The Diary Game Senin 7 Juni 2021

Asalamualikum sahabat steemian di mana pun berada
Semoga sahabat steemian semua selalu dalam lindungan Allah SWT.
Sebelumnya saya mohon ijin untuk menuliskan kisah saya ini mungkin untuk teman teman tidak berarti tetapi saya yakin ada juga dari teman teman yang bisa mengambil kesimpulan dan hikmah dari cerita saya ini.
Sahabat steemian yang terhormat, kisah cerita saya ini tak jauh dari cerita yang sudah sudah namun kali ini mungkin lebih mengharukan untuk saya pribadi.
Yang di mana pada hari ini saya dan keluarga sedang mendapat ujian dari Allah SWT, yang mana ibu saya serta anak istri sedang jatuh sakit.
Namun saya bersyukur kepada Allah SWT karena saya sendiri masih diberi kesehatan sehingga saya masih bisa mengurus ibu dan keluarga saya.
Sahabat steemian yang terhormat, ini sungguh membuat saya terpuruk dan juga sangat terpukul karena saya sebagai manusia biasa tak bisa menahan kesedihan yang mendalam ketika melihat keluarga semua terbaring dan tak berdaya.
Pertama saya mengajak istri saya berobat,setelah itu baru anak saya kemudian ibu saya ,semua saya lakukan sendiri tanpa minta bantuan orang lain.
Dengan menggunakan sepeda motor saya pergi ke klinik untuk mengajak mereka berobat,mungkin ini memang sudah kehendak Allah SWT untuk saya dan keluarga apakah saya dan keluarga sanggup menerima cobaan ini atau tidak, yang pasti saya harus yakin bahwa saya pasti bisa dan sanggup untuk menghadapi cobaan ini.

^{ibu saya}

Alhamdulillah saya masih di beri kesehatan sehingga saya bisa untuk mengurus rumah tangga saya sendiri.
Dari mulai memasak,mencuci,bahkan untuk yang lainnya juga saya kerjakan sendiri.
Bahkan untuk bekerja saja saya harus ijin dulu untuk tidak masuk karena jika saya masuk pasti dirumah tidak ada orang yang mengerjakan pekerjaan rumah.
Syukurnya atasan saya orangnya baik sehingga saya bisa ambil cuti .
Sudah satu Minggu istri saya sakit typus , sampai makan pun dia sudah tidak napsu lagi,paling jika makan hanya satu atau dua sendok saja,sedangkan obat sudah apa saja saya berikan agar istri saya cepat sembuh.

^{istri saya}

Walaupun saya sudah berusaha semaksimal mungkin jika Allah SWT belum mengijinkan untuk sembuh ya apa boleh buat yang penting saya terus berusaha dan berdoa untuk kesembuhan keluarga saya.
Sahabat steemian yang terhormat,sedangkan anak saya yang bungsu juga sakit radang tenggorokan/sariawan di tambah demam juga sehingga dia juga hanya bisa tertidur dan merasa pusing apabila dia terbangun untuk duduk, tetapi kadang dia suka paksakan diri untuk selalu terlihat kuat dan tegar,tetapi tetap saja klo sedang sakit terlihat loyo dan tidak ada semangat.

^{Anak saya}

Sedangkan ibu saya sakit BAB sampai badannya lemas dan terasa dingin sehingga tidurnya pun harus ditutup selimut dan tidak bisa bangun dari tidurnya bahkan untuk bangun dan berjalan ke kamar mandi pun harus di papah/ dibantu pegangin kerena selain lemas badannya pun terasa gemetar .
Maka dari itulah saya sebagai anak tertua dan memang dekat dengan ibu pasti merasakan kesedihan dan juga saya merasa bertanggung jawab kepada semuanya.
Sahabat steemian yang terhormat, apakah yang sahabat rasakan ketika semua keluarga kita dalam keadaan sakit?..apakah sama dengan apa yang saya rasakan saat ini?..
Tetapi saya selalu berdoa untuk semua sahabat steemian di mana pun berada semoga selalu di beri kesehatan dan juga keselamatan di dunia dan akhirat.
Biarlah derita ini saya tanggung sendiri dan semoga Allah SWT mengangkat semua penyakit yang ada dalam keluarga saya ini agar mereka semua bisa sehat seperti sediakala dan saya pun bisa bekerja seperti semula.
Sahabat steemian yang terhormat, saya juga mohon doanya dari semua sahabat steemian yang sudah Sudi mampir dan membaca tulisan saya ini agar anak,istri dan ibu saya bisa sehat dan bisa beraktifitas lagi seperti biasanya.untuk itu saya mengucapkan banyak banyak terima kasih kepada semua sahabat steemian di mana pun berada.
Kiranya cukup sekian dulu cerita saya ini semoga cerita saya ini bisa menjadi salah satu pembelajaran agar kita selalu menjaga kesehatan dalam diri kita.
Sebelum saya mengakhiri cerita ini , ijinkan saya untuk memohon maaf apabila dalam tulisan saya ini banyak kekurangan dan juga mungkin ada kata kata yang kurang baik maka saya mohon di bukakan pintu maaf yang seluas luasnya..🙏
Waabillahi Taufik wallhidayah wasalamualaikum warohmattullahi wabarrokatuh.

Hormat saya
@muktaraja