#Burnsteem25 || club75|| The Diary Game, Kegiatan Saya dikala Bumi Menangis || Kamis, 29 September 2022
Hello Steemian, meet again with me in the awesome platform
Semesta bersedih
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh apa kabar steemian semuanya selalu dalam lindungan Allah SWT, dan semoga selalu diberikan kesehatan dan juga selalu tabah dalam menjalani setiap cobaan yang diberikan alam semesta
Pagi yang indah di tanah Rencong, dimana penduduk bumi sibuk berlalu lalang mencari rezeki untuk keluarga tercinta, begitu juga saya yang harus bangun pagi dan kesana kemari mencari secercah harapan untuk mempersiapkan masa depan yang indah dengan menabung pendapatan harian ke tabungan dan berinvestasi ke beberapa instrumen trading.
Pagi ini seperti biasanya, sebelum beraktivitas saya terlebih dahulu membersihkan badan.
Setelah selesai mandi, kemudian sayapun melanjutkan dengan sarapan bersama keponakan saya yang selalu setia menemani saya ketika sedang berada dirumah, apalagi ketika saya sedang mengalami depresi berat akibat pekerjaan.
Dia yang selalu menemani saya dan menghibur saya, jadi wajar saja jikalau saya menyayanginya melebihi saya menyayangi diri sendiri.
Selesai menikmati sarapan, dan juga bermain dengan keponakan, tepat ketika jam sudah menunjukkan pukul 11.00 WIB saya memutuskan untuk pergi ke kios yang terletak tidak jauh dari rumah saya untuk sekedar membeli minum dan juga membeli rokok, untuk menemani kesendirian saya.
Ketika jam sudah menunjukkan pukul 14.00 WIB, saya mencoba untuk pergi ke toko, dan kemudian menulis the Diary Game sejenak, sambil mendengarkan lagu di Play Music saya, dan menghayati setiap lagu, sembari mendengarkan suara rintikan hujan yang baru turun, dikala saya menulis the Diary game tadi.
Dikarenakan hujan sudah mulai reda dan juga keadaan yang lumayan dingin, membuat saya merasa sedikit lapar, jadi sayapun memutuskan untuk pergi ke warung kawan saya yang terletak sekitaran 300 meter dari toko, dan memutuskan untuk memesan Mie Aceh untuk mengisi kekosongan perut yang kelaparan sedari tadi, apalagi cuacanya yang sejuk seperti ini membuat setiap suapan mie yang masuk ke mulut terasa lebih nikmat.
Ketika berada di Warung Teman
Di sela-sela makan, hujan pun turun lagi, dan mungkin lagi musim hujan, makanya hujan sering seperti ini.
Ketika hujan sudah mulai reda, dan setelah membayar makanan yang saya nikmati, lekas menghidupkan sepeda motor saya, dan lekas menuju kerumah untuk menjalankan sholat ashar 4 rakaat, apalagi jam sudah menunjukkan pukul 17.20 WIB, dan tidak lama lagi setelahnya akan masuk waktu magrib.
DI DEPAN TOKO EMAS MEMPERBAIKI CCTV
Ketika malam tiba, saya mendapatkan pekerjaan untuk memperbaiki CCTV di salah satu toko emas yang ada di Geudong, Kecamatan Samudera, yang mengalami permasalahan pada kabel yang terputus dibagian sambungan membuat tidak bisa terkoneksi ke televisi.
📷 Picture | Smartphone |
---|---|
Model | Oppo F11 Pro |
Android | 11 |
Photographer | @ismuhadiadi |
Location | Aceh |
Edit | Google Foto |
Salam @ismuhadiadi
Saya ucapkan Terima kasih kepada @anroja yang telah mengajak saya berpartisipasi di The Diary Game.
Terimakasih juga kepada :
@ikwal
dan komunitas Asia Tenggara.
Wah, kegiatan anda sudah semakin berkembang dengan setiap pekerjaan baru yang anda lakukan kawan, sepenglihatan saya anda terus berkembang dalam melakakukan berbagai kegiatan dan pekerjaan. Ini tentunya sangat baik untuk masa depan anda, sukses menunggumu kawan, terus lah bekerja tanpa kenal lelah, karena setiap hal yang ingin kita nikmati ada harga yang harus kita bayar. Semangat kawan. 💪
Pu neupeugah tgk
neubaca bang 🤣
Lagak that tulesan droneuh, sampe terharu long baca
ilong tekhem bak long tuleh 😥
judulu yang sangat estetic nan click bait. hahah
padahal cuma hujan bisa saja di tafsirkan bumi sedang musibah denga judul bumi sedang menangis. wkwkw
Terimakasih telah berbagi bersama disini.