur (pimpinan) dari TPQ Hidayatul Ulum menyampaikan setiap orang tua harus ambil bagian dalam membentuk karakter serta kecerdasan dari anak-anaknya, jangan sampai anak-anak merasa kurang perhatian dan kasih sayang dari orang tua yang menyebabkan pada perolehan anak yang tidak maksimal.

---

Setelah sambutan tersebut dilanjutkan dengan sambutan dari tokoh dan dewan Pembina dari TPQ Hidayatul Ulum, karena acara tersebut juga merupakan ajang silaturrahmi dari orang tua/wali santri.

---

Tim dari TPQ sangat mengapresiasi para santri yang mampu memberikan hasil maksimal pada setiap proses belajar oleh para anak didik melalui perolehan juara. Apresiasi ini dihargai dengan pemberian piala atau hadiah sesuai dengan kondisi keuangan dari internal lembaga.

---

Namun, saya sangat mengapresiasi bagaimana cara-cara yang dilahirkan oleh lembaga ini dalam memberikan setiap penghargaan kepada santri-santri baik yang berprestasi maupun yang telah berusaha maksimal dalam belajarnya. Bagi saya setiap usaha dari anak berhak mendapatkan self reward demi menjaga semangat dan supaya terus bisa memotivasi mereka supaya lebih rajin serta percaya diri disetiap belajarnya.

---

Saya pernah melihat video seminar pemaparan dari Dr. Aisyah Dahlan seorang dokter dan ahli psikologi yang menjelaskan “sangat penting dalam menjaga semangat dan motivasi belajar anak, salah satu hal yang harus dilakukan oleh orang tua adalah pemberian reward bentuk apresiasi dukungan kita terhadap usaha yang telah dilakukan oleh si anak”

---

Kemudian kegiatan ini juga diisi dengan tausiah peringatan hari lahir Nabi Muhammad SAW oleh Ustadz Hariyadi, S.H yang merupakan salah sati penceramah spesialis anak-anak terkenal di Kota Banda Aceh. Selanjutnya kegiatan ini ditutup dengan sesi makan-makan bersama jamuan yang telah disediakan oleh tim dari TPQ Hidayatul Ulum, dalam Bahasa Aceh nya disebut dengan khenduri meulod.

---

Guys… itulah pengalaman saya kemarin dalam membantu menyelenggarakan kegiatan Maulid dan Pembagian Rapor bersama dengan teman-teman panitia lainnya. Merasa bangga terus bisa terlibat dengan kegiatan-kegiatan positif sampai sejauh ini. Semoga terus bisa belajar dimanapun dan kapanpun untuk menjadi lebih baik.

---

So, itu dulu steemeans friend untuk cerita kali ini, semoga menjadi manfaat untuk semuanya ya guys.

---

See you in the next part, sTeeMians friends, And hopefully it will be useful...