halo everybody apa kabar hari ini, semoga bahagia menghampiri anda setiap saat 👍👍📸📸

---

Minggu pagi terlihat cerah, dimana orang-orang sibuk untuk ke pantai bersama keluarga mereka. Karena beberapa pekan kebelakang suasana tidak memungkinkan untuk menghasilkan akhir pekan dalam bendungan hujan .

Aku bangun terlalu pagi dan ke kota Meureudu bersama cek Mat @mad.demon , dia datang kerumahku dan membangunkan ku. Ini hal tidak biasa dengannya , aku memintanya untuk menunggu sebentar karena ingin mandi sejenak. Beberapa saat setelah mandi, kami langsung menuju kota Meureudu untuk minum kopi di warung w
Wali yang berbeda di simpang PLN atau orang-orang menyebutnya dengan Blok.

Warung kopi Wali kota Meureudu

Warung kopi wali adalah warung kopi klasik yang kini telah di rombak menjadi modern, Pelanggan rata-rata adalah orang tahun 8Oan semua, dan anak remaja juga tidak kalah ramai. Aku memilih duduk di meja depan tepatnya di dekat rak nasi Bang Adi. Cek Mat memesan kopi dan aku memilih kopi sanger untuk penyegaran kondisi pagi .

Warung kopi Wali kota Meureudu

Aku mulai berdiskusi dengannya, cek mat orang yang pintar meski tubuhnya kecil, kata-katanya sering menjebak. Cek mat membuka pembicaraan dengan bertanya kondisi keponakan ku saat ini yang sedang ikut masa pendidikan di Banda Aceh. aku mengatakan padanya dia sehat-sehat saja. Dia memintaku untuk tenang saat ini, karena sebagai paman yang telah membesarkan nya dan telah melakukan sikap yang benar untuk masa depannya "katanya"

Aku hanya tersenyum saja saat itu. Aku meminta untuk menunggu sebentar ingin membeli rokok di seberang jalan. saat kembali , aku kembali bertukar pikiran dengan nya. Sudah berbicara panjang lebar hingga aku menyinggung kembali tentang Steemit padanya menyambung percakapan Minggu lalu. Cek Mat sebenarnya tidak menolak tentang hal ini, tetapi dia memiliki masalah dalam menulis cepat di android. Aku mengambil hal positif dan berniat membantunya, karena hanya sekarang aku bisa membantu untuk membuat akun dan dengan cara ini aku mengajaknya untuk berkembang di media sosial. karena baru kali ini aku memiliki waktu yang tepat untuk berdiskusi dengannya setelah sekian lama.

Dia bersedia untuk berpartisipasi. Ada beberapa pernyataan penting yang di lemparkan sambil bercanda. Yang utama adalah apa yang harus aku lakukan setelah memposting??. Aku mengatakan untuk terus aktif dalam waktu luang kamu berkerja, di sana kamu akan melihat banyak teman-teman yang telah menyambut dengan suka cita.

Hal yang utama adalah salinglah berkunjung di kolom komentar agar terjalin rasa persaudaraan yang kuat dan meski belum saling kenal, karena dengan demikian kalian akan saling kenal dalam komunikasi dan berkembang bersama.

Pagi ini Aku menceritakan sedikit pengalaman di steemit padanya selama perjalananku di steemit. Pasca kembali di rekrut oleh @anroja beberapa bulan silam aku mulai aktif kembali dalam platform selama jeda dua tahun, hanya satu orang saja yang aku kenal yaitu @green07 secara personal untuk saat itu, dan saat ini dia berdomisili di luar daerah pidie Jaya (Aceh Utara) yang berjarak tiga jam dengan kendaraan umum dari tempat kita tinggal "kataku" . Cek Mat sendiri mengenal @green07.

Sedangkan yang lainnya belum Pernah bertatap muka sama sekali denganku saat ini. Seperti kanda @radjasalman dan Semua rekan yang ada di Aceh Utara termasuk Bang @alhasan yang berada jauh di seberang lautan yaitu kota Bogor Jawa Barat. Namun seiring waktu kami sudah mulai berkomunikasi antara satu sama lain melalui kolom komentar untuk berbagi komentar-komentar positif , seolah telah begitu dekat dan setiap hari berjumpa, pada dasarnya kami tidak pernah kenal dan berjumpa , di dalam komunitas steemSEA, disana mereka sudah seperti keluarga dan kita akan menyambut siapa saja yang hadir disana dengan tangan terbuka. Intinya jalin komunikasi agar terjaga hubungan yang harmonis dan kekeluargaan di komunitas, kerena komunitas ini di bentuk dengan rasa kekeluargaan satu sama lain meskipun belum pernah berjumpa, bukan hanya sekedar Upvote dan berbagi postingan "kataku".

Lalu Cek Mat yang nama akunnya @mad.demon menanyakan kapan akan membuat membuat postingan??. Aku mengatakan akan membuat nanti malam posting perkenalkan untuknya.

