The Diary Game Season 3 - Better Life 13 Mei 2021 : Hari Raya Idul Fitri Moment Silaturahmi
Sahabat stemians...
Semoga kita semua dalam keadaan sehat selalu dan bisa beraktivitas sebagaimana biasanya.
Gema Takbir kemenangan berkumandang sejak magrib semalam sebagai pertanda masuknya 1 Syawal 1442 H. Disetiap masjid dan Meunasah pemuda maupun remaja masjid menggelar takbir Hari Raya. Ini adalah bahagian dari sunat untuk menyambut hari kemenangan. Jam 05.00 aku bangun dari pembaringan. Setelah mandi aku dan berwudhuk untuk menunaikan shalat Shubuh. Selesai salam dari shalat shubuh, aku membaca takbir hari raya idul fitri. Untuk diketahui bahwa waktu takbir hari raya berakhir setelah shalat sunat idul Fitri.
Jam 07.00 aku berangkat ke masjid Al-Aqsa yang letaknya hanya sekitar 500 meter dari rumahku. Selesai memarkirkan kendaraan, aku dihampiri panitia dan membagikan masker kepadaku dan jamaah lainnya yang lupa membawa masker. Ini adalah bahagian dari protokol kesehatan yang dijalankan di masjid kecamatan kami. Karena sudah berwudhu dari rumah, aku lansung masuk ke masjid dan menunaikan shalat tahyiyatul masjid dua rakaat.
Jam 07.30, Ketua remaja masjid membacakan pengumuman, diantara adalah khatib sekaligus imam idul fitri pada hari ini adalah Tgk. M. Roza ali dari kecamatan sawang Aceh Utara. Selesai shalat idul fitri secara berjamaah, khatib naik ke atas mimbar. Pada khutbahnya beliau menyampaikan tiga hal pokok yaitu Menjaga hubungan silaturahmi, meningkatkan iman dan taqwa serta berbakti kepada kedua orang tua. Jam 08.45 aku setelah selesai khutbah hari raya aku bermaaf-maafan dengan beberapa jamaah shalat Ied dan tak lama kemudian pulang ke rumah.
Jam 09.30 aku beserta keluarga berkunjung dan bersilaturahmi kerumah orang tuaku yang letaknya berdekatan dengan rumahku. Dua orang Adikku beserta keluarganya telah duluan datang. Selanjutnya kami saling bersalam-salam. Sungguh merupakan suatu momen kebersamaan di hari kemenangan ini. Jam 12.00 setelah mencicipi masakan Ibu kami. Aku dan keluarga izin pamit karena ingin pulang ke rumah mertua.
Dengan mengendarai motor aku dan keluarga melaju dengan kecepatan sedang ke rumah neneknya anak-anak. Karena hanya berjarak beberapa kilo meter saja, 15 menit kemudian kamipun tiba. Terlihat Ibu dan Bapak mertua tersenyum bahagia melihat kedatangan kami. Setelah satu jam beradah di rumah mertua, aku pergi ke Warkop di gampong tersebut untuk bersilaturahmi dengan warga setempat. Banyak pemuda dan warga berada di warkop ini.
Sebelum memesan kopi, aku bersalam-salaman hari raya dengan Ucapan Minal Aidin Wal Faizin, Mohon maaf lahir dan bathin. Sambil ngopi kami saling menanyakan kabar masing-masing. Selain itu kami juga membicarakan hal-hal ringan lainnya seputar pekerjaan sesuai profesi kami masing-masing. Jam 16.00 aku izin pamit.
Jam 19.30 aku pergi ke warkop Syali dalam moment Idul Fitri. Hampir semua warkop di tempat kami tidak buka selama lebaran. Kebanyakan mereka mudik lokal. Selain warkop Syali, hanya ada satu warkop lagi yang buka. Sebelum memesan kopi di warkop ini, aku menyapa dan bersalam lebaran dengan semua pengunjung warkop Syali. Setelah memesan aku bergabung dengan teman-teman steemit lainnya..
inilah diaryku hari ini. .
ABOUT ME
Follow Me @nadilchairi
ABOUT ME
https://twitter.com/NadilChairi/status/1393302816874106882?s=19
Postingan ini telah dihargai oleh @steemcurator08 dengan dukungan dari Proyek Kurasi Komunitas Steem.
Ikuti @steemitblog untuk mendapatkan info tentang Steemit dan kontes.
Anroja