The Diary Game 11 Desember 2021 - Diary hari kemarin perjalanan menuju dayah|| 50% saya donasikan ke @steem.amal dari postingan ini#klub5050

in Steem SEA2 years ago

Assalamualaikum Wr. Wb

Pada hari yang berbahagia ini saya telah berada di sekitaran samalanga yang bertempat disimpang matang. Saya ingin menceritakan sedikit perjalanan saya kemarin yang begitu saya kagumi. Menurut saya perjalanan kemarin sangat menarik sebab saya balik ke samalanga naik motor bersama kawan.

Hari kemarin merupakan hari jumat, kami mengambil kesempatan untuk balik ke dayah bertepatan dihari itu. Kami berencana sampai di sana tepat malam harinya agar bisa naik ngaji bersama guru malam abi mahfud.Namun karena kami mempunyai beberapa hal yang harus kami singgahi dan juga kami mengingat tentang keberadaan kami yang menaiki motor. Begitu pula motor nya kawan saya ini merupakan motor hasil dari antik motor tua kami harus sedikit berjalan.

Dikemarin hari tepatnya di pukul 10.00 pagi saya menelepon teman saya yang telah kami buat janji dengannya untuk balik berdua dengan sepeda motor nya. Saya menelpon nya diketika itu serta juga membanguni nya dengan sebab telpon saya. Setelah saya membangun kan dia dengan cara saya telpon akhirnya dia bangun dari tidur nya dan langsung bersiap siap untuk berangkat. Waktu dia menjemput saya dia harus menjemput ke rumah saya tinggal.

Kami memulai perjalanan ini tepatnya jam 10.30 dengan memulai perjalanan kami dari kab timur hingga kami menuju ke kab bireun. Sementara itu setengah perjalanan kemarin kami dihentikan oleh gedung bupati lhoksukon yang begitu indah dengan dikelilingi awan.

IMG_20211210_113612.jpg

@realworld23 dan saya @muchin berhenti di depan gedung bupati

IMG_20211210_113608.jpg

Memotret beberapa gambar gedung bupati yang cantik

Kami berhenti di sana dengan mengambil beberapa foto yang indah. Nah setelah itu kami melanjutkan lagi perjalanan ini tepatnya menuju ke arah barat lagi. Seketika itu kami berencana salat jumat di daerah krueng geukuh tepatnya di mesjid bujang salim. Mengendarai sepeda motor oleh teman saya tidak begitu cepat tapi biasa saja tidak cepat dan juga tidak terlalu lambat. Saya pikir kami tidak akan sempat ke krueng geukuh takut nya kami tidak akan mendapatkan jumat disana. Namun terbalik dengan yang apa saya pikir kan kami sampai disana tepat tengah dalam ceramah khatib bahkan kami juga sempat mendengar kan ceramah dan khutbah khatib.

Sebelum itu kami menelpon teman teman kami yang berada diwilayah sana dengan mendatangi kami didaerah tersebut. Kami menelpon teman kami @mujibrahman dan @t kiram untuk mengajak duduk dicafe sana dengan juga diisi makan siang kami berdua. Kami makan siang disana dibelikan oleh t kiram karena dia tau dimana tempat yang enak makanan nya. Kami menikmati makan siang kami berdua dengan ditemani oleh berdua teman kami disana.
IMG_20211210_151247.jpg

Duduk dengan teman dikrueng geukuh setelah jumat selesai

IMG_20211210_152512.jpg

Kami dibelikan nasi ayam geprek

Tanpa kami sadari, rupanya kami telah duduk disana hingga jam 16.30 sore. Kami berencana duduk sebentar disana bersama mereka namun karena kami sedikit melailaikan diri dengan bermain game bersama mereka, kami harus sedikit telat balik ke samalanga.

Namun kami tidak memaksakan diri juga untuk langsung ke sana dengan bergegas pergi. Kami berjalan santai sampai kami salat asar disalah satu mesjid dekat dengan tempat kuliner rujak manis. Setelah salat kami selesai kami mendatangi rujak manis disana dengan duduk santai disana.
IMG_20211210_173118.jpg

Menikmati rujak manis

IMG_20211210_173110.jpg

@realworld23 makan rujak manis

Rujak manis sangat enak diketika kami makan disana, hampir sama dengan tempat rujak manis dinibong. Dinibong disana juga terkenal dengan rujak manis sampai sekarang tempat itu masih dikunjungi oleh orang orang. Padahal tempat itu sangat tua mengingat umurnya yang telah lama ia berdiri.

Tepat jam 18.00 kami melanjutkan perjalanan lagi ke arah samalanga dengan berjalan santai seperti biasanya. Saya teringat dengan mereka disana yang telah lama berada di tempat guru. Saya ingin membawakan oleh oleh ke mereka dengan membelikan kripik singkong . Kami membeli kripik singkong dipeudada padahal di bireun juga sangat banyak kripik singkong. Kami tidak membeli kripik singkong dibireun sebab kami harus membawa dengan pegang kripik singkong ini dengan sangat lama maka akibatnya kami capek. Kami memutsukan membelinya di peudada.
IMG_20211210_211203.jpg

Mendatangi salah satu kedai penjualan kripik

IMG_20211210_211154.jpg

Membeli kripik singkong

Setelah pembelian selesai kami menikmati perjalanan ini hingga ke tempat mereka berada di samalanga. Kami membawakan oleh oleh dengan membelikan kripik singkong. Mereka sangat senang dengan kedatangan kami disana. Kami pun juga sangat senang sebab kami telah berada dan sampai dengan selamat tanpa ada sesuatu yang dapat menghambat.

Demikian lah cerita saya dari pagi kemarin hingga malam tadi saya telah menceritakan kisah perjalanan saya tentang mengenai balik ke mondok dengan menaiki motor cup 70.Saya ingin katakan saja bahwa diary saya hari merupakan kisah yang sebenernya yang saya alami dan saya ceritakan disini. Terima kasih saya ucapkan kepada sahabat semua yang telah sudi kiranya telah melihat dan membacakan postingan diary saya.

Wassalam

Sort:  
 2 years ago 

Mantap adun,hawa ta gabong si go2,

Insya Allah pajan na kesempatan

 2 years ago 

Siap...lon nyo malam sabe na wate,

 2 years ago 

Waduh banyak kali variasi makanan hari ini. Yang penting asyeeekk berkumpul bersama sahabat.

Photography yang keren.

Selamat bang @muchin atas prestasi postingannya di edisi #148

Ya makasih pak

Sama² bang

Coin Marketplace

STEEM 0.29
TRX 0.12
JST 0.033
BTC 63762.28
ETH 3107.51
USDT 1.00
SBD 3.84