The Diary Game | Senin, 23.09.2024 "Full Day"

Assalamualaikum sahabat steemians

Apa kabar hari ini, semoga sehat selalu dan selalu dalam lindungan Sang Pencipta, amin. Sahabat steemians tercinta, pada hari ini saya ingin mengucapkan ribuan terima kasih kepada sahabat steemit semuanya, yang telah memberikan up vote kepada postingan saya setiap saat, walaupun postingan saya ini biasa saja. Jadi pada kesempatan kali ini saya akan membagikan kembali diary saya pada hari, Senin 23 September 2024. Pada hari ini matahari begitu cerah, saya memulai aktifitas dengan Bismillah. Ku bawah laju kendaraan ku untuk menjemput rezeki ku yang Lillah.

Sampai di sekolah aku di depan kelas, menunggu suara bel masuk berbunyi, ketika suara itu muncul, anal-anak berlarian turun dan berkumpul membuat barisan di lapangan depan kelas. Saya pun sambil berjalan memperhatikan langkah mereka yang terdengar suara larian dari belakang dan juga dari depan. Sambil lihat ke kebawah sambil memegang hp dan mengambil gambar untuk bercerita hari ini.

Entah, kenapa di hari senin pasti cuacanya cerah, sehingga banyak anak-anak yang mengeluh panas, sambil bercanda, api neraka lebih panas kata saya, jadi jangan banyak ngeluh, sebab matahari pagi juga banyak manfaatnya untuk kesehatan. Saya bilang begitu sebab saya juga berdiri di situ bersama mereka, kalau tidak ada aja alasan lain yang saya buat. Tapi alhamdulillah, pembina apel tidak banyak bicara, sehingga tidak alam berdiri di teriknya matahari.

Setelah itu mereka masuk semua ke kelas dan baca doa belajar sperti biasa, lalu seperti halnya jam pertama tahfid, dan lanjud tematik. Siap itu mereka sholat dan lanjud lagi belajar, setelah pulang lanjud les Abg Hatim sebab abg Fatih tidak datang. Siap les jam 1, baru pergi ke bang bodi makan siang, karena hari ini ada jam ngajar full day. Siap makan sholat di mesjid, lalu masuk Lab komputer.

Pada hari ini mereka belajar menulis di word, dan cara mematikan komputer. Siap itu kaminpun pulang, waktu pulang jumpa sama Abg Faiz, minta hp untuk tlpon mamaknya, tapi mamaknya tidak aktif, lalu dia pun balek ke bilek dayah lagi. Setwlah sholat Asar dipun datang lagi ke ofgice untuk minta hp tlpon mamaknya, setelah saya kasih hp saya pun masuk ofgice, saya pikir di bicara sama mamaknya lama, ternyata bisanya cuma 2 menit, setelah itu dia seperti niasa meneteskan air mata.

Dan ustad lain pun pada pulang, tinggal saya sendiri di sana tunggu dia telpon, padahal mamaknya tidak angkat lagi. Karena hujan sudah turun, dia pun kasih hp balik dan nangis di samping saya minta pulang. Hampir setengah jam saya tenang kan dia untuk tidak nangis lagi, barus saya pulang setelah dia mau masuk ke bilek dayah lagi, sayang lihatnya. Anak orang macam anak sendiri, kalau ada maslah dan sedih pasti ngadu sama saya. Siap itu saya pun pulang dalam hujan lebat dengan memakai mantel hujan

Demikian saja untuk postingan hari ini, dan jangan lupa dukungan nya selalu dari sahabat steemians semuanya, baik dari sahabat komunitas ini ataupun dari sahabat steemit yang ada di seluruh dunia. Supaya saya semangat dalam membuat postingan di platfrom dan di komunitas tercinta ini setiap harinya, syukran🙏

    Greeting from me @mulkanalvaro