The Diary Game | Sabtu, 07.09.2024 "Berita Duka"

Assalamualaikum sahabat steemians

Apa kabar hari ini, semoga sehat selalu dan selalu dalam lindungan Sang Pencipta, amin. Sahabat steemians tercinta, pada hari ini saya ingin mengucapkan ribuan terima kasih kepada sahabat steemit semuanya, yang telah memberikan vote kepada postingan saya setiap saat, walaupun postingan saya ini biasa saja. Jadi pada kesempatan kali ini saya akan membagikan kembali diary saya pada hari, Sabtu, 7 September 2024. Pada hari ini kabar duka terdengar di Nanggroe Aceh, Ulama kami yang biasa kami sebut Tu Sob sudah di panggil menghadap sang pencipta.

Kabar ini tersebar jam 10 pagi ketika lagi lahiran anak-anak main bila di lapangan dayah di ekstrakurikuler, tiba-tiba ada bunyi nada group, dan waktu itu di baca oleh ustad ihsanul, katanya ada orang meninggal di group, waktu di baca katanya Tu Sob sudah meninggal, lalu saya terkejut, sambil berkata yang betul, ladang salah baca, lalu saya tanyak lagi betul kah itu stadz, lalu ustad ihsanul menjawab betul ustad. Ya sudah saya pun heran dan terbengong-bengong.

Dalam satu kata memang umur tidak ada yang tau, yang jelas kemarin itu masih sehat. Dan pikir negatif pun bertebaran di pikiran, sebab beliau mau naik jadi Gubernur kan jadi saya berfikir negatif, apalagi masa sekarang ini, apa lah. Setelah itu saya pun duduk di depan gawang sambil lihat anak-anak main bola dan sambil pikir yang bukan-bukan. Tidak lama setelah itu sudah habis waktu, dan anak-anak pun pulang. Karena saya piket jadi saya pergi ke madrasah, tidak lagi lihat anK-anak mandi dulu di mesjid, sebab mereka kotor, nanti waktu di jemput takut kotor baju atau kendaran nya.

Setelah itu saya piket. Lagi piket ustazah pada bahas maslah Tu Sob, dan saya pun telpon wali anak-anak yang belum di jemput satu persatu. Siap semuanya di jemput saya masuk office istirahat dan sholat, waktu ambil wudhu lihat kelas ustazah putri lagi buat pojok baca, sebab lai ada lomba buat pojok baca. Sambil lihat mereka buat pohon cantek di dinding kelas. Lalu suap itu saya sholat. Siap sholat keluar lihat ada anak dayah yang berjalan di depan ofgice, di pikiran itu pasti abang Faiz, pas keluar betul juga seperti kata hati. Jumpa abg faiz sambil banyak kabar, waktu salam ma ana badannya panas, padahal baru balek dayah tadi pagi, kenap tidak minta izin 2 hari kan Sayang lihat abg faiz.

Lalu abg Faiz minta hp telpon bundanya, entah apa yang ingin dia katakan, yang jelas matanya mulai reduk, dan saya pun tidak banyak tanyak lagi, takut nangis dia seperti kemarin, takut saya sebab di depan sekolah, kalau di dalam kelas Tidak apa apa, gak ada yang lihat, tapi kalau di depan madrasah nanti ada yang lihat dan di ejek ma kawan sayang ana. Jadi tidak tanyak apa-apa. Lalu dia minta izin mau makan katanya ya sudah saya bilang makan yang sehat jangan beli jajan yang bukan bukan. Setelah dia balek ke biliknya saya pun masuk ofgice istirahat sebentar. Lalau jam setengah 3 kami pulang. Tapi ahri ini ada kunjungan ke sekolah abi Arif dan staf di sekolahnya.

Demikian saja untuk postingan hari ini, dan jangan lupa dukungan nya selalu dari sahabat steemians semuanya, baik dari sahabat komunitas ini ataupun dari sahabat steemit yang ada di seluruh dunia. Supaya saya semangat dalam membuat postingan di platfrom dan di komunitas tercinta ini setiap harinya, syukran🙏

    Greeting from me @mulkanalvaro