The Diary Game Seasons 3 : 24 Juli 2021 | Berkah atau musibah ?

in Steem SEA3 years ago

IMG_20210725_233138.jpg
Suasana Pasar Suboh Lueng Putu

Hai sobat steemians,,,
Dimanapun keberadaannya
Semoga dalam keadaan sehat selalu yaa
Awali hari dengan Bismillah lalu akhiri dengan Alhamdulillah
Intinya jangan lupa bersyukur 🤗

Udara dingin menembus tubuhku yang awalnya terbaring pulas, selimut tebal disamping tak sempat terpakai, karena sangkin mengantuknya. Suara panggilan namaku sudah beberapa kali terulang-ulang, suara yang kukangenkan selama ini, mungkin sudah tiga kali ibuku menotice tapi belum ada respon. Namun akhirnya saya perlahan beranjak, berkat hawa dingin dan juga panggilan ibu. Yaa mata ku terbuka, kali ini dirumah juga istana bagiku. Pagi ini, jam 06.00 saya menemani ibu menuju “Pasar Suboh Lueng Putu” (Pasar tradisional pagi). Sebenarnya aktifitas pasar sudah mulai aktif sejak jam 05.00 (mungkin bisa lebih cepat lagi) semakin pagi, maka semakin banyak desakan orang. Namun karena ibu saya tidak terlalu banyak keperluan, hanya membeli beberapa bahan Mie Caluek yang sudah habis makanya lebih sering pergi pada kurun jam ini. Ibu saya sehari-hari selain berjualan kelontong juga ikut menjajakan Mie Caluek (sering dijuluki Mie Spagetti Aceh). Lokasinya masih di kampong saya, Gampong Menasah Daboih tepatnya di pinggir jalan kuala tari lorong Sagoe.

IMG_20210725_232804.jpg
Perjalanan menuju Pasar Suboh Lueng Putu

Perjalanan menuju ke pasar, salah satu momen favorite saya, pasalnya sajian Sunrise memanjakan mata ditambah dengan kicauan burung dan sejuknya udara pagi. Tak lupa hp always siaga 45. Namun, suasana pasar tak kalah menarik, kesibukan masing-masing penjual dan pembeli, menjadi ladang bagi penikmat photographer.

IMG_20210725_232619.jpg
Kesibukan aktivitas warga di Pasar Suboh Lueng Putu

Keberadaan pasar ini, sudah menjadi rahasia umum, bahan sayur, buah, sembako, dan lain-lain, dengan kualitas dan harga yang sangat-sangat ramah kantong. Oleh karena itu, selain warga lokal, banyak beberapa warga di luar pidie jaya, yang khusus datang ke pasar ini untuk memboyong. Sesudah mengumpulkan bahan-bahan kebutuhan yang sudah memenuhi muatan kapasitas motor kami, saya dan ibu memutuskan untuk pulang.
Sesampai di kedai, langsung dipindahkan bawaan dari motor, lalu saya rapikan, disusun sesuai posisinya. Diambil keperluan yang akan diolah, kegesitan ibu saya membuat mie cepat untuk disungguhkan dijual. Bagian saya hanya potong-memotong, rapi-merapikan. Setelah urusan dipasar selesai, plan berikutnya merapikan rumah dari dalam hingga keluar.
Jam 12.00 WIB, ibu mengajak ke tempat acara pesta, posisinya tidak terlalu jauh maupun dekat dari rumah kami. Sesampai disana, seperti biasa dari pintu awal akan diarahkan bila hendak memberi hadiah kado atau amplop, lalu bisa dipersilahkan menikmati hidangan yang telah dihidang secara prasmanan. Saya dan Ibu pulang sesuai menikmati hidangan makanan, dan berbincang-bincang dengan sanak-sanak saudara yang juga datang ke acara tersebut.