Percakapan kami berakhir pukul 10.00, setelah membayar kopi kami bergerak pulang. Kerena cek Mat harus membuka toko untuk kembali bekerja sebagai tukang pangkas rambut. Saat aku kembali ke rumah dan sempat berpikir agar dia berkembang cepat, pada dasarnya aku merasa bertanggung jawab atas semua yang ku ajak untuk bergabung, meski sebagian dari mereka ada yang berhenti memposting , itu karena faktor jarak antara kami dan kurang komunikasi. Tadi malam aku telah menghubungi mereka kembali untuk aktif di steemit, minggu depan kami akan berjumpa di Pidie Jaya dan berdiskusi kembali sambil minum kopi di Emiret cofe pidie Jaya "kata mereka".

Sebelum mandi aku pergi kebelakang rumah melihat ayam kembar milik Apa Bukhari yang ribut sekali karena sedang bertelur, mereka bertelur di dalam kotak speaker bekas di belakang rumahku yang Kutaruh kain kemarin sore agar aman telurnya hingga masa bersalin🤲😁.

Ayam kembar milik Apa Bukhari

Setelah itu aku segera mandi untuk penyegaran body. Minggu , sebenarnya banyak acara yang harus ku datangi dari maulid hingga pesta perkawinan untuk hari ini, Tetapi tidak mungkin dalam sehari harus mendatangi rumah sekaligus. Apa lagi aku bukan tipe orang yang suka berdesakan di acara pesta, aku membatalkan semuanya dan memilih untuk di sini saja. Aku hanya duduk berhadapan dengan Televisi sebelum menerima panggilan video via WhatsApp dari Iwan salah satu teman masa kecil yang kini berada di desa Pemangoe (Kutelah ramung) kecamatan pertama kabupaten Bener Meriah.

Video call dengan Iwan

Iwan mendapat nomor teleponku dari saudara lelakiku Fajar Perangin-angin. Saat dalam percakapan video call Iwan sedang sibuk dengan ladang kentang yang di buka di kawasan pegunungan Batin , cukup lumayan jauh dari pemukiman Pemangoe. Dia terus tertawa saat berbicara denganku, seolah dia tidak percaya kalau kami akan berkomunikasi kembali setelah hilang kontak 2010 silam, selama 10 tahun kami tidak pernah bertemu. Iwan membuang diri kedalam rimba untuk melanjutkan hidup bersama keluarganya, dalam 3 Minggu sekali dia turun ke pemukiman untuk berbelanja katanya. Dia menyinggung tentang kesan kami pada tahun 2008 saat berjalan melalui Desa Guci kecamatan buntul kemumu hingga menembus gunung salak saat itu dengan mobil pengangkut kayu, saat itu tidak ada yang melintas di daerah itu.

Aku mengatakan pada temanku iwan untuk berkunjung ke pidie Jaya sesekali. jawaban singkat darinya, dia akan datang ketika aku akan menjadi pengantin baru 🤫😀.
Akhirnya aku menutup pembicaraan kami, dari pada berkelanjutan akan menjadi Bully yang luar biasa 😁.

Tidak terasa waktu sudah pukul 13.00 dan aku harus menjemput adikku yang mengajar di SMK Naroe Timu kecamatan Ulim . Setelah shalat zhuhur aku segera meluncur menjemputnya,. beberapa saat aku tiba untuk menjemputnya lalu memutar arah pulang kerumah. adik ku mengajakku untuk membeli mie Aceh terlebih dahulu di Keude Ulim. Setelah tiba warung Mie Aceh, bang Wardi yang selaku koki menyulap dan membungkus mie 15 menit kemudian.

Mie Aceh

Pukul 14.00, aku dan adik segera makan Siang. Satu jam setelah makan siang pukul 15.00 aku ingin tidur sejenak dan mengatakan pada adikku untuk membangunkan ku lebih awal , karena ingin mengambil mesin pompa air di tempat Bang Mar yang kubawa kemarin.

Entah kasihan atau apa, adik ku tidak membangunkan ku hingga aku terjaga sendiri pukul 18.02. Sedangkan bengkel dinamo millik Bang Mar telah tutup.
Aku hanya kesal sambil mengaduk kepalaku. Ya sudahlah dalam hatiku, air juga masih tersisa di dalam bak mandi, aku rasa cukup untuk setengah hari besok sambil menunggu mesin pompa air bagus kembali

Membuat teh dan kopi di acara tahlilan

Aku ingin siap-siap untuk mandi dan sholat Maghrib di mesjid. usai shalat magrib aku menuju kerumah duka pukul 20.00 untuk membantu membuatkan teh dan kopi untuk di hidangkan kepada tamu tahlilan.

---

📷 Picture	smartphone
Model	Vivo y30i
Android	OS_10.0
Oringinal picture	@nazarul
Location	aceh

---

Terimakasih kepada @steemcurator08 @inwi @anroja @ernaerningsih, @radjasalman @el-nailul @muzack1 @steem-indonesia @puncakbukit @steem.sea @green07 @curiesea

Ingin tau lebih tentang saya klik disini