The Diary Game (2 April 2022) - Family Gathering IGD RSUD Tgk. Chik Ditiro Sigli

Assalamualaikum...Selamat Pagi Sahabat Steemit'an semua, semoga selalu dalam lingdungan Allah Subhanahu Wata'ala.

Di pagi hari yang cerah ini kami keluarga IGD ( Instalasi Gawat Darurat ) membuat acara Family Gathering keluarga besar IGD di pantai Benteng seputaran Kota Sigli Aceh. Acaranya cuma acara bakar-bakar ikan dan makan bersama.

Pantai Benteng arah ke timur dari rumah saya sekitar 10 km, dulu di pantai ini sekitar tahun 80 an sering di adakan event perlombaan ajang balap motorcross, lomba balap dengan motor trail ini sering di perlombakan baik tingkat lokal maupun tingkat provinsi. Dulu pembalap dari Sigli sangat terkenal dengan pembalapnya adalah Faisal Raja Donya. Sekarang tidak ada lagi lapangan atau sirkuit untuk ajang balap motorcross, karena sudah ada perkuburan umum untuk gampong di sekitar wilayah kecamatan Kota Sigli dan sudah ada Water Park ( WP ) untuk tempat pemandian dan tempat rekreasi keluarga, WP disini tempatnya tidak sebesar wahana Kuta Malaka yang ada di Aceh Besar. Mungkin di karenakan tidak ada lagi yang hobby balap-balapan, makanya arena balap sudah tidak ada lagi, tapi kalo hobby offroad dengan motor trail banyak, ada dari kalangan TNI, Polri, pegawai kantor maupun pihak swasta.

---

Suasana Pantai Benteng Sigli

Di pantai ini masih berdiri kokoh beberapa benteng peninggalan zaman penjajahan dahulu, di sini dulu juga sangat terkenal dengan kuburan orang Cina dan sampai sekarang orang Cina yang mati di Sigli di kubur di situ. Jalan menuju ke pantai sekarang sudah di aspal sebagian dan sebagian lagi jalannya masih bertanah.

Benteng Peninggalan Penjajahan Belanda di tepi pantai

Setelah sampai di tempat tujuan, yang laki-laki langsung menyiapkan tempat pembakaran dan membakar tempurung untuk dijadikan arang. Sedangkan yang perempuan menyiapkan kecap dan air sirop orange dengan jeruk sunkis di potong-potong tipis ditambah es kristal biar dingin dan segar, setelah arangnya siap yang pertama kami bakar adalah ayam, jangan lupa kipas-kipas supaya arangnya tidak padam, setelah ayam habis di bakar lanjut dengan bakar ikan tongkol sebesar tangan, ikannya telah di basahi dengan bumbu khusus.

Ikan yang kami bakar untuk menu utama

Setelah habis semua yang di bakar, kami makan bersama. Menunya ayam bakar, ikan bakar, bebek masak putih, kuah sop dan tidak lupa kecapnya. Dan ada lagi beberapa macam cemilan, ada rhisol, jala-jala durian dan lain-lain. Selesai makan-makan kami foto-foto bersama dan bersih-bersih tempat. Pas waktu zuhur kami pulang.

---

---

Suasana Family Gathering kami

Itulah kebersamaan kami IGD RSUD TCD Sigli " HEALING ALA-ALA IGD".