Sesuai janji kemarin, berdasarkan keputusan usulan pencetus temu kangen bersama sahabat dekat, maka agenda akan dilaksanakan di Pantai Kuthang Trienggadeng, lengkap dengan agenda makanan yang telah diputuskan bersama digrup Whatsaap. Berhubung semua anggota belum bisa lengkap, akhirnya hanya empat anggota yang sempat, saya, safitri, rahmaniar dan @raudhatuljannah. Semoga saja dikesempat lain kami bisa lengkap. Berdasarkan keputusan, saya dan rahmaniar mendapat bagian mengamankan sekaligus membeli coklat di Socollate, pasti sobat steemian tak akan asing.

IMG_20210724_172110.jpg
Setelah mengamankan coklat Socollate

Untuk memenuhi usulan, diperjalanan kami membeli kepiting yang berlokasi di sejajaran jalan Panteraja Banda Aceh- Medan. Berhubung kantong sedang sobek, kepiting kecil lah yang menjadi andalan saat ini, padahal terniatnya yang besar sih. Setelah tawar menawar kami membeli kepiting 1 kg Rp. 55.000.
Sesampai di Pantai Khutang Trienggadeng. Kami langsung singgah ke tempat langganan “Pondok Kita”. Selain makanannya enak-enak, yang membuat betah, pemiliknya ramah-ramah. Keadaan pantai dipenuhi oleh sanak family yang liburan lebaran, posisi view laut tak penuh, jadinya kami tak kebagian. Tapi bukan menjadi permasalahan, asal kami masih bisa menikmati pada sisi lain amann..
Selagi menunggu makanan, seperti biasa kami membicarakan kondisi masing-masing, masalah jodoh lah, pekerjaan, kesibukan saat ini, hingga foto-fotoan. Minuman pesanan saya dan teman-teman datang luamayan cepat, tinggal menunggu hidangan yang dinantikan, yups Mie Kepiting. Tak lama beberapa menit setelah minuman datang, akhirnya mie kepiting pun menyusul, waww, satu piring mie membumbung tinggi kepiting. Tanpa tunggu ba bi bu, kami menyantap mie kepiting, tak lama kemudian, pelayan pondok datang, menanyakan kondisi awal kepiting kami dibungkus dalam plastik mana. Kami menjawabnya Biru, oh tidak, terjadilah tragedi kepiting yang tertukar. Rupanya juga ada pelanggan lain yang memesan mie, namun kepitingnya dibeli 2 kg dan katanya besar-besar. Hmm,,sungguh berbanding terbalik dengan kepiting milik kami, kecil-kecil dan hanya 1 kg. Perasaan kami menjadi gelisah, aka ada yang tersakiti dan dirugikan, namun berkat kebaikan pemilik pondok, beliau menganti uang kepiting pelanggan tadi, tanpa menerima bayaran mie yang telah dimasakkan dengan kepiting kecil milik kami tadi. Kami mencoba menanyakan kepada pemilik pondok, kami baiknya membayar uang kepiting juga, namun ibu pemilik pondok, mengatakan “tidak usah dek, rezeki adek-adek hari ini, ndak apa kepitingnnya biar ibu yang tanggung”. MasyaAllah kami terharu, semoga ibunya diberikan rejeki yang berkali lipat dibandingkan kerugian hari ini.

IMG_20210725_232424.jpg
Hidangan Mie Kepiting

Sebelum kami pulang, tak lupa momen vidioan hingga selfian dan trik astetik lainnya kami coba lakukan, berhubung kodisi Sunset sedang memanjakan mata. deretan foto yang telah diambil, lagi-lagi hampir membuat memori hp menangis. Sabar ya hp..

