THE DIARY GAME | MINGGU, 12 DESEMBER 2021 | PERSIAPAN MAULID DI RUMAH MERTUA

Minggu, 12 Desember 2021

Salam sehat dan semangat sahabat steemians, jumpa lagi dengan saya @rika96 di platform hebat ini.

Meskipun hari minggu biasanya orang menyebut hari libur, tetapi bagi saya ibu rumah tangga tidak ada kata libur melakukan tugas. Masih dengan tugas yang sama yaitu menyiapkan sarapan pagi, mencuci piring, menyapu ruangan dan halaman rumah dan juga mencuci pakaian. Hari ini pakaian kotor lumayan banyak, namun saya segera menyelesaikannya. Selesai pekerjaan rumah, saya menitipkan anak bersama ayahnya @harmoya di rumah. Kemudian saya sendiri pergi ke rumah mertua di desa geunteng, karena besok ada acara maulid. Saya akan membantu di sana, saya paling duluan sampai di rumah mertua. Masih belum ada tugas yang harus saya bantu, kemudian keponakan pulang meminta ember. Rupanya untuk menaruh ayam dan bebek yang sudah di potong, kemudian saya menyusul kakak ipar yang sedang membantu penjual ayam agar cepat selesai.

Saat menunggu proses pemotongan ayam dan bebek

Masih dalam proses bakar bebek dan ayam milik kakak ipar, sambil menunggu saya bertemu dengan kawan lama saya. Berhubung kakak ipar belum membeli ikan bandeng, kemudian meminta saya untuk membeli. Saya mengambil motor dan pergi sendiri menuju ke pasar Pangwa, tidak ada ikan bandeng rupanya. Kembali lagi ke pasar Meureudu juga tidak ada, niat saya mau ke TPI Meureudu. Ditengah jalan ada penjual ikan keliling, disanalah saya membeli ikan bandeng. Setelah itu saya pulang ke rumah, di rumah sudah ada Tante dari kakak ipar yang juga ikut membantu. Kemudian mengambil baskom menaruh air, kami membersihkan bebek, ayam dan juga ikan bandeng yang tadi. Setelah mencuci bersih, kami serahkan ke ibu mertua untuk di kasih bumbu. Langsung saja saya menuju tempat yang ada makanan favorit yaitu "mie caluek".

Mie caluek

Semua yang lain sudah menikmati, saya sendiri yang belakangan menikmati sendiri. Setelah itu saya mengupas kentang dan memotong ukuran kecil, kemudian saya pamit pulang karena sudah di telfon oleh adik saya. Sampai di rumah saya bersiap siap lagi pergi khanduri "seuneujoh" di Leumputu bersama keluarga. Kami pergi dengan mobil paman, di perjalanan kami bercanda ria. Memang kalau sudah berkumpul, ketawanya tidak bisa di sembunyikan. Sampai di rumah khanduri kami makan siang di sana, selesai itu kami ke rumah kakak yang melahirkan. Sangat kasihan kisahnya, kakak melahirkan anak kembar laki laki. Yang satunya meninggal, sedangkan yang satunya lagi masih di rumah sakit Sigli. Masih belum diperbolehkan membawa pulang, kakak yang tiap hari ke rumah sakit untuk memberi ASI untuk anaknya. Sebentar kami disana, kemudian kami pamit pulang karena waktu yang sudah hampir sore.

Saat di rumah khanduri

Ketika kami sampai di tempat rekreasi di pantai trienggadeng, kami sepakat singgah di sana dahulu. Lamanya menunggu pesanan kami tiba, sampai akhirnya kami sudah pulang masih juga belum di bawa pesanan. Kemudian abang sepupu saya menunggu juga pesanan yang tadi, karena merasa kasihan sama penjual. Kami yang menggunakan mobil segera pulang, kemudian singgah di mesjid Quba Pangwa. Dimana mesjid yang sangat dekat dengan sekolah suami saya mencari rezeki. Setelah kami shalat ashar disana, meskipun waktunya sudah hampir memasuki waktu shalat magrib. Kami kembali ke dalam mobil untuk segera pulang ke rumah, di perjalanan suara azan magrib berkumandang.

Bersama keluarga besar

Tiba di rumah segera mengganti pakaian, menuju kamar mandi dan berwudhu. Setelah magrib kami keluar mengantar tepung martabak adik saya, sambil kami jalan jalan ke Kota Meureudu. Malam ini kami hanya melewati saja, karena kakak Aisha dan Aishwa tertidur di atas motor. Malam ini tidak ada yang meminta dibelikan jajan apapun, kami segera sampai di rumah. Menidurkan anak dalam ayunan, kemudian kami juga istirahat malam.

Sekian diary saya hari ini, teruslah berkarya di dunia steemit. Karena usaha sungguh akan membuahkan hasil yang tangguh. Salam saya @rika96

Terimakasih saya kepada :
@anroja @nazarul @herimukti @ikhsan01 yang telah membimbing saya sampai sekarang ini.