Bagaimana kabarnya hari ini?
Semoga kita senantiasa dalam lindungan dan kasih sayang Allah serta dimudahkan dan dilancarkan semua urusan kita aamiin.

Kembali lagi dengan saya @muthmainnah,kali ini saya ingin berbagi tentang aktivitas saya hari ini. Tak terasa libur pun telah usai, seakan-akan baru kemarin bulan Ramadhan tapi sekarang hampir memasuki pertengahan bulan Syawal.

Hari ini anak-anak mulai sekolah lagi setelah kemarin hanya sebagian saja yang hadir. Maklum masih membekas aura hari lebaran. Bahkan anak saya sempat ngambek karena kemarin sepanjang perjalanan saudara-saudara saya menyuruh mereka untuk pulang karena masih belum ada yang sekolah apalagi hari pertama. Akhirnya mereka pulang dan setelah beberapa menit kemudian baru kembali lagi ke sekolah dengan jumlah siswa hanya beberapa orang saja.

Dan hari ini mereka bersemangat kembali untuk sekolah karena dari kemarin setelah dua hari lebaran sudah menanyakan kapan mulainya sekolah dan pengajian. Dan khusus untuk pengajian masih dalam masa libur karena santri-santri yang mondok masih belum kembali ke pesantrennya.

Dan hari ini ternyata ada undangan tempat aqiqahan di pesantren tempat anak-anak saya mengaji. Mereka itu merupakan sebuah pasangan yang sudah 8 tahun menanti sang buah hati. Dengan berbagai usaha dan doa-doa , akhirnya keinginan mereka Allah ijabah dan Alhamdulillah hari ini adalah puncak kebahagiaan bagi mereka .

Sebelum saya menghadiri tempat undangan tersebut,saya harus menunggu sang suami pulang terlebih dahulu karena beliau hadirnya lebih awal karena acara tahlilan untuk segala arwah. Setelah beberapa jam kemudian, suami saya pun pulang dan saya langsung berangkat dengan sang ibu ke tempat undangannya.

Sampai disana saya bisa melihat aura kebahagiaan dari pasangan tersebut. Penantian yang lama, kesabaran yang luar biasa dan inilah titipan Allah yang sangat berharga.

Setelah mencicipi hidangan yang sudah dihidangkan, tiba-tiba suami saya pun menghubungi saya untuk memberitahukan yang bahwa ada tamu dirumah dan saya harus segera pulang. Kami pun pamitan pulang,sebelulm langsung balik kerumah saya harus mengantarkan ibu terlebih dahulu setelah itu langsung pulang ke rumah.

Tamu itu merupakan murid dari suami saya yang kebetulan baru saja pulang dari acara aqiqahan yang saya datangi juga. Sambil menyelam minum air,menghadiri acara aqiqahan dan mengunjungi sang guru di hari lebaran. Saya pun langsung menyiapkan air teh dan beberapa kue sebagai cemilannya. Air pun dihidangkan dan mereka langsung meminumnya sambil ngobrol-ngobrol dengan pengalaman di bulan Ramadhan dan lebarannya. Tidak lama kemudian,mereka pun langsung pamitan karena mereka ingin mengunjungi beberapa tempat wisata lainnya.

Tiba-tiba azan dhuhur pun berkumandang dan saya langsung bergegas untuk melaksanakan ibadah shalat dhuhur kebetulan si bungsu saya masih aman-aman saja bersama ayahnya. Setelah selesai shalat dhuhur saya pun menyempatkan diri sebentar untuk istirahat. Hati dan pikiran butuh waktu jeda supaya bisa lebih semangat kedepannya.

Hari semakin sore dan saya berencana ke tanah pasir untuk belanja beberapa kado untuk bayi. Sebelumnya saya harus menitipkan anak perempuan saya dulu di tempat orang tua. Hari mulai mendung dikhawatirkan akan hujan turun secara tiba-tiba. Apalagi setelah lebaran ini sangat rentan dengan hujan walaupun bukan musim hujan.