IMG_20210725_232202.jpg
Aktifitas Pantai Kuthang Trienggadeng

IMG_20210724_210028.jpg
Momen foto sunset di Pantai

Hampir memasuki waktu maghrib, kami pulang berbocengan mengendarai 2 motor. lagi-lagi saya kagum, syafa' merah menjadi artefak langit sore ini. Masya Allah…
Tak lupa hp selalu sigap mengabadikan momen ini, berkat berhasil rayuan saya ke rahmaniar, akhirnya kami berhenti sejenak untuk mengabadikan momen ini. Kami menunaikan sholat maghrib dirumah niar ya posisi yang bisa kami jangkau saat ini, Sesamapi ditempat rahmaniar, kami dijamu dengan kue lebaran, air dingin, manis, putih plus buah jamblang. Setelah selesai berbincang-bincang, Kami akhirnya pamit pulang.

IMG_20210725_231953.jpg
Momen tangkapan langit merah jambu

Sesampai dirumah saya menganti baju, lalu duduk bersama kaka dan ibu saya. Lalu Saya menceritakan tragedi yang telah terjadi hari ini, terkait hal ini, ibu saya berpesan “Besok-besok, pastikan juga ke pelayan, apakah betul ini pesanan kami ? semoga saja tidak terulang seperti tragedi tadi, meskipun kita untung, tapi sayang juga karena ada yang dirugikan”. Ambil hikmahnya intinya.
setelah berbincang sejenak dengan ibu dan kaka, lalu saya mecoba membuka bahan materi ukmppd sebentar, tak lama beberapa menit mata saya mulai mengantuk hingga tertidur tanpa sadar.
Sekian cerita saya kali ini, terimakasih banyak bagi sobat steemians yang telah singgah dan mendukung. 🙏

Sabtu, 24 Juli 2021
Salam Hormat
@rahmatanidris

📷 PictureSmartphone
ModelOppo A9 2020
Original Picture@rahmatanidris
LocationPidie Jaya, Aceh, Indonesia
Sort:  
 3 years ago 

SteemSEAcurator


SELAMAT

Postingan anda telah mendapat kurasi secara manual dari akun komunitas @steemseacurator.
Terimakasih telah berpartisipasi dalam komunitas Steem SEA

Kami akan sangat berterimakasih jika anda bersedia mendelegasikan Steem Power (SP) anda untuk kemajuan komunitas Steem SEA ini

Salam hangat
herimukti

Link pintas untuk delegasi:
100SP 200SP 500SP 750SP
1000SP 1500SP 2000SP 2500SP 3000SP

perputaran ekonomi lhung putu di subuh hari, nyoe Lee tenget kakeh Han lagot barang tanyo nyoe kak @rahmatanidris

hehhehehhehe 🤣🤣 beu awak tanyoe ngon manok bedoh.

Itu adalah suatu berkah, karena kita dapat mengambil pengalaman atas kejadian ini

Alhamdulillah lebih kurangnya banyak berkah bagi kami, namun musibahnya bagi orang lain terkait tragedi kepiting yang tertukar 😊

☺☺

 3 years ago 


SELAMAT

Postingan anda telah terpilih dalam "Edisi ke #45: 5 Postingan terpilih [26-07-2021]". Kami berharap anda terus konsisten dalam membuat karya yang berkualitas.

Salam Hangat,
Account Manager @steemseacurator

Alhamdulillah,, terimakasih banyak atas dukungan nya🙏

 3 years ago 

Foto dengan latar belakang sunset keren sekali.

Alhamdulillah pak, terimakasih banyak 🙏

 3 years ago 

View pasar shuboh best that 👍👍

Alhamdulillah,,
Mnye Hana rudhok, view sangat mendukung 😊

 3 years ago 

Postingan ini telah dihargai oleh akun kurasi @steemcurator08 dengan dukungan dari Proyek Kurasi Komunitas Steem.

Selalu ikuti @steemitblog untuk mendapatkan info terbaru.

@ernaerningsih.

Coin Marketplace

STEEM 0.20
TRX 0.14
JST 0.029
BTC 67364.55
ETH 3256.67
USDT 1.00
SBD 2.64