Sabtu tanggal 19 Juni 2021 adalah hari menjelang libur pekan, dimana banyak orang berpergian keluar kota untuk berlibur bersama keluarga mereka masing-masing. Tapi orang keluar kota tidak seramai dulu sebelum covid-19 ada dipermukaan bumi ini.

Seperti biasanya saya bangun pagi shalat shubuh, selanjutnya tidur lagi karena tidak banyak aktifitas yang bisa saya lakukan, karena hari ini merupakan hari sabtu, dimana biasa saya menghabiskan waktu dirumah bersama keluarga.

Telpon berdering panggilan masuk dari kepala desa yang harus segera saya pergi untuk membantu sosialisasi dan edukasi tentang PPKM ( Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat ) serta melakukan penyemprotan disinfektan ditempat - tempat umum.

Selesai acara, saya pergi kesebuah warung kopi yang ada di kota lhokseumawe sambil mengundang teman yang sudah lama tidak berjumpa. Karena warung kopi ini menyiapkan kopi espresso dingin yang memiliki rasa khas yang sangat nikmat sekali. Maka saya bersama teman memesan minum tersebut sambil berdiskusi kecil tentang apa yang harus lita lakukan kedepan.

Dalam diskusi ini saya mencoba menyampaikan tentang promo steem yang selama ini sedang gencar sekali terjadi dengan cara melakukan investasi yang menjanjikan untuk masa depan. Karena ini bicara steem maka langkah pertama yang harus ada adalah akun steemit. Tapi teman saya ini untuk sementara dia lebih fokus dulu kepada usaha kecil-kecilan yang selama ini dia jalankan.

Warung kopi ini bernama station coffee premium, dimana desain rukonya sangat indah dan nyaman bagi pengunjung untuk singgah disini. Rasa aman dan suasana tidak panas salah satu faktor banyak pengunjung.

Apalagi ibu-ibu seksi banyak mengunjungi tempat ini karena selain tempatnya luas, parti ibu-ibu setengah baya suka dengan pemandangan yang ada dalam ruko tersebut. Pasti setiap orang berkunjung kesini banyak yang melakukan photo selfie dan matanya selalu melihat kiri kanan atas bawah. Karena seperti yang saya sampaikan tadi di atas desain ruko ini penuh dengan makna filosofi kopi itu sendiri.

Beberapa jam saya menghabiskan waktu bersama teman sambil mencuci mata melihat para macan ( mama cantik ). Selanjutnya kami bubar dan saya pun pergi kesebuah bengkel yang berdekatan dengan tempat tadi saya duduk. Sebelum melanjutkan kebengkel terlebih dahulu saya singgah di SPBU untuk mengisi bahan bakar motor yang saya tumpangi.

Sampai dibengkel motor saya harus dibongkar, karena ada yang harus diganti, seperti oli mesin dan pengecasan batree serta rantai yang hampir putus. Sebenarnya banyak lagi yang harus diganti tapi saya lakukan secara bertahap karena kondisi kantong belum meyakinkan. Sekitar 1 jam lebih motor saya baru siap diservis. Dan saya lakukan perjalanan pulang kerumah.

Matahari sudah mulai terbenam dari arah barat, dan saya harus cepat sampai kerumah untuk membersihkan diri yang sudah berkeringat mulai tadi. Dan sesampai dirumah saya mandi serta istirahat sambil menulis diary game hari.