[The Diary Game Part 2] Chebakia, Makanan Khas Maroko Berbentuk Mawar, Mirip Dengan Hiasan Di Atas Kue Meuseukat Khas Aceh

Beberapa hari ke depan, dapat saya pastikan bahwa saya akan terus menulis tentang hal yang berkaitan dengan Maroko dan juga puasa. Karena selama saya berada di Perancis, teman teman dari Maroko lah yang menemani saya melewati hari hari puasa. Ada terlalu banyak kisah menarik yang ingin saya bagikan, bukan hanya tentang teman maroko saya saja. Tapi juga tentang teman teman saya dari seluruh benua yang saya temui dan menjadi teman saya di perancis.

> Saya ketika sedang bersama dengan beberapa teman dari Maroko dan Malaysia

Kali ini saya akan menceritakan tentang Chebakia. Chebakia adalah makanan khas maroko yang hanya ada pada bulan Ramadhan. Proses pemubuatannya sangat sulit, sehingga hanya orang tua Maroko yang biasa bisa membuat makanan ini. Kue Chebakia ini berbentuk seperti bunga, mirip sekali dengan bentuk kue Meuseukat khas Aceh. Namun tentu rasanya berbeda. Rasa Chebakia ini sungguh tak asing di lidah Aceh saya ini. Rasanya nikmat sekali. Percampuran rasa manis dan gurih.

> Ini adalah Chebakia. Melihatnya saya saja membuat saya ingin menyicipinya lagi. Perpadua rasa gurih dan manis bikin nagih

Ketika saya merasakan Chebakia ini, saya bisa mencium aroma kayu manis yang kental. Chebakia ini sendiri berwarna cokelat dan di atasnya ditaburi biji wijen. Karena saya terlalu menyukai Chebakia ini, teman Maroko saya sampai memberikan satu toples kue ini kepada saya. Padahal kue ini adalah kue langka dan sangat jarang ditemukan jika tidak pada bulan Ramadhan. Saya jadi malu karena mereka sampai memberi satu toples karena melihat keantusiasan saya.

> Saya ketika sedang bercengkrama bersama teman sambil menikmati Chebakia

Tapi sungguh, saya tidak bisa menyembunyikan perasaan itu. Rasa rasanya kue ini mirip dengan kue Aceh yang pernah saya makan, tapi ah mungkin ini hanya perasaan saya saja. Terkesan familiar di lidah saya mungkin saja disebabkan karena kue ini kaya akan rempah. Untuk informasi saja, rempah rempah adalah barang langka dan istimewa di Eropa. Mungkin karena itu saya menjadi begitu antusias karena rindu terhadap masakan Indonesia yang kaya akan rempah rempah.

> Suasana ketika sedang berbuka puasa