Halo steemians apa kabar hari ini??

Ngopi pagi

Pukul 7.20 aku telah dibangunkan oleh Bang nailul, dan mengajak untuk minum kopi di warung nikmat Simpang tiga merdu. kemudian aku segera kamar mandi bakso buka sedikit gosok gigi lalu segera on the way bersamanya. Sekitar 5 menit kami pun tiba di warung itu aku mau mesan sanger dan dia segelas kopi. Aku baru saja membuka mata dari tidurku tetap di pagi-pagi semua kena buli darinya , ya itung-itung untuk sarapan lah juga nggak ada😁.

Anroja yang mau berangkat kerja ke Sigli juga tinggal sejenak di warung kopi tempat kami kami duduk. Ya layaknya diskusi warung kopi lah apa yang ada, karena dari 100% hanya 5% kenyataan, sisanya ya gitu-gitu aja sambil ketawa. anroja menghabiskan segelas kopi , alu kembali berangkat kerja ke kota Sigli.

kami pun menyusul 30 menit kemudian, kali ini harus memutar arah karena untuk menghindar razia yang ada di persimpangan jembatan layang Pidie Jaya. aku dan Bang nailul mau mengambil jalur alternatif melalui desa Dayah Timu, tutur Sorong Mesjid Tuha Meureudu, setelah memutar arah desa beurawang kami pun tiba di rumah. Dia lalu berangkat kerja aku ke kota Samalanga, Aku bersama keponakan kecil POpo hanya menghabiskan waktu di kandang Budgie. hanya memeriksa beberapa bagian Menganti pakan , mengganti air hingga membeli beberapa sayuran untuk pakan tambahan.

Saat berada di kandang Budgie

Tidak ada yang spesial hari ini , hanya setelah siang ada sedikit keperluan bersama Pak Bambang dan Bang Faisal. Aku sedikit heran kenapa aku tidak lapar siang ini, padahal aku hanya makan sepotong kue pagi tadi. Tanganku yang kotor karena sisa-sisa pakan ternak dan kotoran kandang, aku memberikan uang kepada keponakanku rp10.000 untuk beli sabun mandi karena stok sudah habis.

Popo pun pulang membuat sabun dan aku segera mandi. tidak ada nyanyian hanya 10 menit aku sudah siap menghamburkan air di badanku, Ya lumayanlah meskipun tidak keren yang penting sudah bersih. 😁

Bersama pak Bambang

Pukul 16.00 kira-kira setelah salat ashar , Pak Bambang menghubungi dan telah menunggu di warung Terminator, aku segera ganti pakaian dan langsung menuju ke sana. Beliau duduk di bangku nomor 5 bersama temannya, setelah bersalaman aku duduk tepat di hadapannya, aku memesan kopi seperti biasa. kami sedikit berbincang masalah pembangunan yang kemarin hari ini bang Bambang ingin mensurvei lahan musala atau yang mau direhab pada minggu mendatang. Da mengatakan padaku bahwa untuk mencari tukang yang benar-benar ahli dalam merobohkan sisa-sisa bangunan, bisa jadi itu sangat beresiko karena banyak tiang yang masih belum diruntuhkan.

Aku setuju dengan pendapatnya karena memang harus memiliki tukang yang benar-benar bisa dalam pekerjaan itu, dia bersedia membantu untuk mencari pekerja. lalu kami ke lokasi itu setelah ditinjau oleh Pak Zaini sekitar 4 hari yang lalu dengan Bang Jamal. Bang jamal selaku kepala tukang telah menunda pekerjaan ini, karena pekerjaannya yang belum selesai di luar sana, sehingga terpaksa harus mencari tukang yang lain agar tidak terlambat lagi.

Meninjau Musala

Pak Bambang sendiri melihat beberapa bagian dan memberikan cara agar tidak repot saat membongkar beberapa tiang, karena sisa-sisa beton yang meruntuhkan tidak dibuang lagi, akan digunakan untuk timbunan di dalam bangunan tersebut.

---

📷 Picture	smartphone
Model	Vivo y30i
Android	OS_10.0
Edit	snapseed aplikasi
Oringinal picture	@nazarul
Location	aceh

Thank to
@steemcurator01 @steemcurator02