Saya mulai The Diary Game hari ini dengan mengucapkan Selamat Hari Raya Idil Fitri 1442 H, Minal Aidhin Walfaidhin, Mohon Maaf Lahir & Batin, semoga kita menjadi pribadi yang lebih baik lagi setelah sebulan penuh berpuasa dan jangan putuskan silaturahmi dengan siapapun itu.

Hari ini adalah hari kemenangan yang dirayakan oleh seluruh muslim di dunia dan merupakan salah satu hari suci bagi umat muslim, setiap orang punya tradisi masing-masing dalam merayakan hari raya idul fitri dan ini adalah beberapa momen hari raya yang sempat saya abadikan dengan kamera dan semoga kalian juga merasakan apa yang saya rasakan yaitu ketenangan lahir batin di pagi raya, selamat membaca dan semoga kalian menyukainya.

Seperti biasa saya memasang alarm pukul 5.00 subuh setiap hari dan langsung melaksanakan kewajiban kita umat muslim yaitu shalat subuh, karena ini hari raya jadi ketika bangun ada rasa yang tentram di dalam batin, yang biasanya kita bangun sahur tapi di hari ini kita bangun subuh dan langsung makan atau minum yang agak janggal di mulut karena sebulan penuh berpuasa, tapi hal itu normal-normal saja, kalau bahasa penerbangan namanya Jet Lag.

Kebiasaan keluarga kami di pagi raya adalah mengambil lontong yang sudah dipesan di tempat langganan kami dan itu mesti dilakukan setelah subuh karena memang lontong sudah ready dan juga saya sudah gak sabar ingin mencicipinya.

Ketika dalam perjalanan mengambil lontong saya mengabadikan beberapa momen yang memang indah dalam pandangan, karena memang itu waktunya fajar menyingsing jadi terlihat sangat indah dan jalanan pun masih sepi jadi mudah dalam mengambilnya, ini beberapa momen itu, saya yakin kalian pasti suka.

Waktunya mandi untuk bersiap- siap menuju tempat shalat hari raya, mandi sebelum shalat ied juga merupakan sunah dan mendapat pahala juga.

Waktunya berangkat, disini kami menyebutnya Meunasah yaitu tempat ibadah dan musyawarah yang ada di setiap kampung yang setiap tahunnya kami melaksanakan shalat ied disana, jaraknya sekitar 300 meter dari rumah jadi adat kami selalu jalan kaki ke meunasah pada shalat ied, selain sehat untuk tubuh juga sembari menikmati suasana pagi di hari raya.

Setelah berjalan kurang lebih 5 menit kami sampai di meunasah dan ternyata orang-orang kampung sudah banyak yang tiba lebih awal dan tanpa menunggu lama kami bergegas naik dan bersiap melaksanakan shalat ied.

Setelah mendengarkan ceramah lalu dilanjutkan dengan bersalam-salaman antar masyarakat,ini adalah momen yang saya tunggu-tunggu, kita semua berbaris rapi dan bersalaman dengan dengan semua jamaah yang hadir pada hari itu, sungguh silarurahmi seperti inilah yang di rindukan oleh para perantau karena kita tahu tidak tahun ini dilarang mudik oleh pemerintah, dan bagi yang tidak bisa pulang kampung, bersabarlah kawan dan semoga tahun depan kalian bisa mudik kembali.

Kami pulang dan shalat ied hari ini telah selesai,ingin rasanya momen-momen seperti ini ada sesering mungkin tapi itu mustahil,,baper jadinya kan,hehe, jika ada umur panjang pada idul adha kita bisa lihat momen seperti itu lagi.

Setelah pulang dari shalat ied saya langsung menyantap lontong yang sedari pagi sudah menggodaku, nikmat bukan main, ada beberapa tamu juga datang tapi karena terlalu asyik ngobrol saya lupa mengabadikan momen itu.

Setelah berleha-leha sebentar di rumah saya lanjut bertamu kerumah saudara dan hanya mengbadikan satu poto karena seperti yang saya katakan tadi, keasyikan bercengkrama,itulah indahnya silaturahmi.

Itulah beberapa momen yang saya abadikan di pagi hari raya, setiap orang punya tradisi masing-masing dan inilah tradisi kami, bagaimana dengan tradisi kamu? Saya penasaran dengan tradisi orang lain juga, semoga ada yang menulisnya di platform yang kita cintai ini.

Bagi yang mau bertamu dan ingin menyambung silaturahmi datang aja, kita masih open house koq, dibulan syawal seperti ini kita harus banyak-banyak silaturahmi karena silaturahmi adalah salah satu jalan membuka pintu rezeki.

Sekian dulu The Diary Game hari ini, semoga kalian menyukainya dan semoga juga Silaturahmi sesama anggota Steem SEA tetap terjaga selamanya.